Jika kamu bertanya di mana kota paling selatan di Indonesia berada, maka jawabannya ada di Kabupaten Rote Ndao, Nusa Tenggara Timur. Bukan hanya menjadi kabupaten terluar di selatan Nusantara, Rote Ndao juga menyimpan segudang keindahan alam, budaya yang masih terjaga, serta destinasi wisata yang menanti untuk dieksplorasi. Rote Ndao menjadi representasi dari kekayaan Indonesia yang berada jauh di selatan, berbatasan langsung dengan laut Australia.
Baca juga: Mengenal Julukan Berbagai Kota di Indonesia
Sebagai kabupaten yang mendapatkan julukan kota paling selatan di Indonesia, Rote Ndao menawarkan pesona yang unik dan khas. Kabupaten ini terdiri dari Pulau Rote sebagai pulau utama dan pulau-pulau kecil lainnya seperti Pulau Ndao, Pulau Usu, Pulau Nuse, dan beberapa pulau tak berpenghuni.
Kota Ba’a adalah pusat pemerintahan Kabupaten Rote Ndao dan menjadi titik sentral kegiatan ekonomi, sosial, dan budaya di wilayah ini. Penduduk Rote Ndao dikenal sangat ramah dan masih memegang teguh adat istiadat setempat. Salah satu identitas khas dari kabupaten ini adalah alat musik tradisional Sasando, yang telah dikenal hingga mancanegara sebagai warisan budaya asli Rote.
Tak hanya budaya, Rote Ndao juga dikenal akan keindahan alamnya yang masih sangat alami. Pantai-pantai berpasir putih, bukit-bukit savana yang membentang luas, dan laut biru yang jernih menjadi daya tarik utama bagi wisatawan yang menginginkan pengalaman berbeda dari destinasi populer lainnya di Indonesia.
Sejarah Kabupaten Rote Ndao erat kaitannya dengan keberadaan kerajaan-kerajaan tradisional yang dulu pernah berjaya di wilayah ini, seperti Kerajaan Termanu, Kerajaan Ba’a, dan kerajaan-kerajaan adat lainnya. Masyarakat Rote memiliki sistem sosial dan budaya yang kuat, yang tetap dijaga hingga saat ini. Pada masa penjajahan, Rote menjadi jalur strategis pelayaran dan perdagangan yang menghubungkan wilayah-wilayah di timur Indonesia dengan Australia.
Rote Ndao resmi menjadi kabupaten pada 10 April 2002, setelah dimekarkan dari Kabupaten Kupang. Sejak saat itu, wilayah ini mulai dikenal sebagai kota paling selatan di Indonesia yang kaya akan potensi wisata dan budaya.
Dalam aspek perekonomian, masyarakat Rote Ndao menggantungkan hidup dari sektor pertanian, perikanan, dan peternakan. Komoditas utama yang dihasilkan adalah rumput laut, ikan, jagung, dan sapi. Selain itu, sektor pariwisata mulai menunjukkan perkembangan pesat seiring meningkatnya minat wisatawan lokal dan mancanegara yang ingin mengeksplorasi keindahan alam dan budaya khas Rote.
Secara geografis, Kabupaten Rote Ndao berada di koordinat sekitar 10°43' LS dan 123°03' BT. Kabupaten ini berbatasan langsung dengan Laut Timor di sebelah utara, Samudera Hindia di sebelah selatan, Kabupaten Kupang di utara laut, dan wilayah Australia di seberang selatan lautnya.
Untuk mencapai kota paling selatan di Indonesia ini, kamu bisa memulai perjalanan dari Kupang, ibu kota Provinsi Nusa Tenggara Timur. Dari Kupang, tersedia dua pilihan transportasi menuju Rote Ndao:
Jika dari Jakarta, terlebih dahulu kamu harus beli tiket pesawat dari Jakarta ke Kupang. Lalu lanjutkan penerbangan reguler dari Bandara El Tari Kupang menuju Bandara DC Saudale di Pulau Rote dengan durasi sekitar 40-50 menit.
Fri, 16 May 2025
Citilink
Jakarta (CGK) ke Kupang (KOE)
Mulai dari Rp 1.699.000
Wed, 21 May 2025
Batik Air
Jakarta (CGK) ke Kupang (KOE)
Mulai dari Rp 1.755.201
Sun, 4 May 2025
Lion Air
Jakarta (CGK) ke Kupang (KOE)
Mulai dari Rp 2.209.900
Alternatif lainnya adalah menggunakan kapal feri dari Pelabuhan Tenau Kupang menuju Pelabuhan Ba’a di Rote Ndao. Perjalanan laut ini memakan waktu sekitar 2-3 jam, tergantung kondisi gelombang.
Sebagai kota paling selatan di Indonesia, Rote Ndao menawarkan berbagai destinasi wisata yang autentik dan alami. Berikut beberapa tempat wisata yang wajib kamu kunjungi saat berada di sini:
Pantai Nembrala adalah ikon wisata Rote Ndao yang sudah dikenal luas hingga mancanegara, khususnya di kalangan peselancar. Ombaknya yang konsisten dan besar menjadikan pantai ini sebagai salah satu spot surfing terbaik di Asia, bahkan dunia, sekelas Bali dan Hawaii. Tiap tahunnya, pantai ini menjadi tuan rumah berbagai kompetisi surfing internasional.
Namun, Pantai Nembrala bukan hanya untuk peselancar. Dengan hamparan pasir putih yang luas dan air laut berwarna biru toska yang jernih, pantai ini juga cocok bagi kamu yang ingin sekadar bersantai, berjalan di tepi pantai, atau menikmati sunset yang dramatis di ufuk barat. Saat matahari terbenam, langit di Nembrala memancarkan warna jingga keemasan yang berpadu sempurna dengan siluet pepohonan kelapa dan perahu-perahu nelayan yang berlabuh.
Pulau Ndao adalah salah satu pulau kecil di sekitar Rote yang menawarkan kehidupan tradisional yang masih sangat kental. Di sini, kamu akan disambut oleh suasana desa yang tenang dan masyarakat yang sangat ramah. Pulau ini terkenal dengan tenun ikat khas Rote, sebuah warisan budaya yang diwariskan turun-temurun.
Kamu bisa melihat langsung proses pembuatan tenun ikat dari para pengrajin lokal yang masih menggunakan teknik tradisional. Selain itu, Pulau Ndao juga memiliki pantai-pantai tersembunyi yang belum banyak dijamah wisatawan, membuatnya cocok untuk kamu yang ingin menikmati suasana alam yang masih perawan.
Bukit Termanu adalah destinasi yang menyatukan sejarah, keindahan alam, dan legenda lokal. Bukit ini dipenuhi dengan formasi batu-batu megalitikum yang konon merupakan peninggalan nenek moyang orang Rote. Salah satu yang paling terkenal adalah Batu Termanu, batu raksasa yang menurut kepercayaan setempat adalah penjaga pulau.
Dari puncak Bukit Termanu, kamu akan disuguhi panorama alam yang spektakuler: hamparan savana hijau keemasan, garis pantai yang panjang, dan laut biru yang membentang luas sejauh mata memandang. Tempat ini sangat cocok bagi para pecinta fotografi atau wisatawan yang ingin merasakan sisi mistis dan eksotis Rote Ndao.
Danau Laut Mati di Rote Ndao adalah salah satu keajaiban alam yang unik. Sesuai namanya, danau ini memiliki kadar garam yang sangat tinggi, sehingga kamu bisa mengapung dengan mudah di permukaannya seperti di Laut Mati di Timur Tengah. Selain keunikan airnya, suasana di sekitar danau sangat tenang dan dikelilingi oleh lanskap yang indah.
Tempat ini cocok untuk kamu yang ingin melepas penat sambil berendam atau sekadar menikmati ketenangan alam. Selain itu, banyak pengunjung yang memanfaatkan lumpur dari danau ini sebagai masker alami karena dipercaya memiliki khasiat bagi kulit.
Desa Adat Oebafok adalah jendela terbaik untuk mengenal lebih dalam budaya dan tradisi masyarakat Rote. Di sini, kamu akan menemukan rumah adat Rote yang khas dengan atap ilalang berbentuk kerucut yang disebut Lopo. Desa ini menjadi pusat berbagai ritual dan kegiatan adat yang masih dijalankan hingga hari ini.
Kamu bisa menyaksikan pertunjukan tari tradisional Rote, mencicipi kuliner khas seperti Se’i (daging asap khas Nusa Tenggara Timur), hingga belajar langsung bagaimana alat musik Sasando dimainkan oleh para musisi lokal. Berkunjung ke Desa Oebafok akan memberimu pengalaman yang tak hanya menyenangkan tapi juga memperkaya wawasan budaya.
Pantai Bo’a adalah pantai yang lebih tenang dibandingkan Pantai Nembrala, namun tak kalah indah. Lokasinya yang tersembunyi menjadikan pantai ini sebagai spot sempurna bagi kamu yang mencari ketenangan. Pasir putihnya begitu halus, air lautnya sangat jernih, dan ombaknya relatif lebih ramah bagi wisatawan yang ingin berenang atau snorkeling.
Pantai Bo’a juga sering menjadi lokasi favorit bagi para fotografer karena pemandangan alamnya yang memukau, terutama saat sunrise atau sunset. Suasana yang damai di Pantai Bo’a membuatnya cocok untuk piknik keluarga, meditasi, atau sekadar duduk santai sambil mendengarkan deburan ombak.
Rote Ndao sebagai kota paling selatan di Indonesia adalah destinasi yang menawarkan pengalaman eksklusif bagi siapa saja yang mencintai wisata alam dan budaya. Suasana yang jauh dari keramaian, keaslian tradisi lokal, serta keindahan alam yang masih alami membuat tempat ini menjadi surga tersembunyi di selatan Indonesia.
Selain itu, keramahan penduduk lokal dan keunikan kehidupan sehari-hari mereka akan membuat kamu merasa seperti bagian dari komunitas setempat. Baik kamu seorang petualang, pecinta budaya, atau hanya ingin mencari ketenangan, Rote Ndao adalah jawabannya.
Kini saatnya kamu merencanakan perjalanan ke kota paling selatan di Indonesia ini. Agar liburan kamu lebih nyaman dan terencana, kamu bisa memesan tiket pesawat ke Kupang atau Rote, booking hotel di sekitar Kota Ba’a atau Pantai Nembrala, dan membeli tiket aktivitas seru lainnya langsung melalui aplikasi Traveloka. Temukan promo menarik dan nikmati perjalanan tak terlupakan ke ujung selatan Indonesia bersama Traveloka.