4 Musim dan Perayaan Festival Meriah di Taiwan 

Travel Bestie
02 Mar 2025 - 5 min read

Taiwan merupakan salah satu negara yang menarik untuk dikunjungi pada saat liburan. Negara ini memiliki banyak perayaan festival menarik, tempat wisata, serta kuliner lezat yang sayang untuk dilewatkan begitu saja. Tapi, sebelum berkunjung ke Taiwan, pastinya kamu harus mengetahui lebih dahulu musim yang sedang berlangsung di Taiwan agar kamu bisa menyiapkan pakaian dan perlengkapan lainnya. Yuk, simak musim di Taiwan berikut ini!

Musim di Taiwan

Taiwan atau Republik Tiongkok, merupakan sebuah negara di Asia Timur yang memiliki 4 musim. Diantara 4 musim tersebut, perubahan suhu cuaca yang cukup signifikan terjadi saat memasuki musim semi dan juga musim dingin. Namun, perlu kamu ingat bahwa musim dingin di Taiwan tidak seperti negara empat musim lainnya. Musim dingin di Taiwan tidak disertai dengan turunnya salju. Pada saat memasuki musim gugur dan musim panas, suhu cuaca di Taiwan tergolong cukup normal.

Discover flight with Traveloka

Wed, 21 May 2025

Scoot

Jakarta (CGK) ke Taipei (TPE)

Mulai dari Rp 1.484.131

Fri, 25 Apr 2025

Citilink

Jakarta (HLP) ke Taipei (TPE)

Mulai dari Rp 2.892.221

Tue, 6 May 2025

Batik Air

Jakarta (HLP) ke Taipei (TPE)

Mulai dari Rp 2.999.232

Di musim tertentu, Taiwan memiliki beberapa perayaan yang sayang untuk dilewatkan. Tak hanya sebagai penikmat dan pengunjung saja, kamu juga bisa turut serta dalam perayaan tersebut lho! Penasaran dengan musim di Taiwan dan apa saja perayaan menarik yang bisa kamu lihat dan kamu ikuti? Simak penjelasan berikut ini.

1. Musim di Semi

Musim semi merupakan musim terbaik untuk berkunjung ke Taiwan. Musim semi terjadi pada bulan Maret hingga bulan Mei. Namun, tak jarang jika musim semi di Taiwan terjadi lebih awal yaitu bulan Februari hingga bulan Maret.

Pada saat musim semi, kamu bisa menjadi saksi mekarnya bunga sakura di Republik Tiongkok ini. Selain itu, pada musim semi juga banyak diadakan festival bunga di beberapa tempat, seperti di pegunungan, kuil, serta wisata alam. Jika ingin menghadiri festival bunga terbesar yang ada di Taiwan, cobalah untuk berkunjung ke Yangmingshan National Park.

Tak hanya Yangmingshan National Park, kamu juga bisa menikmati festival bunga di Alishan. Alishan merupakan satu-satunya tempat mekarnya bunga sakura putih dan merah muda di Taiwan.

Musim semi di Taiwan biasanya cenderung hangat dan hujan. Jadi, sebelum berkunjung ke Taiwan pada musim ini, pastikan kamu juga selalu mengecek informasi terbaru tentang cuaca Taiwan dan pakailah pakaian dengan lapisan yang tipis. Selain itu, jangan lupa untuk membawa payung atau mantel, karena saat musim semi, negara ini juga cukup sering dilalui oleh hujan!

2. Musim Gugur

Musim gugur di Taiwan terjadi pada bulan September hingga bulan November. Pada musim ini, suhu cuaca di Taiwan cenderung hangat dan kelembabannya berkurang. Namun, tak jarang terjadi hujan pada musim gugur.

Jika berkunjung ke Taiwan pada saat musim gugur, kamu bisa menyaksikan puncak perayaan Moon Festival atau festival bulan. Di acara tersebut, ada berbagai macam pertunjukan, atraksi, dan merupakan ajang berkumpul keluarga di Taiwan. Selain itu, setiap tanggal 10 Oktober, terdapat kegiatan Perayaan Hari Besar Taiwan atau yang biasa disebut juga dengan Double Tenth. Dalam perayaan tersebut, kamu bisa menyaksikan berbagai macam parade dan pertunjukan kembang api yang menakjubkan.

Selain ada banyak perayaan, musim gugur merupakan waktu yang tepat untuk menjelajahi Taiwan. Akan ada banyak kue bulan, pagelaran budaya, dan pertunjukan lentera pada musim ini. Selain itu, kamu juga bisa berkunjung ke beberapa situs bersejarah dan menjelajahi pasar lokal untuk berbelanja buah tangan.

3. Musim Dingin

Musim dingin di Taiwan biasanya berlangsung pada bulan Desember hingga bulan Februari. Namun, musim dingin di Taiwan tidak terlalu dingin seperti negara empat musim pada umumnya. Rata-rata suhu di Taiwan hanya sekitar 19 derajat celcius. Namun, musim dingin ini tidak merata di seluruh penjuru kota Taiwan. Contohnya saja di Kaohsiung. Saat musim dingin, Kaohsiung cenderung hangat dari kota lainnya di Taiwan.

Saat musim dingin, Taiwan cenderung ramai dan meriah. Apalagi bertepatan dengan perayaan Natal dan Tahun Baru. Akan ada banyak hiasan di sepanjang jalanan Taiwan, hidangan musiman, pasar malam, dan masih banyak lagi.

Di musim tertentu, tentu saja masyarakat lokal memiliki suatu kegiatan atau acara untuk memeriahkan musim tersebut. Tak terkecuali pada saat musim dingin di Taiwan. Saat musim dingin, biasanya masyarakat akan berkumpul dan menikmati Tang Yuan. Setelah itu, masyarakat Taiwan akan memberikan persembahan kepada para leluhur mereka.

Selain itu, berkunjung ke Taiwan pada saat memasuki Tahun Baru Imlek adalah pilihan terbaik yang bisa kamu pertimbangkan. Saat musim ini, umumnya masyarakat akan memakai pakaian serba merah, menyapa orang tua dan mengucapkan kata-kata yang dipercaya membawa keberuntungan, serta akan terjaga semalaman untuk merayakan Imlek.

Perayaan Imlek di Taiwan, khususnya di Taipei biasanya akan ditutup dengan perayaan Pingxi Sky Lantern Festival. Acara ini merupakan festival lampu lentera dari kertas yang sangat memukau dan akan ada banyak orang yang berjalan dalam kegelapan sambil memecahkan teka-teki. Tak hanya masyarakat Taiwan saja yang bisa mengikuti serangkaian festival ini, kamu juga bisa lho!

Ingin berkunjung ke Taiwan saat musim dingin? Berikut tips liburan ke Taiwan pada saat musim dingin:

Pakailah pakaian yang nyaman dan hangat meskipun musim dingin di Taiwan tidak bersalju seperti negara lainnya. Pastikan juga kamu telah mengetahui kota tujuan kamu selama di Taiwan. Karena, tidak semua kota Taiwan mengalami musim dingin. Selain itu, jika kamu ingin berkunjung atau berpartisipasi dalam perayaan Imlek di Taiwan, pastikan kamu juga membawa pakaian berwarna merah.
Buat daftar wisata kuliner khas musim dingin seperti makanan yang berkuah dan hangat untuk memanjakan perut, lidah, dan agar suasana musim dingin di Taiwan menjadi pengalaman wisata tak terlupakan!

4. Musim Panas

Musim panas di Taiwan terjadi pada bulan Juli hingga bulan Agustus. Pada musim ini, biasanya wisatawan akan membludak dari biasanya. Namun, tak jarang ada banyak juga wisatawan asing enggan berkunjung ke Taiwan pada musim ini karena dirasa terlalu padat dan suhu udaranya cukup menyengat dari biasanya. Jika berencana untuk berkunjung ke Taiwan pada saat musim panas, saat yang tepat adalah bulan September.

Umumnya, musim panas di Taiwan tak jauh berbeda dengan musim panas di Indonesia. Musim ini merupakan musim yang tepat untuk berkunjung ke berbagai tempat wisata menarik di Taiwan.

Satu hal yang wajib kamu ingat adalah, pada saat musim panas, Taiwan berpotensi dilanda angin taifun. Biasanya, angin ini terjadi mulai dari 1 hingga 6 kali dalam satu tahun. Angin taifun ini memanglah bukan dalam skala yang besar, namun angin yang cukup kencang disertai hujan lebat seringkali terjadi pada musim ini.

Saat musim panas, ada salah satu atraksi yang unik dan hanya ada saat musim panas, yaitu festival hantu. Pada festival ini, masyarakat akan memberikan sesajen dan menyalakan dupa. Sesajen dan dupa tersebut merupakan persembahan yang diberikan untuk para hantu dengan harapan hantu tersebut tidak mengganggu masyarakat Taiwan.

Festival ini tak hanya berlangsung selama beberapa hari dan puncak keseruan acara terjadi pada hari ke-14. Di hari ke-14 ini ada parade untuk melepas lentera air yang membuat sungai di Taiwan dipenuhi dengan lilin yang indah menawan.

Tak hanya festival hantu, saat memasuki bulan ke-5 kalender Lunar, ada festival yang rutin diselenggarakan, yaitu “Dragon Boat Festival”. Dalam festival tersebut, wisatawan dapat menyaksikan lomba perahu dayung dengan bentuk naga. Biasanya, festival ini diselenggarakan di Dajia Riverside Park.

Belum cukup sampai di situ saja, masih ada satu lagi festival yang bisa kamu kunjungi saat musim panas, yaitu Festival Qixi! Festival ini merupakan festival yang menandakan hari Valentine di Tiongkok. Festival ini diselenggarakan setiap hari ketujuh pada bulan Lunar. Acara ini diikuti oleh keluarga kedua pasangan. Namun, tak jarang banyak para lajang yang hadir dalam acara ini untuk meminta keberuntungan terutama dalam menemukan cinta sejati mereka.

Meskipun banyak orang yang menganggap bahwa musim panas di Taiwan adalah musim terburuk untuk berkunjung, namun juga banyak orang yang mengatakan bahwa musim panas di Taiwan adalah waktu yang tepat untuk berkunjung. Daripada ragu, yuk simak tips berlibur di Taiwan saat musim panas.

Periksa suhu cuaca di Taiwan pada saat musim panas dan sesuaikan pakaianmu dengan suhu saat itu.
Seperti yang sudah dikatakan sebelumnya bahwa Taiwan seringkali mengalami angin taifun pada saat musim panas. Masyarakat telah memiliki aplikasi sendiri untuk mendeteksi angin tersebut. Sebaiknya, kamu juga bisa bertanya pada masyarakat lokal tentang aplikasi pendeteksi angin tersebut agar kamu juga selalu up to date dan selalu siap siaga.

Itulah 4 musim di Taiwan dengan berbagai perayaan yang meriah dan sayang untuk dilewatkan! Tak perlu ragu lagi untuk berkunjung ke Taiwan. Yuk, atur perjalanan wisata ke Taiwan dengan cara cek tiket pesawat, hotel, dan atraksi wisata hanya di Traveloka dan Traveloka Xperience! Download aplikasinya sekarang dan temukan berbagai promo liburan menarik setiap hari!

Taiwan Hotel

Ribeirão Preto

Rp 1.380.661

Rp 1.035.496

Discover flight with Traveloka

Thu, 22 May 2025

Batik Air Malaysia

Jakarta (CGK) ke Kaohsiung (KHH)

Mulai dari Rp 1.754.400

Fri, 16 May 2025

Batik Air Malaysia

Kuala Lumpur (KUL) ke Kaohsiung (KHH)

Mulai dari Rp 1.139.650

Sat, 24 May 2025

Batik Air Malaysia

Surabaya (SUB) ke Kaohsiung (KHH)

Mulai dari Rp 2.330.251

Hotel
Tiket Pesawat
Things to Do
Selalu Tahu Kabar Terbaru
Dapatkan berbagai rekomendasi travel & gaya hidup serta info promo terkini dengan berlangganan newsletter kami.
Langganan