PoundFit adalah jenis latihan kardio yang menggabungkan gerakan tarian dan ketukan ritmis menggunakan stik drum khusus yang disebut Ripstix. Latihan ini terinspirasi dari energi yang dihasilkan saat bermain drum, tetapi dikemas dalam bentuk olahraga yang menyenangkan dan dinamis. PoundFit biasanya dilakukan dalam kelompok dengan iringan musik yang membangkitkan semangat.

Latihan ini dikembangkan untuk memberikan pengalaman olahraga yang berbeda dari latihan kardio pada umumnya. Gerakan PoundFit tidak hanya fokus pada membakar kalori, tetapi juga melatih koordinasi, kekuatan, dan ketahanan tubuh.

Selain itu, PoundFit cocok untuk berbagai tingkat kebugaran karena dapat disesuaikan dengan kemampuan individu. Latihan ini juga membantu meningkatkan keseimbangan dan fleksibilitas tubuh, menjadikannya alternatif olahraga yang efektif dan menyenangkan.

Baca juga: Jenis Olahraga Saat Puasa yang Aman untuk Tubuh

Dengan memadukan gerakan ritmis dan ketukan Ripstix, PoundFit menawarkan berbagai jenis latihan yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan dan tingkat kebugaran setiap individu. Berikut adalah beberapa jenis latihan dalam PoundFit:

1. Full-Body Workout

PoundFit melibatkan seluruh tubuh dengan gerakan yang menargetkan kaki, lengan, inti tubuh, hingga punggung. Kombinasi squat, lunges, dan ketukan Ripstix membantu meningkatkan kekuatan dan daya tahan otot.

2. Core Strengthening

Latihan ini berfokus pada penguatan otot inti dengan gerakan seperti seated ab crunch dan Russian twist. Dengan menambahkan ketukan Ripstix, latihan ini tidak hanya membentuk perut tetapi juga meningkatkan koordinasi.

3. High-Intensity Interval Training (HIIT) PoundFit

Beberapa sesi PoundFit dirancang dengan konsep HIIT, di mana gerakan intens dilakukan dalam interval tertentu. Ini efektif untuk meningkatkan detak jantung, membakar kalori lebih cepat, dan meningkatkan daya tahan tubuh.

4. Low-Impact PoundFit

Untuk pemula atau mereka yang memiliki masalah sendi, PoundFit bisa dilakukan dengan gerakan yang lebih ringan tanpa mengorbankan efektivitas latihan. Variasi ini memungkinkan siapa saja menikmati manfaat PoundFit dengan risiko cedera yang lebih rendah.

Berikut adalah beberapa manfaat utama yang bisa didapatkan:

1. Meningkatkan Daya Tahan Kardiovaskular

Gerakan dinamis dalam PoundFit membuat jantung bekerja lebih aktif, sehingga membantu meningkatkan kapasitas aerobik dan memperlancar peredaran darah. Ini sangat baik untuk menjaga kesehatan jantung dan paru-paru.

2. Membakar Kalori dan Membantu Menurunkan Berat Badan

Dalam satu sesi PoundFit yang berlangsung sekitar 45-60 menit, tubuh bisa membakar hingga 500-900 kalori, tergantung intensitasnya. Ini membuat PoundFit menjadi pilihan yang efektif bagi mereka yang ingin menurunkan berat badan.

3. Mengencangkan dan Membentuk Otot

PoundFit mengaktifkan berbagai kelompok otot secara bersamaan, terutama pada bagian lengan, paha, bokong, dan perut. Kombinasi latihan kardio dan penguatan otot ini membantu tubuh lebih kencang dan proporsional.

4. Meningkatkan Keseimbangan dan Koordinasi

Gerakan PoundFit yang melibatkan ketukan Ripstix membutuhkan koordinasi tangan dan kaki yang baik. Seiring waktu, latihan ini akan meningkatkan keseimbangan serta keterampilan motorik tubuh.

5. Mengurangi Stres dan Meningkatkan Mood

Musik yang energik dan ritme gerakan PoundFit mendorong pelepasan endorfin dalam tubuh. Hormon ini berperan dalam meningkatkan perasaan bahagia dan mengurangi stres, menjadikan PoundFit sebagai olahraga yang juga baik untuk kesehatan mental.

PoundFit menawarkan berbagai gerakan dinamis yang menggabungkan unsur kardio, kekuatan, dan koordinasi tubuh. Setiap gerakan dilakukan mengikuti irama musik dengan bantuan Ripstix, stik ringan yang dirancang khusus untuk latihan ini. Berikut beberapa variasi gerakan PoundFit yang umum digunakan:

1. Set (Variasi Squat):

Gerakan Set dalam PoundFit merupakan variasi squat yang dilakukan dengan kaki dibuka selebar bahu dan punggung tegak. Saat menekuk lutut ke posisi squat, Ripstix diketukkan ke lantai mengikuti ritme musik.

2. Lunge:

Gerakan ini dilakukan dengan melangkahkan satu kaki ke depan dan menekuk kedua lutut hingga membentuk sudut 90 derajat. Punggung tetap tegak, sementara Ripstix digunakan untuk mengikuti tempo musik.

3. Kit (Posisi Duduk dengan Inti Tubuh Aktif):

Dalam posisi ini, peserta duduk di lantai dengan lutut ditekuk atau kaki diangkat untuk menantang otot inti. Ripstix diketukkan ke lantai atau di udara untuk menjaga ritme gerakan.

4. T&A (Thighs and Assets):

Peserta berbaring telentang dengan lutut ditekuk dan telapak kaki menapak lantai. Punggung bawah diangkat perlahan sambil mengetukkan Ripstix ke lantai, menciptakan kombinasi latihan yang memperkuat otot inti bagian bawah.

5. Overhead Reach dengan Ripstix:

Gerakan ini melibatkan peregangan tangan ke atas sambil mengayunkan Ripstix ke udara. Latihan ini membantu membuka dada, memperbaiki postur tubuh, dan meningkatkan fleksibilitas bahu.

6. Side-to-Side Taps:

Peserta berdiri dan bergerak dari sisi ke sisi dengan mengetukkan Ripstix ke lantai. Gerakan ini melatih kelincahan, memperkuat otot pinggul, serta meningkatkan keseimbangan tubuh.

Dengan berbagai variasi gerakan ini, PoundFit menjadi latihan yang menyenangkan dan menantang bagi siapa saja, baik pemula maupun yang sudah berpengalaman.

Pesan tiket kelas PoundFit dengan instruktur profesional hanya di Traveloka!

Baca juga: 5 Rekomendasi Olahraga Populer Kekinian untuk Melepas Stres

Agar latihan lebih optimal dan manfaatnya bisa dirasakan secara maksimal, berikut adalah beberapa tips yang bisa diterapkan saat melakukan PoundFit.

1. Gunakan Peralatan yang Tepat

Salah satu ciri khas PoundFit adalah penggunaan Ripstix, yaitu stik ringan yang dirancang khusus untuk menambah intensitas latihan. Pastikan kamu menggunakan Ripstix asli yang memiliki berat seimbang untuk mendapatkan efek latihan yang optimal.

2. Mulai dengan Pemanasan yang Cukup

Sebelum memulai sesi PoundFit, lakukan pemanasan selama 5-10 menit untuk mempersiapkan tubuh. Pemanasan yang baik meliputi peregangan dinamis, seperti arm circles, lunges, dan torso twists. Ini membantu meningkatkan sirkulasi darah, mengurangi risiko cedera, serta mempersiapkan otot dan sendi untuk gerakan yang lebih intens.

3. Fokus pada Postur dan Teknik yang Benar

PoundFit melibatkan berbagai gerakan seperti squat, lunges, dan crunches, yang harus dilakukan dengan postur yang benar agar efektif dan aman. Pastikan lutut tidak melewati ujung jari kaki saat squat, punggung tetap lurus saat lunges, dan perut tetap aktif saat melakukan gerakan inti.

4. Sesuaikan Intensitas dengan Kemampuan

Bagi pemula, disarankan untuk memulai dengan gerakan yang lebih lambat dan intensitas rendah. Jika sudah terbiasa, kamu bisa meningkatkan tempo dan menambahkan lebih banyak repetisi dalam setiap sesi. PoundFit menawarkan variasi gerakan yang bisa disesuaikan dengan tingkat kebugaran masing-masing.

5. Jangan Lupakan Pendinginan

Setelah sesi PoundFit selesai, lakukan pendinginan selama 5-10 menit dengan stretching statis seperti hamstring stretch, shoulder stretch, dan deep breathing. Pendinginan penting untuk membantu menurunkan detak jantung secara perlahan, mengurangi ketegangan otot, serta mempercepat proses pemulihan setelah latihan.

Dengan menerapkan tips-tips di atas, sesi PoundFit kamu akan menjadi lebih efektif, aman, dan menyenangkan.