TeamLab Planets Tokyo atau dikenal dengan nama Teamlab Tokyo kini masuk dalam daftar destinasi wisata Jepang yang wajib dikunjungi. Keunikan ragam karya instalasi mampu ‘menyihir’ wisatawan dari berbagai negara berbondong-bondong ke Japan Teamlab ini. teamLab merupakan grup yang terdiri dari seniman, desainer, serta ahli dalam bidang lainnya yang mengeksplorasi seni, teknologi, dan tubuh serta indera manusia dan menuangkannya dalam bentuk pameran.

Di Jepang tepatnya di Toyusu, teamLab Planets Tokyo berdiri dalam bentuk museum yang mengusung konsep Body Immersive. Kamu bisa menikmati karya seni dengan indera pemglihatan, pendengaran, dan sentuhan. Dibuka pada tahun 2018, pameran Teamlab Tokyo akan berlangsung hingga akhir tahun 2023. Jadi masih ada waktu untuk kamu pecinta seni. Traveloka telah merangkum panduan wisata ke Teamlab Tokyo berikut ini.

Menariknya karya instalasi yang dipamerkan di Teamlab Japan membuat banyak wisatawan dari berbagai negara bahkan warga Jepang sendiri memadati tempat wisata ini. Tak heran jika dibutuhkan waktu yang lama, sekalipun untuk antre masuk ke Japan Teamlab. Kamu bisa booking tiket dari jauh-jauh hari di Traveloka agar perjalanan liburan nyaman dan lancar. Berikut rincian harga tiket masuk Teamlab Tokyo:

*harga tiket Teamlab Tokyo bisa berubah sewaktu-waktu. Cek aplikasi Traveloka untuk mengetahui harga tiket masuk Teamlab Museum Tokyo Japan terbaru.

Sesuai dengan konsep yang diusung, instalasi seni Teamlab Japan tak hanya memanjakan mata. Kamu juga bisa merasakan pengalaman berbeda menikmati karya seni dengan cara unik. Salah satunya lewat instalasi ‘The Infinite Crystal Universe’. Instalasi Teamlab Museum Tokyo Japan yang terkenal ini menawarkan pengalaman berjalan mengitari area yang dilengkapi dengan pancaran cahaya dan warna dari lampu kristal yang terus berubah. Berjalan di area tersebut, kamu akan merasakan seolah-olah terbenam oleh cahaya.

Liburan ke wisata Tokyo ini memang memberikan pengalaman yang berbeda. Lewat instalasi ‘Drawing on the Water Surface Created by the Dance of Koi and People – Infinity’, kamu akan diajak berjalan di genangan air untuk berinteraksi dengan karya seni yang memukau. Dikarenakan instalasi ini mengandung unsur air, kamu harus melepas alas kaki. Disarankan menggunakan celana/rok pendek atau yang mudah digulung.

Masuk ke dalam instalasi ini, kamu akan berinteraksi dengan cahaya yang menyerupai ikan koi warna-warni yang menari di permukaan air. Kedalaman air berkisar antara mata kaki hingga lutut orang dewasa. Menyusuri area yang makin dalam, kamu akan bertemu pemandangan bunga yang bermekaran. Uniknya, ikan koi akan berenang menghindari pengunjung. Jika ikan bertabrakan dengan pengunjung, maka ikan akan meledak dan berubah wujud menjadi bunga yang cantik.

‘Floating in the Falling Universe of Flowers’ adalah instalasi yang merupakan area luas dengan permainan cahaya berbentuk ragam bunga dari empat musim berbeda. Duduklah di lantai dan nikmati pemandangan bunga yang bermekaran dan berubah seiring waktu. Kamu juga diperbolehkan berbaring agar bisa mendapatkan pengalaman dikelilingi oleh bunga-bunga yang cantik.

Beralih ke instalasi ‘Expanding Three-Dimensional Existence in Transforming Space - Flattening 3 Colors and 9 Blurred Colors, Free Floating’. Jika instalasi sebelumnya berupa area dengan permainan cahaya dengan aneka bentuk, instalasi ini berisi area luas dengan bola-bola raksasa serta permainan cahaya yang memukau. Kamu bisa menggerakkan bola-bola yang ringan sesuka hati. Uniknya, balon akan berubah warna tiap kali disentuh.

Makin seru, instalasi Teamlab Tokyo Japan ini juga akan mengajak indera sentuhan bermain di karya ‘Soft Black Hole-Your Body Becomes a Space that Influences Another Body’. Masuk ke area ini, kamu akan diajak berjalan melewati permukaan berbukit yang sangat lembut. Saat melangkah, bukit yang kamu injak akan mengempes dengan mudah sehingga memberikan sensasi yang unik. Pastikan kamu berjalan secara perlahan ya!

Berbeda dengan intalasi lain, ‘Floating Flower Garden: Flowers and I are of the Same Root, the Garden and I are One’ memamerkan koleksi lebih dari 13.000 bunga anggrek yang sangat menawan. Bahkan ada Blue Orchid pertama dan satu-satunya di dunia, yakni anggrek asli dari teamLab Planets. Hanya di Teamlab Tokyo Japan lah tempat satu-satunya untuk melihat bunga ini.

Karya seni unik di area ini berbentuk puluhan ovoid yang warnanya akan berubah saat siang hari hingga matahari terbenam. Saat pagi dan siang hari, ovoid akan terlihat seperti bebatuan di atas lumut biasa yang menampilkan dunia di sekitar sehingga kamu bisa bercermin dan mengambil selfie. Namun ketika dijatuhkan ke belakang, ovoid akan bangun kembali dan mengeluarkan alunan nada yang menenangkan. Ketika sore hari atau matahari terbenam menjelang pukul 17.00, ovoid akan memancarkan cahaya yang indah.

Agar kamu mendapatkan pengalaman liburan maksimal di Teamlab Tokyo, ikuti beberapa tips dari Traveloka berikut ini:

Hingga saat ini, Teamlab Tokyo Japan masih dipenuhi oleh wisatawan dari berbagai negara. Sehingga pada akhir pekan dan hari libur, terjadi antrean panjang. Kamu bisa datang saat hari kerja dan sore hari karena cenderung tak terlalu banyak pengunjung yang datang. Perlu diketahui, dibutuhkan waktu sekitar 2 jam untuk menikmati karya seni di TeamLab Planets Tokyo secara maksimal. Jadi, atur waktu kunjuganmu ya!

Perlu diketahui, Teamlab Tokyo Jepang terdiri dari Water Area di mana area pameran digenangi oleh air dengan kedalaman semata kaki hingga lutut orang dewasa. Jadi kamu harus melepaskan alas kaki termasuk kaus kaki untuk dititipkan di loker. Gunakanlah celana atau rok pendek agar bisa berjalan dengan nyaman. Kamu juga bisa menggunakan celana yang mudah digulung. Namun kamu juga bisa meminjam celana pendek di TeamLab Planets Tokyo secara gratis.

Japan Teamlab juga dilengkapi dengan area Wi-Fi gratis. Kamu bisa mengunduh aplikasi khusus pameran yang ditujukan untuk pengalaman menikmati instalasi di dalam museum. Kamu juga diperbolehkan untuk mengambil foto di berbagai area. Manfaatkan Wi-Fi gratis ini untuk mengunggah hasil foto terbaikmu!

Alamat Teamlab Tokyo berada di Toyosu, 6 Chome−1−16, yakni di antara Ginza dan Odaiba. Adapun cara naik kereta ke Teamlab Tokyo adalah melalui jalur Yurikamome dari Stasiun Shinsaibashi selama sekitar 30 menit dan turun di di Stasiun Shin-Toyosu. Jika ingin naik bis dari Stasiun Ginza, naik bus Toei nomor 05-2 menuju Big Sight dari Halte Bus 4-chome Ginza menuju Stasiun Shin-Toyosu.

Untuk memudahkan kegiatan jalan-jalan di Jepang seperti berkunjung ke berbagai tempat wisata di Jepang, sebaiknya kamu memiliki JR Pass. Perlu diketahui, JR Pass merupakan akses tak terbatas untuk pengguna naik berbagai transportasi JR, termasuk kereta Shinkansen, kereta bandara, bus, ferry, dan kereta dalam jaringan Japan Railways Group. Traveloka menyediakan JR Pass yang bisa diambil atau pick up di Bandara Internasional Soekarno-Hatta. Klik di sini untuk informasi lengkap mengenai cara booking tiket JR Pass.

Itu dia informasi mengenai pameran di Teamlab Tokyo Japan. Kamu bisa booking tiket Teamlab Tokyo Japan secara praktis di Traveloka dan dapatkan penawaran menariknya. Temukan juga ragam wisata di Tokyo hingga Jepang melalui Traveloka. Selamat menikmati karya seni mengagumkan di Teamlab Tokyo Japan!