Kabar baik buat kamu yang ada di Bogor atau akan ke Bogor sekitarnya, nih. Apa pun tujuan perjalananmu, entah untuk liburan ataupun mobilitas seharihari, bisa menggunakan layanan BisKita Trans Pakuan. Layanan angkutan umum berupa Bus Raya Terpadu (BRT) ini beroperasi di wilayah Jabodetabek. Salah satunya adalah melayani wilayah kota dan kabupaten Bogor.

Dengan naik layanan umum BisKita, kamu bisa menghemat karena tarifnya yang relatif terjangkau. Di satu sisi, bus juga menawarkan fasilitas yang cukup lengkap dan nyaman. Tak cuma itu, semakin banyak orang yang naik BisKita, maka angka kemacetan bisa berkurang.

Nah, tertarik naik BisKita Trans Pakuan ketika berada di Bogor? Berikut cara pesan tiket BisKita Trans Pakuan yang mudah dan praktis. Baca artikel ini sampai tuntas, ya.

Sekilas tentang BisKita sebelum membahas BisKita Trans Pakuan. Setelah Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah menjalin kerjasama, contoh hasilnya adalah layanan bus terpadu BisKita. Konsep BisKita mirip dengan dengan Transjakarta, yaitu berhenti di setiap halte/bus stop. Namun hal yang membedakan, BisKita ini tak memiliki jalur khusus seperti TransJakarta. Sejauh ini, Biskita terdiri dari empat jenis dengan wilayah operasi yang berbeda-beda, yaitu:

Biskita Trans Pakuan termasuk layanan bus terpadu yang diminati dengan daerah operasi di kota dan kabupaten Bogor. Meski tergolong angkutan umum, tapi BisKita berbeda dengan angkutan umum konvensional. Dari segi pelayanan, BisKita memberikan pelayanan yang lebih baik mulai dari keselamatan, kenyamanan,hingga kemudahan.

Dari segi kecanggihan. BisKita juga selangkah lebih di depan. Sebab, BisKita telah dilengkapi dengan teknologi informasi seperti aplikasi digital dan peralatan berbasis internet (Internet of Things).

BisKita Trans Pakuan pertama kali beroperasi pada 2 November 2021 di bawah pengelolaan Kementerian Perhubungan. Pihak penyelenggaranya adalah operator PT Kodjari Tata Angkutan berdasarkan standar pelayanan yang telah ditetapkan oleh pemerintah. Namun, muncul kabar BisKita Trans Pakuan akan diserahkan kepada Pemerintah Kota Bogor pada 2025 ini.

Sebelum naik BisKita Trans Pakuan, kamu perlu menyiapkan kartu elektronik untuk pembayaran. Pastikan kartu elektronik sudah terisi saldo. Saat naik BisKita, tempelkan kartu elektronik pada mesin Tap on Bus (ToB) yang tersedia di dalam bus. Otomatis saldo akan terpotong.

Bagaimana dapat kartu elektronik? Kamu bisa mendapatkannya di perbankan masing-masing. Opsi lain yang praktis adalah membeli di toko atau gerai yang menyediakan kartu pembayaran elektronik. Emoney yang bisa digunakan adalah kartu E-money dari Bank Mandiri, Tapcash dari BNI, Flazz dari BCA, Brizzi dari BRI.

Tarif naik BisKita Trans Pakuan sekitar Rp4.000 untuk sekali naik sampai titik pemberhentian. Apabila penumpang pindah koridor atau rute, baru dikenakan tarif tambahan. Selain tarif umum, ada tarif khusus juga untuk para pelajar, lansia, dan disabilitas. Sesuai PM 44 Tahun 2023 tanggal 11 September 2023, tarif khusus sebesar Rp2.000.

Namun, penumpang dengan kategori kategori pelajar, lansia, dan disabilitas harus mendaftarkan diri terlebih dahulu di situs resmi bptj.dephub.go.id. Terdapat dokumen yang perlu disiapkan untuk pendaftaran seperti scan Kartu Keluarga, KTP, foto diri, nomor telepon, serta nomor kartu uang elektronik.

Baca juga: 8 Pilihan Transportasi di Bogor, Nyaman untuk Liburan!

Setelah memiliki kartu elektronik untuk naik BisKita Trans Pakuan, ketahui rute atau jalur bus beroperasi. Carilah rute BisKita Trans Pakuan yang sesuai dengan tujuan perjalananmu. Berikut rute BisKita Trans Pakuan yang harus kamu ingat.

Layanan BisKita K1 atau Koridor 1 dimulai dari Terminal Bubulak menuju Cidangiang dan sebaliknya. Terdapat 33 titik pemberhentian yang dilewati. Berikut daftar titik pemberhentiannya:

Bagi kamu yang ingin mengunjungi objek wisata di Bogor seperti Kebun Raya Bogor, bisa naik BisKita K1. Pasalnya, titik pemberhentian bisa di Kebun Raya. Atau, dapat juga turun di Taman Ekspresi yang lokasinya masih berdekatan dengan Kebun Raya Bogor.

BisKita juga melayanan rute 2 atau koridor 2. Rute perjalanan ini dimulai dari Terminal Bubulak menuju Ciawi dan sebaliknya. Kali ini, titik pemberhentian lebih banyak, yaitu 42 titik.

Kamu ingin melanjutkan perjalanan dengan naik kereta api setelah naik BisKita? Biskita K2 adalah pilihan tepat. Sebab, layanan bus ini berhenti di Stasiun Bogor. Sehingga, kamu bisa langsung masuk ke stasiun dan naik kereta setelah turun dari bus.

Koridor 5 beroperasi dari Ciparigi menuju Stasiun Bogor dan sebaliknya.Tersedia 29 titik pemberhentian yang dilewati. Berikut daftarnya:

Terakhir, tersedia BisKita jalur koridor 6 dengan ruet dari Parung Banteng menuju Air Mancur dan sebaliknya. Rute ini memiliki 22 titik pemberhentian, diantaranya:

Tak kalah penting untuk diketahui, jam operasional BisKita Trans Pakuan. Layanan bus ini beroperasi dari pukul 05.00 WIB hingga 21.00 WIB. Selama di jam tersebut, maka kamu bisa naik BisKita sesuai tujuan.

Terbaru, BisKita berhenti beroperasi selama sebulan untuk evaluasi. Namun, masyarakat masih bisa menggunakan layanan bus pengganti yang bisa diakses gratis. Hanya saja, bus pengganti memiliki jam operasional terbatas. Berikut detail jam operasionalnya*:

1. Dua bus uncal pariwisata koridor 1 rute Terminal Bubulak-Cidangiang. Bus ini beroperasi di jam 06.0008.00 WIB, 12.3014.30 WIB, dan 16.3018.30 WIB.

*jadwal bisa berubah sewaktu-waktu

Demikian cara naik BisKita Trans Pakuan Bogor. Untuk mengetahui informasi lain terkait layanan transportasi seperti tiket bus dan travel, kereta api, atau antar jemput bandara, kamu bisa mencari tahu lebih lanjut di Traveloka. Dengan Traveloka, rencana perjalananmu jadi lebih praktis dan mudah.