Bukit Lawang yang terletak di provinsi Sumatera Utara, adalah salah satu destinasi wisata alam yang paling terkenal di Indonesia. Tempat ini menawarkan pengalaman yang unik dan tak terlupakan bagi para pecinta alam. Dengan keindahan alamnya yang mempesona, satwa liar yang eksotis, serta sungai yang jernih, Bukit Lawang telah menjadi magnet bagi wisatawan lokal maupun internasional. Nah buat kamu yang ingin tahu lebih detail mengenai salah satu tempat wisata alam di Sumatera Utara ini, simak selengkapnya di artikel Traveloka di bawah ini.
Source : shutterstock
Bukit Lawang adalah sebuah desa kecil yang terletak di 68 km sebelah barat laut Kota Binjai dan sekitar 80 km di sebelah barat laut kota Medan, ibu kota provinsi Sumatera Utara. Bukit Lawang terletak di kaki Taman Nasional Gunung Leuser, yang merupakan salah satu dari dua tempat di dunia di mana orangutan Sumatera masih hidup di habitat aslinya.
Untuk mencapai Bukit Lawang, wisatawan dapat menggunakan transportasi umum atau menyewa kendaraan pribadi. Dari Medan, perjalanan darat ke Bukit Lawang memakan waktu sekitar 3 hingga 4 jam, tergantung pada kondisi lalu lintas dan cuaca. Jalan menuju Bukit Lawang sebagian besar sudah beraspal, meskipun terdapat beberapa bagian yang cukup menantang terutama di musim hujan.
Daya tarik utama Bukit Lawang adalah keindahan alamnya yang memukau dan satwa liar yang beraneka ragam, terutama orangutan Sumatera. Taman Nasional Gunung Leuser merupakan salah satu kawasan konservasi yang paling penting di Asia Tenggara, dan Bukit Lawang adalah gerbang masuk yang ideal bagi para wisatawan yang ingin menjelajahi keindahan hutan tropis ini. Nah berikut ini daya tarik utama yang membuat tempat ini jadi menarik:
Bukit Lawang terkenal sebagai salah satu tempat terbaik di dunia untuk melihat orangutan Sumatera di habitat alami mereka. Orangutan adalah primata yang terancam punah, dan Bukit Lawang adalah salah satu dari sedikit tempat di mana kamu dapat melihat mereka secara langsung. Wisatawan dapat mengikuti tur trekking di hutan bersama pemandu lokal yang berpengalaman untuk mencari orangutan serta berbagai jenis flora dan fauna lainnya.
Selain orangutan, Bukit Lawang menawarkan berbagai macam jalur trekking yang dapat disesuaikan dengan kemampuan dan keinginan wisatawan. Dari trekking singkat selama beberapa jam hingga ekspedisi selama beberapa hari, wisatawan dapat menjelajahi hutan hujan yang lebat, sungai yang jernih, dan air terjun yang menakjubkan. Selama trekking, kamu juga bisa melihat berbagai satwa liar lainnya seperti siamang, monyet ekor panjang, gibbon, dan berbagai spesies burung.
Salah satu destinasi menarik lainnya di Bukit Lawang adalah Goa Kelelawar. Goa ini terletak tidak jauh dari pusat desa dan dapat dicapai dengan berjalan kaki selama sekitar 30 menit. Di dalam goa ini, kamu akan menemukan ribuan kelelawar yang menggantung di langit-langit. Meskipun baunya agak menyengat, pengalaman ini sangat unik dan layak untuk dicoba.
River tubing adalah aktivitas populer lainnya di Bukit Lawang. Dengan menggunakan ban dalam, wisatawan dapat mengarungi Sungai Bahorok yang berarus deras namun relatif aman. Ini adalah cara yang menyenangkan untuk menikmati pemandangan alam sekitar sambil merasakan sensasi adrenalin.
Bukit Lawang juga menjadi pusat ekowisata dan konservasi yang berfokus pada pelestarian orangutan dan lingkungan sekitarnya. Banyak program dan organisasi lokal yang bekerja sama dengan penduduk setempat untuk menjaga kelestarian alam dan satwa liar di daerah ini. Wisatawan yang tertarik dapat bergabung dalam program-program konservasi atau mengikuti tur edukasi untuk memahami lebih dalam mengenai pentingnya pelestarian hutan hujan tropis.
Untuk masuk ke area wisata Bukit Lawang dan Taman Nasional Gunung Leuser, wisatawan diwajibkan membayar tiket masuk. Harga tiket masuk bervariasi tergantung pada aktivitas yang akan dilakukan dan durasi kunjungan. Berikut adalah perkiraan harga tiket masuk dan biaya lainnya:
Harga di atas belum termasuk harga jika kamu ingin berkemah, parkir, menelusuri gua, dan mengamati satwa liar karena ada biaya tambahan yang dikenakan mulai dari Rp5.000 sampai Rp25.000. Biaya tambahan ini berbeda antara domestik dan mancanegara, serta dibedakan hari kerja dan akhir pekan.
Untuk jam buka, Bukit Lawang buka mulai pukul 07.00 sampai 16.00. Itu sebabnya kamu disarankan untuk mengunjungi tempat ini pagi-pagi untuk cuaca yang lebih baik dan pengalaman berkunjung yang lebih puas dan maksimal.
Bukit Lawang menawarkan berbagai aktivitas yang dapat dinikmati oleh wisatawan dari berbagai usia dan minat. Berikut adalah beberapa kegiatan yang paling populer:
Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, trekking di hutan untuk melihat orangutan Sumatera adalah aktivitas utama di Bukit Lawang. Selain itu, wisatawan juga dapat melihat berbagai jenis flora dan fauna, termasuk pohon-pohon raksasa, bunga-bunga langka, dan berbagai spesies burung tropis. Pemandu lokal yang berpengalaman akan membantu kamu untuk menemukan satwa liar dan menjelaskan berbagai aspek ekosistem hutan hujan tropis.
Bukit Lawang bukan hanya tentang hutan dan satwa liar, tetapi juga tentang budaya dan kehidupan masyarakat setempat. Wisatawan dapat mengunjungi desa-desa di sekitar Bukit Lawang, berinteraksi dengan penduduk lokal, dan belajar tentang cara hidup mereka. Banyak penduduk desa yang bekerja sebagai pemandu wisata, dan kamu bisa mendapatkan wawasan tentang budaya lokal serta kisah-kisah menarik tentang kehidupan di pedesaan.
Setelah seharian trekking, tidak ada yang lebih menyenangkan daripada bersantai di tepi Sungai Bahorok. Kamu dapat berenang di sungai yang jernih, duduk di bawah pohon rindang, atau sekadar menikmati suara alam. Banyak penginapan di Bukit Lawang yang menawarkan pemandangan langsung ke sungai, sehingga kamu bisa menikmati ketenangan dan keindahan alam dari kenyamanan tempat menginap.
Bagi wisatawan yang tertarik dengan pelestarian alam, Bukit Lawang menawarkan berbagai program konservasi yang bisa diikuti. Kamu dapat bergabung dalam program sukarelawan yang bekerja untuk melindungi orangutan dan habitat mereka, atau mengikuti tur edukasi yang diselenggarakan oleh organisasi konservasi lokal. Ini adalah cara yang bagus untuk memberikan kontribusi positif pada lingkungan sambil mendapatkan pengalaman yang berharga.
Bukit Lawang adalah surga bagi para fotografer alam. Dengan lanskap hutan tropis yang indah, sungai yang berkelok-kelok, dan satwa liar yang beragam, ada banyak momen yang menakjubkan untuk diabadikan. Pagi hari adalah waktu terbaik untuk fotografi, ketika cahaya matahari lembut menerobos kanopi hutan dan satwa liar sedang aktif mencari makan.
Jika kamu ingin menghabiskan waktu lebih lama di Sumatera Utara dan menikmati tempat wisata ini maupun tempat-tempat terkenal lainnya, kamu bisa melakukan pemesanan hotel, tiket pesawat, maupun aktivitas lainnya melalui platform Traveloka yang menawarkan berbagai keuntungan dan harga yang bersaing. Liburan kamu ke Bukit Lawang bareng keluarga bisa jadi lebih menyenangkan dan sesuai dengan anggaran!
Penginapan dan Hotel di Medan
Cari Hotel dengan prom...
Lihat Harga