Tadjikistan merupakan salah satu negara terkecil di kawasan Asia Tengah. Negara yang satu ini awalnya menjadi satu kesatuan dengan Uzbekistan. Namun, di tahun 1929 Tadjikistan memilih untuk melepaskan diri serta bergabung dengan Uni Soviet. Tadjikistan sendiri merdeka pada tahun 1991.

Tak hanya memiliki tempat-tempat wisata yang menarik untuk dikunjungi, Tadjikistan juga memiliki latar belakang sejarah yang tak kalah menarik. Salah satunya adalah sejarah penetapan bendera Tadjikistan. Berikut beberapa informasi lengkap mengenai bendera nasional negara yang satu ini.

Bendera Tadjikistan jika dilihat sekilas memang terlihat mirip dengan bendera Iran. Sama-sama memiliki garis horizontal berwarna merah, putih, dan hijau, namun dibedakan dari susunan warnanya saja. Ukuran bendera Tadjikistan sendiri memiliki rasio 1:2.

Pada bendera Tadjikistan, garis horizontal berwarna merah berada pada sisi bagian atas, diikuti dengan warna putih dan hijau. Selain itu, bendera Tadjikistan juga memiliki lambang mahkota emas pada bagian tengah, tepatnya di atas garis horizontal berwarna putih.

Warna pada bendera Tadjikistan tentunya memiliki makna atau simbol tersendiri yang diyakini dapat mewakili negara ini. Hijau pada bendera ini menjadi simbol dari produksi pertanian. Warna hijau juga menjadi simbol dari agama Islam yang menjadi agama mayoritas di negara ini.

Sedangkan warna merah menjadi simbol dari kedaulatan negara, matahari terbit, kemenangan, serta persatuan masyarakat Tajik. Selain itu, warna merah juga menjadi simbol dari pemerintahan Rusia dan Soviet sebelumnya. Warna putih sendiri menjadi simbol dari tanaman kapas, salju, dan es di pegunungan, serta kesucian dan moralitas.

Pada bagian tengah bendera, terdapat sebuah mahkota dengan tujuh bintang emas berbentuk busur. Mahkota pada bendera Tadjikistan sendiri melambangkan orang Tajik karena ‘taj’ dalam bahasa Tadjikistan berarti ‘mahkota’. Lambang mahkota tersebut juga menjadi simbol dari persatuan di antara berbagai kelas sosial di negara tersebut, termasuk pekerja, petani, dan intelektual.

Adanya tujuh bintang berbentuk busur di atas mahkota tersebut juga bukan tanpa arti. Tujuh bintang menandakan pentingnya angka ajaib Tajik, yaitu tujuhm dalam tradisi negara. Angka ini diyakiti sebagai simbol kesempurnaan dan perwujudan kebahagiaan.

Baca juga: Cara Naik Pesawat Transit, Catat agar Tidak Ketinggalan Jadwal!

Setelah Perang Dunia II, republik-republik anggota Uni Soviet mengubah bendera mereka dengan menggunakan garis-garis warna nasional. Tadjikistan adalah negara terakhir dari 15 negara yang bertindak.

Bendera Soviet Tajik sebelumnya berwarna merah dengan lambang komunis palu, arit, dan bintang di atas nama negara dengan huruf emas. Pada tanggal 20 Maret 1953, Tadjikistan menambahkan dua garis horizontal, putih di atas hijau muda, ke Spanduk Merah Soviet dengan palu dan arit emasnya serta bintang merah dengan garis berwarna emas. Warna hijau melambangkan pemeliharaan anggur dan hasil pertanian, sedangkan putih melambangkan kapas yang membuat Tadjikistan terkenal.

Tadjikistan memproklamirkan kemerdekaannya pada tanggal 9 September 1991, namun negara ini tidak langsung mengubah desain bendera nasionalnya. Desain baru dari bendera Tadjikistan sendiri baru diresmikan tertanggal 24 November 1992, dengan menggabungkan empat warna yang sama dengan bendera tahun 1953.

Lambang palu dan arit juga dihilangkan pertama kali pada tahun 1991. Barulah pada tahun 1992, lambang tersebut diganti dengan lambang mahkota dengan tujuh bintang emas berbentuk busur.

Demikian beberapa informasi menarik mengenai bentuk, warna, simbol, hingga sejarah dari bendera Tadjikistan. Jika kamu tertarik untuk berkunjung ke negara yang satu ini, jangan lupa untuk pesan tiket pesawatnya di Traveloka, ya. Selain tiket pesawat, kamu juga bisa booking penginapan dengan mudah. Yuk, download aplikasinya dan booking tiketnya sekarang!