Setiap negara melalui benderanya pasti memiliki kisah-kisah sejarah yang tak bisa dipisahkan dari kehidupan bangsa di dalamnya. Termasuk bendera Italia ini, saat ini Italia memang sudah menjadi negara maju di dunia, namun untuk datang ke era ini ada berbagai peristiwa sejarah yang harus dilalui dan terekam dengan jelas pada bendera negara.
Bendera Italia memiliki 3 warna dominan yaitu merah putih dan hijau. Warna ini disajikan dengan bentuk vertikal terbagi menjadi tiga. Tentu saja, bendera ini mengandung nilai filosofis yang punya arti tersendiri bagi bangsa dan negara Italia. Oh iya, bendera ini juga dikenal sebagai il Tricolore.
Untuk lebih detailnya, mari kita simak lebih mendalam lagi ulasan mengenai bendera Italia mulai dari bentuk, filosofi warna, dan juga asal usul sejarahnya. Jadi, mari simak artikel di bawah ini sampai habis ya!
baca juga : Tempat Wisata Di Milanta
Bagian pertama, mari kita bahas mengenai warna sekaligus filosofi yang menempel pada bendera ini. Bendera Italia terdiri dari tiga warna yang disusun secara vertikal: hijau di sisi kiri, putih di tengah, dan merah di sisi kanan. Masing-masing warna memiliki makna dan filosofi tersendiri yang mencerminkan nilai-nilai dan sejarah Italia.
Warna hijau sering dikaitkan dengan padang rumput dan tanah subur Italia, yang mencerminkan kekayaan alam negara ini. Secara simbolis, hijau juga melambangkan harapan dan kebebasan, yang menjadi aspirasi rakyat Italia selama perjuangan mereka untuk kemerdekaan.
Warna putih melambangkan salju di Pegunungan Alpen yang megah, yang membentang di utara Italia. Selain itu, putih juga melambangkan kesucian, kemurnian, dan kejujuran, yang merupakan nilai-nilai luhur yang dijunjung tinggi oleh bangsa Italia.
Warna merah sering diasosiasikan dengan darah para pejuang yang telah berkorban demi kemerdekaan dan persatuan Italia. Merah juga melambangkan cinta dan gairah, yang mencerminkan semangat dan dedikasi rakyat Italia terhadap negara mereka.
Filosofi warna-warna pada bendera Italia ini menggambarkan semangat nasionalisme, persatuan, dan pengorbanan yang menjadi fondasi berdirinya negara Italia sampai pada saat ini.
Selanjutnya, mari kita ke bagian selanjutnya yaitu bentuk dari bendera negeri Pizza ini. Bendera Italia berbentuk persegi panjang dengan perbandingan ukuran lebar dan panjang 2:3. Tiga garis vertikal yang masing-masing berwarna hijau, putih, dan merah membentang dari sisi kiri ke sisi kanan dengan lebar yang sama.
Desain ini sangat sederhana namun sangat ikonik, mudah dikenali dan diingat oleh banyak orang di seluruh dunia. Bentuk ini juga memudahkan penggunaannya dalam berbagai konteks, baik dalam acara resmi kenegaraan, kompetisi olahraga, hingga berbagai upacara dan festival.
baca juga : Rekomendasi Paket Wisata Milanta
Selanjutnya kita ke bagian yang cukup penting yaitu asal-usul sejarah bendera Italia sangat erat kaitannya dengan sejarah panjang perjuangan rakyat Italia untuk mencapai kemerdekaan dan persatuan. Perjalanan sejarah ini melibatkan berbagai perubahan bendera sebelum akhirnya mencapai bentuk yang kita kenal sekarang.
Asal usul bendera Italia dapat ditelusuri kembali ke akhir abad ke-18, ketika ide-ide revolusioner menyebar ke seluruh Eropa. Revolusi Perancis (1789-1799) memainkan peran penting dalam membentuk simbol nasional baru di berbagai negara, termasuk Italia. Pada tahun 1796, Napoleon Bonaparte memimpin pasukannya ke Italia dan mendirikan beberapa republik klien yang mengadopsi bendera bergaya tricolore Prancis (biru, putih, dan merah).
Salah satu contoh awal penggunaan bendera tricolore di Italia adalah oleh Republik Cispadane, yang didirikan pada tahun 1797 di wilayah Emilia-Romagna. Bendera Republik Cispadane terdiri dari tiga warna: hijau, putih, dan merah. Warna-warna ini memiliki makna simbolis tertentu. Hijau melambangkan dataran luas dan padang rumput Italia, putih melambangkan salju pegunungan Alpen, dan merah melambangkan darah para pahlawan yang berjuang untuk kemerdekaan Italia.
Setelah pendirian Republik Cispadane, ide bendera tricolore menyebar lebih luas. Pada tahun yang sama, Republik Cisalpine didirikan di Italia utara dengan dukungan Napoleon, dan mereka juga mengadopsi bendera tricolore hijau, putih, dan merah. Bendera ini menjadi semakin populer dan menjadi simbol perjuangan untuk kemerdekaan dan persatuan Italia.
Namun, nasib republik-republik ini berubah setelah kekalahan Napoleon dan Kongres Wina pada tahun 1815, yang memulihkan banyak monarki tradisional di Eropa. Meskipun demikian, semangat revolusioner dan keinginan untuk persatuan dan kemerdekaan Italia terus tumbuh.
Gerakan penyatuan Italia, yang dikenal sebagai Risorgimento, semakin kuat pada paruh pertama abad ke-19. Banyak patriot Italia seperti Giuseppe Garibaldi, Giuseppe Mazzini, dan Camillo Benso di Cavour, berjuang untuk menciptakan negara Italia yang bersatu dan merdeka. Selama periode ini, bendera tricolore hijau, putih, dan merah sering digunakan oleh para pejuang kemerdekaan sebagai simbol persatuan dan kebebasan.
Pada tahun 1861, Kerajaan Italia secara resmi diproklamasikan dengan Victor Emmanuel II sebagai raja pertama. Bendera tricolore secara resmi diakui sebagai bendera nasional Italia. Meskipun desain bendera telah mengalami beberapa perubahan kecil selama bertahun-tahun, elemen dasar dari tiga warna vertikal tetap konsisten.
Setelah Perang Dunia II, Italia menjadi republik pada tahun 1946, dan bendera tricolore hijau, putih, dan merah tetap menjadi bendera nasional. Pada tahun 1948, Konstitusi Italia yang baru secara resmi menetapkan bendera ini sebagai simbol negara. Setiap warna pada bendera tetap memiliki makna yang mendalam bagi rakyat Italia. Hijau melambangkan harapan dan tanah air yang subur, putih melambangkan iman dan kemurnian, sementara merah melambangkan cinta dan darah para martir yang berjuang untuk kebebasan.
Bendera Italia tidak hanya menjadi simbol nasional, tetapi juga simbol identitas dan kebanggaan bagi orang Italia di seluruh dunia. Bendera ini sering terlihat dalam berbagai acara nasional dan internasional, termasuk kompetisi olahraga, festival budaya, dan perayaan nasional seperti Hari Republik yang diperingati setiap tanggal 2 Juni.
Tak hanya kaya akan sejarah yang panjang, Italia kini juga menjadi salah satu negara yang harus masuk di wishlist Anda saat berkunjung ke Eropa. Pasalnya, ada banyak destinasi yang pantang untuk Anda lewatkan, beberapa di antaranya adalah sebagai berikut.
Ibu kota Italia ini adalah tempat di mana saksi sejarah yang berdampingan dengan kehidupan modern. Kota ini dipenuhi dengan situs bersejarah seperti Colosseum, Forum Romawi, dan Pantheon. Nggak cuma itu ada juga Vatikan yang menjadi pusat agama Katolik dunia. Di sini, Anda bisa melihat Basilika Santo Petrus dan museum Vatikan yang menyimpan banyak karya seni terkenal, termasuk Kapel Sistina dengan langit-langit yang dilukis oleh Michelangelo.
Kemudian ada Venesia yang merupakan kota paling syahdu di Italia. Venesia terkenal dengan gondola yang berlayar di sepanjang kanal-kanal sempit, serta arsitektur indah dan memesona. ketika berada di sini, Anda bisa mengunjungi Piazza San Marco dan Basilika San Marco. Jangan lupa untuk menikmati pekan karnaval Venesia jika Anda berkunjung di musim tersebut.
Sebagai pusat seni dan budaya Renaissance, Florence menawarkan banyak hal bagi para pecinta seni. Anda bisa mengunjungi Galeri Uffizi yang menampilkan karya-karya dari seniman besar seperti Leonardo da Vinci, Michelangelo, dan Botticelli. Ada juga katedral Santa Maria del Fiore dengan kubahnya yang megah yang merupakan salah satu landmark utama di kota ini.
Asa juga yang pantang untuk Anda lewatkan yaitu Milan. Ini adalah pusat mode dan desain di Italia. Selain itu, Milan juga memiliki banyak situs budaya yang menarik. Ada Katedral Milan yang megah, salah satu gereja terbesar di dunia, dan Teater La Scala yang terkenal. Jika Anda penggemar seni, kunjungi Santa Maria delle Grazie yang menyimpan lukisan "The Last Supper" karya Leonardo da Vinci.
Terakhir, ada pantai Amalfi yang merupakan destinasi paling indah di Italia. Dengan pemandangan tebing curam yang menjulang dari laut biru yang jernih, serta desa-desa berwarna pastel yang tersebar di sepanjang garis pantai, Amalfi Coast menawarkan pemandangan yang memukau. Desa Positano dan Ravello adalah dua tempat yang wajib Anda kunjungi di area ini.
Jika berbicara tentang Italia maka akan berbicara mengenai banyak hal. Oleh sebab itu, Anda bisa langsung berkunjung saja ke negara ini. Dengan begitu, Anda bisa mengetahui secara lebih jauh lagi mengenai bendera Italia lengkap dengan makna dan sejarahnya. Plus, jangan lupa untuk kunjungi berbagai destinasi wisata yang indah.
Untuk pergi ke sana, Anda bisa langsung memenuhi semua kebutuhan mulai dari tiket pesawat, booking hotel, tiket wisata, dan lain sebagai di aplikasi Traveloka. Jadi, tunggu apa lagi, kapan jadinya terbang ke Italia?
Nami Island, Petite France, Italian Village, and Garden of Morning Calm Tour from Seoul
10.0/10
Chuncheon
Rp 1.148.407