Sejarah di Balik Bendera Nepal yang Unik, Jadi Satu-satunya di Dunia 

Travel Bestie
02 Aug 2024 - 4 min read

Bendera Nepal jadi satu-satunya bendera nasional yang tidak memiliki bidang persegi empat (kuadrilateral). Uniknya, bendera ini justru seperti segitiga yang menumpuk dengan lambang negara di kedua sisi (sisi atas dan bawah).

Penggunaan bentuk bendera ini sah-sah saja karena memang tidak ada aturan resmi yang menentukan standarisasi bendera nasional suatu negara. Hal inilah yang membuat bendera Nepal akhirnya terlihat berbeda sendiri.

Lantas, sebenarnya apa, ya, makna dari bendera tersebut?

Sejarah Bendera Nepal

Jika menyebutkan negara bendera paling unik di dunia, maka bendera Nepal adalah jawabannya. Bendera yang berbentuk panji atau bendera segitiga yang bersatu ini resmi dipakai pada tanggal 16 Desember 1962.

Nepal sendiri tidak pernah secara resmi dijajah oleh Inggris. Hal ini berdasarkan munculnya perjanjian yang bahkan sudah ditandatangani antara Inggris dan Nepal di tahun 1923, untuk menjaga Nepal sebagai negara merdeka.

Pada tahun 1928, sebuah bendera nasional pun diadopsi. Bendera tersebut terdiri dari dua segitiga yang disatukan dengan batas biru. Bagian atas memiliki gambar bulan sabit putih dengan wajah dan bagian bawah memiliki matahari dengan wajah.

Namun memasuki tahun 1962, wajah-wajah itu dihapus dan hanya menyisakan bulan sabit warna putih yang memancarkan delapan sinar di bagian atas, serta lambang matahari putih dengan 12 sinar di bagian bawah. Bentuk bendera Nepal yang unik sebenarnya melambangkan wilayah Nepal yang berupa pegunungan.

Nepal memang dilintasi oleh Pegunungan Himalaya dengan banyak puncak yang berbentuk segitiga. Selain itu, beberapa catatan sejarah juga menjelaskan bahwa kedua segitiga pada bendera tersebut melambangkan dua dinasti yang pernah berkuasa di Nepal. Kedua dinasti tersebut adalah dinasti Shah dan Rana.

Warna merah yang menjadi latar warna bendera melambangkan keberanian dan biru melambangkan perdamaian. Warna merah juga diadopsi dari warna bunga rhododendron, bunga nasional Nepal.

Sedangkan warna tepi bendera yang berwarna biru melambangkan kedamaian. Kemudian, lambang bulan sabit dan matahari mengungkapkan harapan bahwa negara Nepal akan memiliki umur panjang seperti matahari dan bulan.

Bulan juga melambangkan cuaca Himalaya yang dingin, sedangkan matahari melambangkan cuaca hangat di daerah dataran rendah Nepal. Usut punya usut, bendera Nepal berbentuk segitiga itu sudah dipakai oleh Prithvi Narayan Shah. Ia merupakan seorang pria yang menyatukan semua kerajaan di Nepal pada tahun 1768.

Destinasi Wisata Menakjubkan di Nepal

Rasa penasaranmu tentang bentuk dan makna bendera Nepal sudah terjawab. Kini, kamu mungkin penasaran dengan pesona negara tersebut. Jika Indonesia dijuluki sebagai zamrud khatulistiwa, maka Nepal punya julukan “Negara Seribu Kuil”.

Negara dengan ibu kota Kathmandu ini memiliki lekat akan sejarah dan budaya yang masih dilestarikan hingga saat ini. Selain itu, Nepal juga memiliki sejumlah bangun dengan arsitektur yang sangat indah.

Nepal adalah salah satu negara tujuan wisata terpopuler karena dikelilingi oleh hamparan gunung yang megah serta danau-danau indah menakjubkan. Jika berkunjung ke Nepal, jangan lupa untuk kunjungi destinasi wisata berikut ini.

Garden of Dreams

Garden of Dreams jadi objek wisata pertama yang tak boleh kamu lewatkan. Di sini, kamu bisa menyaksikan keindahan bangunan Paviliun Anasambel dengan air mancur yang cantik tepat di tengahnya.

Tempat ini akan menjadi sangat indah saat sore hari. Sebab ada banyak burung merpati yang berterbangan. Selain itu, terdapat rumah makan bergaya Eropa yang berada di dalam kompleks Garden of Dream sehingga kamu tidak perlu khawatir apabila kelaparan saat sedang mengelilingi objek wisata ini.

Durbar Square

Ini adalah sebuah plaza yang ada di Nepal. Durbar Square memiliki banyak air mancur, patung dewa-dewi, serta deretan bangunan dengan arsitektur yang megah. Tempat ini menjadi gambaran masa kejayaan Kathmandu pada masa silam.

Boudhanath

Berlokasi di ibu kota Nepal, Kathmandu, Boudhanath merupakan stupa terbesar yang ada di Nepal. Objek wisata ini bahkan tercatat ke dalam Situs Warisan Dunia UNESCO pada tahun 1979.

Wisatawan yang berkunjung ke sini dapat langsung merasakan nuansa spiritual yang sangat kental. Sebab ada begitu banyak biksu di sini. Jika hanya ingin menikmati keindahan bangunannya saja, kamu bisa mampir ke rumah makan bergaya rooftop yang terdapat di dalam kompleks Boudhanath.

Pashupatinath Temple

Di bagian timur Kathmandu, tepatnya di tepi Sungai Bagmati, terdapat sebuah kuil bersejarah. Pashupatinath Temple jadi salah satu objek wisata yang ramai dikunjungi wisatawan sekaligus menjadi salah satu kuil paling sakral di Nepal.

Ini adalah sebuah kuil dengan pagoda yang memiliki dua atap. Sesampainya di depan pintu kuil, kamu akan disambut dengan hiasan artistik yang dilengkapi dengan lukisan dewa-dewi. Menariknya, lukisan tersebut terbuat dari tinta emas sehingga memberikan nuansa mewah pada bangunan ini.

Taman Nasional Chitwan

Nepal juga punya taman nasional yang masuk ke dalam Situs Warisan Dunia UNESCO, yakni Taman Nasional Chitwan. Terletak di barat daya kota Kathmandu, yang tidak jauh dari perbatasan India.

Taman Nasional Chitwan adalah rumah bagi satwa liar, seperti harimau bengal, macan tutul, beruang sloth, dan masih banyak lainnya. Kawanan gajah yang ada di taman nasional ini juga bisa kamu lihat dengan lebih dekat saat berjalan kaki menuju pintu keluar taman.

Annapurna Base Camp (ABC)

Annapurna Base Camp (ABC) merupakan salah satu trek paling populer di wilayah Annapurna. Tempat ini tak pernah sepi oleh para pendaki dari berbagai belahan dunia. Meski jadi spot hiking favorit, Annapurna Base Camp seringkali ditutup untuk umum mengingat volume salju yang tinggi dan memungkinkan terjadinya longsor salju.

Rara Lake

Danau ini adalah tempat berlindung flora dan fauna langka di Nepal. Rara Lake yang berada di bagian barat Nepal menjadi tujuan populer bagi banyak trekker karena memiliki rute perjalanan yang sangat kasar sehingga menjadi tantangan tersendiri.

Demikian informasi sejarah bendera Nepal serta destinasi wisatanya yang menarik. Bagi kamu yang ingin liburan ke Nepal, terdapat penerbangan langsung dari Indonesia menuju Bandar Udara Internasional Tribhuvan yang memakan waktu sekitar 9 – 10 jam.

Segera pesan tiket pesawat dan booking hotel lewat Traveloka. Ada banyak promo menarik yang akan membuat liburanmu ke Nepal menjadi lebih hemat dan menyenangkan.

Tunggu apalagi, download aplikasinya sekarang dan nikmati penawaran terbaiknya!

Nepal tour package - 7 nights 8 days tour

Bāgmatī Zone

Lihat Harga

Hotel
Tiket Pesawat
Things to Do
Selalu Tahu Kabar Terbaru
Dapatkan berbagai rekomendasi travel & gaya hidup serta info promo terkini dengan berlangganan newsletter kami.
Langganan