Jembatan San Juanico merupakan salah satu objek wisata terbaik di Tacloban City. Jembatan ini menjadi jembatan favorit bagi orang lokal maupun turis mancanegara. Jembatan San Juanico memiliki pemandangan yang sangat indah dan memanjakan mata. Nama lain dari jembatan ini yaitu “Jembatan Cinta”. Julukan tersebut diberikan kepada jembatan San Juanico sebagai saksi dari bukti cinta mendiang Presiden Filipina yaitu Ferdinand Macros.

Jika kamu ingin mengunjungi tempat bersejarah di Tacloban, kamu bisa mengunjungi Santo Nino Parish Church. Nama Santo Nino diberikan pada gereja tersebut sebagai tanda berakhirnya epidemi kolera pada tahun 1889. Hal tersebut juga merupakan gambaran dari anak Yesus yang menghilang di Tacloban. Kemudian, pada tahun 2021 ditengah pandemi COVID-19, gereja ini diangkat menjadi keuskupan yang agung dari sebuah paroki.

Ingin berwisata di pantai? Tacloban memiliki pantai yang indah seperti Red Beach, White Beach, dan Mahaba Beach. Ketiga pantai tersebut memiliki keunikan tersendiri. Red Beach merupakan pantai yang terdapat tugu pendaratan McArthur. Sembari menikmati keindahan Red Beach, kamu bisa menikmati berbagai macam sajian yang berada di pinggir pantai dan menikmati kelapa muda yang segar.

Jika kamu menyukai olahraga air, kamu bisa berkunjung ke White Beach. Terletak di perbatasan sebelah selatan Barangay San Jose, White beach merupakan pantai yang populer di kalangan wisatawan lokal maupun mancanegara. Pantai ini seringkali digunakan untuk kegiatan olahraga seperti berenang dan menyelam.

Kegiatan bermain air merupakan kegiatan favorit bagi banyak orang. Salah satu pantai yang bisa kamu kunjungi saat berada di Tacloban city yaitu Mahaba beach. Pantai ini merupakan pantai yang biasa digunakan untuk latihan menyelam oleh penyelam profesional.

Mengunjungi monumen bersejarah juga salah satu wisata yang sayang untuk dilewatkan begitu saja. Madonna of Japan atau yang biasa dikenal juga dengan Dewi Perdamaian merupakan sebuah monumen yang terletak di samping Tacloban City Hall. Monumen ini dibangun setelah 33 tahun perang dunia ke-2 sebagai peringatan kepada tentara yang gugur dalam perang tersebut. Monumen tersebut juga merupakan lambang perdamaian antara Jepang dan Filipina.

Tidak hanya Madonna of Japan, kamu juga bisa mengunjungi CAP Building. CAP Building atau yang sekarang disebut dengan Price Mansion merupakan landmark yang terkenal di Tacloban. Tempat ini merupakan tempat tinggal McArthur selama pendaratan Leyte.

Menikmati makanan khas daerah suatu tempat merupakan hal yang wajib dicoba saat sedang berwisata. Tidak terkecuali saat kamu berkunjung ke Tacloban city. Chicken Longganisa merupakan makanan khas Filipina yang bisa kamu coba. Makanan ini terbuat dari daging ayam cincang yang diolah dengan bumbu khas Filipina. Makanan ini kemudian diproses dengan cara digoreng. Biasanya, chicken longganisa disajikan dengan nasi putih.

Olahan ayam lainnya yang bisa kamu coba saat berkunjung ke Filipina adalah chicken afritada. Chicken afritada merupakan makanan yang cukup terkenal di Filipina. Bahan utama dari masakan ini adalah ayam yang diolah bersama dengan saus tomat. Tidak hanya ayam saja, makanan ini juga dimasak bersamaan dengan berbagai macam sayuran seperti paprika, wortel, serta kentang sebagai sayuran utama dalam chicken afritada. Masakan ini juga bisa kamu nikmati bersama nasi hangat.

Jika Anda ingin mencoba makanan lain dari bahan ayam, kamu bisa mencoba masakan khas filipina yang berbahan dasar ikan, Filipino Escabeche. Filipino escabeche merupakan masakan yang berbahan dasar ikan yang kemudian ditumis bersama dengan bumbu khas Filipina. Masakan ini memiliki cita rasa asam, manis, dan sedikit pedas yang tercampur menjadi satu.