Australia tuh nggak cuma soal kanguru dan opera house aja, guys! Negara ini punya banyak banget hal menarik yang bikin liburan makin berkesan. Mulai dari cerita unik soal mata uangnya, sampai ke destinasi wajib yang hits banget di kalangan traveller. Nggak ketinggalan, makanan-makanan lokal di sini juga worth to try banget, lho.

Kalau ngomongin mata uang Australia, mereka pakai Dolar Australia (AUD) yang super keren karena desainnya penuh warna dan punya nilai sejarah. Nah, selain cerita soal uangnya, jangan lupa mampir ke tempat-tempat ikonik seperti Sydney Opera House, Great Barrier Reef, dan Uluru buat pengalaman liburan yang nggak bakal terlupakan.

Eh, soal perut juga nggak boleh ketinggalan. Cicipin meat pie khas Aussie, fish and chips yang crispy, atau lamington cake yang manis banget. Plus, jangan lupa mampir ke pasar lokal untuk cobain hidangan otentik lainnya.

So, siap eksplor Australia sambil menikmati kuliner lokalnya? Artikel ini bakal jadi guide kamu buat liburan impian di negeri Kangguru!

Mata uang Australia punya sejarah yang nggak kalah unik, guys! Balik ke tahun 1788, pas koloni Eropa pertama mendarat di Port Jackson (sekarang Sydney), mereka pakai mata uang Inggris. Tapi, gara-gara stoknya minim banget, barang-barang kayak rum sampai dipakai buat alat tukar. Kebayang nggak, bayar pakai minuman keras?

Buat ngatasi masalah ini, di tahun 1813, Gubernur Macquarie punya ide jenius: dia potong koin Spanyol jadi dua, yang akhirnya dikenal sebagai "holey dollar" dan "dump." Mata uang ini cuma berlaku di New South Wales, lho. Terus, di 1817, Bank of New South Wales berdiri, ngikutin perkembangan standar emas dan pembukaan Royal Mint buat cetak koin emas. Fast forward ke 1910, Australia resmi punya mata uang sendiri, Australian pound, yang menggantikan uang kertas bank swasta.

Tahun 1966 jadi momen penting banget, karena Australia ganti sistem ke desimal dengan memperkenalkan Australian dollar. Kampanye edukasi nasional bikin masyarakat adaptasi cepat sama mata uang baru ini. Desain koin dan uang kertasnya menggambarkan kekayaan budaya Australia, dari satwa liar sampai sejarahnya yang epic.

Fun fact lagi nih, tahun 1988 Australia jadi pionir uang kertas polimer—lebih awet, tahan air, dan anti palsu. Bahkan sekarang, uang kertas mereka punya fitur taktil buat bantu tunanetra, bukti kalau mereka nggak cuma inovatif, tapi juga peduli sama inklusi. Cool banget, kan?

Australian Dollar (AUD) jadi salah satu mata uang global yang sering dipakai buat transaksi internasional, termasuk buat tukar ke USD dan IDR. Kurs AUD ini fluktuatif banget, jadi penting buat tahu update nilainya, apalagi kalau kamu mau urus bisnis, liburan, atau sekadar investasi biar lebih cuan.

Berikut adalah pecahan dan nilai tukar AUD terhadap USD dan IDR berdasarkan data terbaru:

AUD ke USD:
1 AUD = 0,66 USD
(Kurs mid-market, dapat bervariasi tergantung penyedia layanan)​

AUD ke IDR:
1 AUD = 10.343,38 IDR
(Kurs mid-market, berlaku saat penulisan ini)​

*Nilai tukar ini bersifat indikatif dan dapat berubah sewaktu-waktu ya, tergantung pada fluktuasi pasar.

Sydney adalah kota terbesar di Australia yang menawarkan keindahan arsitektur modern seperti Sydney Opera House dan Sydney Harbour Bridge. Nikmati pantai-pantai indah seperti Bondi Beach yang jadi surga buat penggemar surfing. Kamu juga bisa mampir ke The Rocks, kawasan bersejarah yang penuh dengan galeri seni, toko unik, dan restoran keren.

Untuk kuliner, jangan lewatkan meat pie, pai daging klasik yang jadi camilan favorit warga lokal. Tambahkan dengan secangkir flat white, kopi khas Australia yang creamy, untuk melengkapi hari di Sydney.

Great Barrier Reef adalah salah satu tempat terbaik di dunia untuk snorkeling dan diving. Lokasi ini menyajikan keindahan terumbu karang terbesar di dunia yang penuh dengan ikan tropis warna-warni. Jika kamu suka aktivitas air, ini adalah destinasi impian yang wajib dikunjungi.

Setelah seharian bermain air, cobain barramundi, ikan khas Australia yang biasanya disajikan dengan cara dipanggang atau digoreng. Rasanya yang segar bakal bikin kamu ketagihan!

Melbourne adalah kota penuh seni dengan jalanan mural yang instagrammable seperti di Hosier Lane. Jangan lupa kunjungi Queen Victoria Market untuk belanja suvenir atau menikmati makanan lokal. Kota ini juga terkenal dengan acara-acara seni dan musiknya yang selalu ramai.

Sebagai kota kuliner, Melbourne punya banyak menu andalan. Salah satunya adalah lamington, bolu lembut berlapis cokelat dan kelapa. Buat minuman, kombinasikan dengan kopi Melbourne yang terkenal sebagai salah satu yang terbaik di dunia.

Uluru, batu raksasa di tengah gurun, adalah situs suci bagi masyarakat Aborigin. Tempat ini menawarkan pengalaman spiritual dan pemandangan matahari terbenam yang spektakuler. Jangan lupa ikut tur bersama pemandu lokal untuk memahami budaya asli Australia.

Nikmati damper, roti tradisional khas Australia yang sering disantap dengan selai atau madu. Ini camilan sederhana yang cocok dinikmati setelah menjelajahi gurun.

Perth, kota yang santai tapi modern, menawarkan taman-taman indah seperti Kings Park dan kebun binatang yang penuh satwa unik. Kamu juga bisa menjelajahi Fremantle, kawasan pelabuhan yang terkenal dengan kafe dan pasar tradisionalnya.

Kuliner wajib di Perth adalah seafood platter, piring besar berisi aneka hidangan laut segar seperti udang, tiram, dan ikan. Cocok untuk dinikmati sambil menikmati sunset di tepi pantai.

Pulau Tasmania adalah tempat sempurna untuk pecinta alam. Jelajahi Cradle Mountain atau nikmati pemandangan luar biasa di Freycinet National Park. Tasmania juga terkenal dengan satwa liar seperti Tasmanian Devil yang unik.

Untuk kuliner, coba scallop pie, pai dengan isian kerang laut yang lezat. Rasanya khas dan beda dari pai-pai lainnya yang pernah kamu coba!

Adelaide adalah pintu gerbang ke Barossa Valley, salah satu kawasan penghasil anggur terbaik di dunia. Jelajahi galeri seni atau nikmati festival budaya yang sering diadakan di kota ini.

Kuliner khas Adelaide adalah kangaroo steak, daging kanguru yang dimasak dengan bumbu khas. Ini adalah pengalaman unik yang wajib dicoba saat di Australia.

Gold Coast adalah destinasi populer untuk bersantai di pantai seperti Surfers Paradise atau mencoba wahana seru di taman hiburan seperti Dreamworld. Tempat ini juga cocok buat keluarga atau traveler yang suka suasana santai.

Setelah puas bermain, cobain pavlova, dessert manis khas Australia yang terbuat dari meringue, krim, dan buah-buahan segar. Rasanya seger banget, cocok dinikmati di cuaca pantai.

1. Siapkan Visa

Semua wisatawan membutuhkan visa untuk masuk ke Australia. Gunakan e-visa agar proses pengajuan lebih praktis dan cepat.

2. Pilih Waktu yang Tepat

Musim semi (September-November) dan musim gugur (Maret-Mei) adalah waktu terbaik untuk berunjung karena cuacanya nyaman dan pemandangannya indah.

3. Manfaatkan Transportasi Umum

Kota besar seperti Sydney dan Melbourne memiliki jaringan transportasi umum yang canggih dan efisien, seperti kereta dan tram, sehingga lebih hemat dan mudah diakses.

4. Hormati Budaya Lokal

Sebagai negara multikultural, penting untuk menghormati keberagaman budaya di Australia. Sikap toleransi akan memperkaya pengalaman liburanmu.

5. Cicipi Hidangan Lokal di Pasar Tradisional

Pasar seperti Queen Victoria Market di Melbourne atau Salamanca Market di Tasmania menawarkan kuliner khas Australia dan produk unik yang layak dicoba.

Australia menawarkan pengalaman yang beragam, dari keindahan alam hingga kuliner khas yang menggugah selera. Dengan panduan ini, perjalananmu bakal lebih terencana dan menyenangkan. Jangan lupa gunakan Traveloka untuk memesan tiket pesawat, hotel hingga tiket atraksi biar liburanmu makin praktis dan bebas ribet!