Hue adalah kota yang memikat, yang terletak di pusat Vietnam dan mengundang wisatawan dengan sejarahnya yang kaya, warisan budaya, dan keindahan alamnya yang memukau. Dikenal sebagai Kota Kekaisaran, Hue pernah menjadi ibukota Vietnam dan memiliki siginfikansi sejarah yang kaya dalam kedinastian Vietnam.
Salah satu atraksi paling ikonik di Hue adalah Benteng Kekaisaran Hue yang masuk dalam daftar UNESCO. Benteng ini merupakan kompleks besar berisi istana, candi, dan tembok yang menunjukkan masa lalu kerajaan Vietnam. Saat kamu berjalan-jalan di antara arsitekturnya yang megah dan taman yang indah, kamu akan merasa seolah-olah kembali ke masa lalu.
Hue juga terkenal dengan kuliner khasnya, dengan hidangan lezat seperti bun bo Hue (sup mie sapi pedas) dan banh khoai (panekuk renyah) yang menunggu untuk memanjakan lidahmu. Ada pula Pasar Dong Ba yang ramai dan merupakan surga bagi pecinta kuliner, karena menawarkan berbagai macam makanan lokal yang lezat.
Bagi para pecinta alam, kunjungan ke Perfume River yang tenang adalah suatu keharusan, di mana kamu dapat naik perahu untuk menjelajahi Pagoda Thien Mu dan melihat pemandangan hijau yang mengelilingi kota.
Hue, yang penuh intrik, kaya akan budaya, dan indah dipandang, adalah destinasi yang menjanjikan perjalanan tak terlupakan ke dalam sejarah dan tradisi Vietnam.
Bus adalah salah satu cara termurah untuk berkeliling Kota Hue. Kota ini memiliki jaringan bus yang luas, dengan sekitar 14 rute yang bisa membawamu ke setiap sudut Hue. Tiketnya sangat terjangkau, sekitar VND 7,000 kemanapun kamu pergi, selama tujuanmu merupakan bagian dari rute bus.
Biasanya, bus di Hue beroperasi mulai pukul 06:00 pagi hingga 19:00 sore. Ini berarti, kalau kamu ingin menjelajahi kehidupan malam kota, atau ingin pergi lebih jauh, kamu harus memilih sarana transportasi umum lain.
Hue memiliki warisan sejarah dan budaya yang kaya. Beberapa tempat terbaik untuk dikunjungi termasuk Kekaisaran Hue, yang merupakan Situs Warisan UNESCO yang terkenal, Pagoda Thien Mu, sebuah kuil Buddha yang indah, Pasar Dong Ba yang ramai, di mana kamu bisa mencicipi kuliner lokal, dan perjalanan naik perahu di Perfume River untuk melihat pemandangan desa yang cantik.
Selain itu, jangan lewatkan kunjungan ke Makam Kerajaan Kaisar Nguyen, yang memamerkan arsitektur dan taman-taman yang menawan, atau kunjungan ke Abandoned Water Park untuk melihat daya tariknya yang misterius.
Untuk pergi dari Hanoi ke Hue, kamu bisa naik pesawat domestik dari Bandara Internasional Noi Bai di Hanoi ke Bandara Internasional Phu Bai di Hue. Atau, kamu bisa memilih perjalanan kereta api atau bus jarak jauh, keduanya menghubungkan dua kota ini dan menawarkan berbagai pilihan sesuai dengan anggaran dan preferensimu.
Waktu terbaik untuk mengunjungi Hue adalah di musim kemarau, yang biasa berlangsung dari Februari ke April. Pada bulan-bulan ini, kamu bisa menikmati cuaca dan temperatur yang bersahabat, kelembapan rendah, dan sedikit curah hujan, sehingga ideal untuk mengunjungi tempat-tempat wisata di kota Hue.
Menghabiskan 2 hingga 3 hari di Hue biasanya sudah cukup untuk menjelajahi atraksi utamanya, termasuk Kekaisaran Hue, Makam Kerajaan, Pagoda Thien Mu, dan Sungai Parfum. Ini memungkinkan kamu untuk meresapi sejarah dan budaya kota ini tanpa terburu-buru.
Ketika berada di Hue, tentu kamu harus mencicipi hidangan khasnya. Rekomendasi terbaik adalah 'bun bo Hue', sup mie pedas dengan daging sapi, dan 'banh khoai', pancake renyah berisi udang, daging babi, dan toge.
Kamu juga perlu mencoba 'banh loc', dumpling bening dengan udang dan daging babi, 'nem lui' atau sate daging babi cincang yang dibakar, serta 'banh canh', hidangan mie tapioka. Untuk pencuci mulut, kamu bisa mencoba 'che', hidangan manis Vietnam dalam bentuk cairan seperti minuman, puding, atau bahkan sup.
Jelajahi Hue City
Tips Perjalanan ke Hue City
Kenali Hue City