Kuliner adalah hal yang paling tak bisa dilewatkan saat pelesiran di Yogyakarta. Mulai dari anak muda hingga orang tua, pasti senang mencicipi beragam makanan dan minuman tradisional maupun yang kekinian. Hidangan ringan atau berat, murah atau mahal, semuanya bisa kamu temukan dengan mudah di Jogja. Untuk kamu yang berencana liburan ke kota ini, berikut adalah 15 rekomendasi tempat nongkrong di Jogja favorit wisatawan segala usia!

Belum ke Jogja tanpa kunjungan ke jalan yang satu ini. Sebagai poros utama wisata di Yogyakarta, Malioboro dikenal sebagai wilayah yang menawarkan suasana yang khas. Musik jalanan, kuliner, kerajinan tangan, oleh-oleh, dan batik bisa kamu temukan di sini.

Jalan ini tak pernah sepi dikunjungi warga lokal maupun wisatawan. Ada banyak hal yang bisa dilakukan di Jalan Malioboro. Beberapa yang paling sering dilakukan wisatawan lokal dan mancanegara adalah berbelanja oleh-oleh dan mencicipi kuliner di warung-warung pinggir jalan.

Malam hari adalah waktu terbaik untuk menikmati Malioboro. Kamu akan merasakan suasana Jogja dengan gemerlap lampu, serta senandung lagu yang dinyanyikan seniman jalanan. Suasana inilah yang membuat banyak wisatawan betah dan akan selalu merindukan pesona khas kota ini.

Salah satu tempat nongkrong di Jogja yang menawarkan kemeriahan pasar malam adalah Alun-alun Kidul atau Alkid. Berada di selatan Keraton Sri Sultan, kawasan ini biasanya diramaikan oleh wisatawan yang ingin berwisata kuliner maupun sekadar menikmati suasana malam hari.

Di sini, kamu bisa mencoba berbagai minuman hangat, sajian gorengan, dan makanan berat sembari mengobrol bersama teman-teman. Tak hanya itu, di sini juga tersedia becak kayuh dengan lampu warna-warni yang bisa kamu sewa untuk berkeliling di sekitar Alkid. Pada siang hari, kawasan ini biasanya difungsikan sebagai tempat untuk olahraga.

Mengarah ke utara Kota Jogja, terdapat sebuah jalan yang dijadikan sebagai tempat nongkrong bernama Jalan Kaliurang (Jakal), Sleman. Lokasinya yang berdekatan dengan beberapa universitas dan indekos menjadikan Jakal salah satu kawasan kuliner yang paling berkembang pesat di Jogja.

Berbagai kafe maupun restoran dengan konsep yang kreatif terus bertambah setiap tahunnya. Epic Coffee, Indische Coffee, Bong Kopitown, serta Blanco Coffee & Books adalah beberapa tempatnongkrong yang patut kamu kunjungi saat berada di Jakal.

Salah satu kuliner khas yang wajib kamu coba adalah angkringan. Di sini, kamu bisa menikmati makanan yang dilengkapi berbagai lauk yang ditaruh di atas baki. Kamu bebas memilih lauk dengan harga sangat murah. Salah satu angkringan yang bisa kamu kunjungi adalah Angkringan Pak Jabrik atau dikenal dengan sebutan “Angkringan KR”. Angkringan ini ada di Jalan Mangkubumi, tepatnya di seberang kantor Harian Kedaulatan Rakyat (KR).

Setiap malam, angkringan ini tak pernah sepi pembeli. Tak hanya menjual nasi kucing (nasi dengan porsi sedikit), Angkringan Pak Jabrik juga menjual beberapa menu yang berbeda dari angkringan lainnya, seperti nasi ayam balado dan nasi ayam bumbu bali, lengkap dengan lauk sate, dan gorengan.

Di samping Stasiun Tugu, terdapat Angkringan Lek Man yang terkenal akan kopijosskhasnya. Angkringan ini berjualan sejak sore hingga dini hari. Kopi di angkringan ini memiliki teknik penyajian yang unik. Kopinya diseduh dengan air panas, lalu dicelupkan batu arang yang akan membuat cita rasa kopi lebih nikmat. Selain kopi, kamu pun bisa membeli gorengan yang masih hangat untuk menemani malam panjang bersama teman-teman.

Tak selamanya menyantap makanan angkringan dilakukan di bawah tenda pinggir jalan. Berbeda dengan warung angkringan pada umumnya, Angkringan Ndalem JAC menempati Pendopo Ndalem Pakuningratan yang berada di Tamansari.

Di angkringan yang menjadi tempat berkumpulnya Jogja Automotive Community (JAC) ini, kamu bisa mencicipi berbagai hidangan khas angkringan, namun disajikan secara prasmanan. Angkringan elite ini juga menjual berbagai hidangan khas Jawa Mataram tempo dulu yang tidak dapat kamu ditemui di gerobak angkringan Jogja lainnya, seperti garang asem dan manuk enom.

Berada tak jauh dari Monjali (Monumen Jogja Kembali), tepatnya di Jalan Jembatan Merah No 104C, Gajayana, terdapat sebuah restoran dengan tampilan interior unik bernama Lokal Resto. Di tempat ini, kamu bisa memesan berbagai jenis makanan, mulai dari makanan pembuka, utama, hingga makanan penutup dengan harga terjangkau.

Bukan hanya makanan dan minuman yang bercita rasa, Lokal Resto juga memiliki tempat nongkrong yang asyik dan berbagaispotberfoto yang unik. Tempat ini pun pernah menjadi lokasi pengambilan gambar film Ada Apa Dengan Cinta 2 (AADC2). Ini menjadi faktor pendukung semakin banyaknya pengunjung di Lokal Resto.

House of Raminten adalah ikonkuliner Jogja yang wajib kamu kunjungi. Mengusung konsep“Unique, antique, and elegant”, tempat ini menawarkan hidangan angkringan dan warung kaki lima dengan tampilan mewah. Tidak hanya itu, restoran ini juga menawarkan pengalaman makan yang unik, di mana kamu bakal ditemani dengan wangi dupa dan lagu Jawa.

Tak perlu takut soal harga, kebanyakan menu yang dijual di sini masih terbilang normal. House of Raminten buka selama 24 jam, sehingga cocok dijadikan sebagai tempat nongkrong di Jogja bersama teman-teman.

Sudah dua tahun belakangan ini, semakin banyak toko yang menjualgelatodi Jogja. Belasan kedai yang menjual es krim khas Italia dengan berbagai rasa ini pun tersebar di penjuru kota. Salah satu yang paling populer di kalangan wisatawan adalah Il Tempo del Gelato.

Berada di Jalan Prawirotaman, kedai ini menjual berbagai es krim dengan berbagai rasa yang unik. Beberapa rasa unik yang ditawarkan di II Tempo del Gelato adalah rasa jahe, leci, dan kemangi. Tertarik untuk mencobanya langsung?

Ingin nongkrong dengan suguhan menu sehat nan menyegarkan? Kalau begitu, kamu harus mampir ke warung susu yang satu ini. Kalimilk menawarkan beragam menu susu murni dan susu sapi yang sudah diberi perasa, seperti susugreen tea, susu pisang, dan masih banyak lagi.

Tak menjual minuman saja, Kalimilk juga menjual makanan utama dan penutup. Saat ini, Kalimilk sudah memiliki tiga cabang di Kota Jogja, yaitu di Jakal, Jalan Lempongsari, dan di Mundu Saren. Waktu terbaik nongkrong di tempat ini adalah saat sore hingga malam hari karena cuaca cenderung lebih sejuk.

Setelah puas menikmati Kalimilk, kamu bisa melanjutkan kuliner ke restoran bernama Jejamuran. Sesuai namanya, tempat ini menawarkan berbagai menu olahan jamur yang nikmat dengan harga terjangkau. Beraneka ragam jamur segar diolah dengan bumbu racikan yang lezat. Beberapa makanan yang harus kamu coba adalah sate jamur, rendang jamur, pepes jamur, dan tongseng jamur. Penasaran? Segera datang ke kawasan Niron, Sleman.

Masih mencari tempat nongkrong asyik di malam hari? Sakapatat bisa menjadi alternatif yang tepat untuk bersantai sambil kuliner. Tak hanya dikenal sebagai restoran, tempat ini juga memiliki konsepbeer gardenyang menyajikan beberapa minuman campuran alkohol.

Jangan khawatir, restoran yang berada di Jalan Pakuningratan ini juga memiliki banyak jenis minuman lain yang tidak mengandung alkohol, sehingga aman diminum siapa saja. Selain itu, Sakapatat juga menyajikan berbagai masakan ala barat, seperti hamburger dansteaklezat dengan tampilan yang menarik.

Ingin makan malam romantis di Jogja bersama pasangan dengan pemandangan mengagumkan? Bukit Bintang bisa menjadi destinasi kamu selanjutnya. Berada di jalan menuju Wonosari, Bukit Bintang menawarkan waktu bersantai dengan ditemani pemandangan langit malam yang indah. Di tempat ini, telah tersedia beberapa warung, kedai, dan restoran yang menyuguhkan hidangan lezat dengan harga terjangkau.

Beralamat di Samirono, tepatnya di Jalan Anggrek, Kopi Negri menawarkan tempat nongkrong yang nyaman dengan fasilitas Wi-Fi yang memadai. Selain sajian kopi, warung ini juga menawarkan menu makanan berat yang lezat. Salah satu menu andalannya adalah nasi goreng hijau yang dilengkapi ayam suwir, cabai hijau, serta bumbu-bumbu lain yang rasanya sedap. Warung Kopi Negri buka setiap hari, pukul 08:00 – 23:00.

Bagi yang ingin mencicipi cita rasa hidangan yang biasa dimakan oleh Sri Sultan dan keluarga raja, Bale Raos bisa kamu pilih sebagai tempat untuk makan siang. Berlokasi di kawasan Keraton Yogyakarta, tempat makan ini menyajikan berbagai menu kesukaan sultan dengan harga yang terjangkau oleh wisatawan.

Beberapa menu di antaranya adalah bistik Jawa, urip-urip gulung, bebek suwar-suwir, dan masih banyak lagi. Tempat ini dibuka untuk umum pukul 10:00 – 22:00 setiap harinya. Agar tak kehabisan meja saat musim liburan, ada baiknya kamu melakukan reservasi terlebih dahulu di situs resminya.

***

Jogja adalah kota yang sempurna untuk destinasi wisatawan lokal maupun mancanegara. Rekomendasi tempat nongkrong di Jogja yang sudah dijelaskan satu per satu, tentu akan menambah destinasi wisata yang harus kamu kunjungi saat pelesiran ke kota ini. Sudah siap mencicipi kuliner, mulai dari angkringan hingga restoran mewah yang menyajikan hidangan favorit sultan? Jangan tunggu waktu lebih lama lagi! Bagikan tulisan ini ke teman-temanmu dan ajak mereka untuk nongkrong bareng di Jogja!

Mau keliling Jogja dengan nyaman dan aman? Coba rental mobil di Jogja lewat Traveloka dengan berbagai pilihan kendaraan, juga pilihan termasuk sopir atau tanpa sopir.