8 Masjid Bersejarah di Medan yang Populer untuk Dikunjungi

Mas Bellboy
09 Jul 2024 - 4 min read

Saat bepergian ke kota yang belum pernah kamu kunjungi, kamu bisa loh beriwasata sekalian ibadah ke masjid ikonik di daerah tersebut. Misalnya, pergi ke masjid bersejarah di Medan.

Faktanya, ada beberapa masjid yang sudah berdiri sejak ratusan tahun lamanya. Banyak juga masjid dengan desain megah dan cantik, sehingga sering dikunjungi wisatawan. Yuk cari tahu masjid di Medan yang bisa kamu kunjungi untuk wisata religi dari Traveloka ini!

Masjid di Medan

Source : shutterstock

Masjid Bersejarah di Medan

1. Masjid Raya Al-Mashun

Mungkin kamu lebih familiar dengan sebutan Masjid Raya Medan. Akan tetapi, nama asli salah satu masjid ikonik peninggalan Kesultanan Deli di Medan ini adalah Masjid Raya Al-Mashun. Masjid ini sudah ada sejak tahun 1909. Awalnya, merupakan bagian dari komplek Istana Maimun.

Desain bangunannya megah dan unik, karena menggunakan perpaduan arsitektur Timur Tengah, India, dan Spanyol. Bentuknya segi delapan dengan kubah besar di bagian tengah. Saat masuk, kamu bisa melihat lukisan bermotif bunga dan tumbuhan yang menghiasi dinding, plafon, dan tiang masjid. Lantainya terbuat dari marmer serta mimbar dengan ukiran khas India.

Masjid Raya Al-Mashun tergolong cukup ramai dikunjungi wisatawan loh! Apalagi saat memasuki bulan Ramadan karena menyediakan bubur sop anyang untuk berbuka puasa.

Alamat: Jl. Mahkamah No.74c, Mesjid, Kec. Medan Kota, Kota Medan

2. Masjid Raya Al-Osmani

Katanya, Masjid Raya Al-Osmani termasuk masjid paling tua dan bersejarah di Medan. Usianya sudah hampi 2 abad atau sekitar 200 tahun! Sesuai namanya, masjid ini dibangun oleh Raja Deli ketujuh, Sultan Osman Perkasa Alam. Warnanya pun melambangkan melayu, yaitu kuning – hijau.

Bangunan masjid ini mempunyai ciri khas dan nilai arsitektur kebudayaan Eropa, Timur Tengah, Hindia, Cina, dan Melayu Deli. Desainnya minimalis dan tetap terlihat megah.

Kalau kamu perhatikan, masjid ini punyai desain tiang khas Timur Tengah, serta ruangan utama masjid yang diklaim persis seperti bangunan Taj Mahal, India. Sampai sekarang, Masjid Raya Al-Osmani atau Masjid Labuhan masih digunakan sebagai tempat ibadah dan perayaan hari besar agama Islam.

Alamat: JL Kol Yos Sudarso, Km. 19, 5, Labuhan, Pekan Labuhan, Kec. Medan Labuhan, Kota Medan

3. Masjid Lama Gg. Bengkok

Bangunan masjid di Medan yang satu ini mungkin tidak semegah atau sebesar masjid lainnya. Namun, Masid Lama Gg. Bengkok punya sejarah yang unik dari awal pembangunannya.

Masjid ini dibangun di tanah wakaf Datuk Muhammad Ali atau Datuk Kesawan. Pembangunannya dibiayai oleh saudagar Tionghoa Tjong A Fie, sebagai rasa hormat untuk orang muslim Melayu.

Desain bangungannya pun menggabungkan budaya Tionghoa, Melayu, dan Persia. Atapnya tidak berbentuk kubah, malah mirip dengan atap kelenteng. Tanpa menghilangkan budaya Melayu, warna Masjid Lama menggunakan hijau-kuning yang merupakan warna khas Melayu.

Tidak hanya menjadi tempat ibadah, Masjid Lama di Medan ini juga menyediakan fasilitas perpustakaan. Ada sekitar 500 buku agama dan ilmu pengetahuan lainnya.

Alamat: Jl. Mesjid No.62, Kesawan, Kec. Medan Bar., Kota Medan

4. Masjid Agung Kisaran

Masjid Agung Kisaran atau Masjid Agung H. Achmad Bakrie adalah masjid terbesar dan termegah di Kabupaten Asahan, Medan. Faktanya, masjid ini dibangun dengan konsep dan nuansa melayu, seperti warna putih, hijau, dan kuning membuat masjid ini terlihat sangat cantik.

Banyak loh, wisatawan yang berkunjung ke Masjid Agung Kisaran karena sekilas mirip Taj Mahal. Utamanya, masjid di Medan ini berfungsi sebagai tempat ibadah. Selain itu, ada fasilitas lainnya untuk masyarakat sekitar seperti rumah tahfidz, perpustakaan, dan miniature Ka’bah.

Alamat: Jl. Madong Lubis Komp. Stadion Mutiara, Kel. Selawan, Kec. Kisaran Timur Kabupaten Asahan

5. Masjid Azizi

Masjid Azizi di Langkat, Medan menjadi simbol perekat berbagai suku, ras, dan budaya.

Dibangun pada masa pemerintahan Sultan Abdul Aziz Abdul Djalil Rachmadsyah, sultan kedua Kerajaan Langkat pada tahun 1890 hingga 1990-an.

Masjid ini merupakan peninggalan Kesultanan Langkat di Tanjung Pura. Jaraknya sekitar 200 m dari istana Sultan Langkat, yaitu Istana Kota Baru dan Istana Darul Aman.

Kamu bisa beribadah sekaligus wisata religi, karena masjid di Medan ini telah ditetapkan menjadi cagar budaya. Pada tahun 2010, pemerintah menetapkan Masjid Azizi yang telah berusia sekitar 110 tahun ini sebagai cagar budaya.

Alasannya, karena berperan penting bagi sejarah, ilmu pengetahuan, agama, dan kebudayaan. Ini juga berlaku pada kompleks makam Kesultanan Langkat di halaman masjid.

Bangunannya menggunakan arsitektur serta ukiran khas Melayu dan Timur Tengah. Warnanya terlihat sangat mencolok khas Melayu, yaitu kombinasi warna kuning dan hijau cerah.

Alamat: Jl. Masjid No.1, Pekan Tj. Pura, Kec. Tj. Pura, Kabupaten Langkat

6. Masjid Ghaudiyah

Kalau melihat dari bangunan, Masjid Ghaudiyah memang tidak besar dan megah seperti masjid terkenal lainnya di Medan. Namun, tidak ada salahnya loh kamu mengunjungi Masjid Ghaudiyah, karena menjadi salah satu bukti adanya jejak muslim India di Kota Medan.

Masjid Ghaudiyah dibangun di atas tanah yang diberikan oleh Sultan Mahmud Al-Rasyid, Sultan Kesultanan Deli yang ke-8. Lokasinya pun cukup unik, karena berada di antara ruko-ruko.

Saat bulan Ramadan, pengurus masjid mengadakan acara buka puasa bersama. Menyediakan menu makanan khas India. Seperti kurma, bubur India, nasi briyani, dan chai susu khas India.

Alamat: Jl. KH. Zainul Arifin, Petisah Tengah, Kec. Medan Petisah, Kota Medan

7. Masjid Raya Pematang Siantar

Saat bepergian ke daerah Pematang Siantar, coba mengunjungi Masjid Raya Pematang Siantar. Ini merupakan masjid tertua dan kebanggaan muslim di Kota Pematang Siantar.

Masjid berlantai dua ini dibangun dengan kombinasi arsitektur Masjid Nabawi dan Masjid Azizi di Langkat. Kubahnya berwarna perak, sedangkan bangunannya didominasi warna putih.

Alamat: Jl. Masjid No.2, Timbang Galung, Kec. Siantar Bar., Kota Pematang Siantar

8. Masjid Agung

Masjid Agung Medan sudah ada sejak 50 tahun yang lalu. Pada tahun 2016, masjid di Medan ini direnovasi menjadi masjid yang megah dan mewah.

Tidak tanggung-tanggung, kubahnya pun beralaskan emas. Bahkan, dinobatkan sebagai salah satu masjid termegah di Asia. Lokasinya berada di sebelah Kantor Gubernur.

Walaupun pembangunannya masih terus berjalan, masjid Agung sudah mulai beroperasi sejak November 2023. Jadi, kamu juga sudah bisa datang dan melihat masjid bersejarah ini.

Desainnya futuristis karena mempunyai menara tertinggi di Asia dan tertinggi ketiga dunia, yaitu sekitar 199 meter. Di bagian dalam masjid juga tersedia fasilitas lift dan eskalator yang memudahkan jamaah, karena terdiri dari empat lantai.

Ada banyak kegiatan yang dilakukan pengurus masjid. Seperti pengajian rutin, dialog keagamaan, hingga bimbingan manasik haji.

Alamat: Jl. Pangeran Diponegoro, Madras Hulu, Kec. Medan Polonia, Kota Medan

Itulah beberapa rekomendasi masjid di Medan yang bisa kamu singgahi saat berlibur ke Medan.

Kota Medan memang terkenal dengan ragam kuliner yang wajib dicoba. Mau wisata kuliner sekaligus wisata religi, kamu bisa langsung pesan tiket pesawat, booking hotel, dan pesan paket wisata yang menarik dalam satu aplikasi Traveloka!

Penginapan dan Hotel di Medan

Cari Hotel dengan prom...

Lihat Harga

Hotel
Tiket Pesawat
Things to Do
Selalu Tahu Kabar Terbaru
Dapatkan berbagai rekomendasi travel & gaya hidup serta info promo terkini dengan berlangganan newsletter kami.
Langganan