Punya rencana terbang ke Brasil? Sebaiknya, ketahui dulu informasi lengkap tentang mata uang Brasil untuk digunakan selama perjalanan di sana. Baik itu tentang bentuk mata uangnya atau metode pembayaran, penarikan atau penukaran, kamu perlu mempelajarinya dengan baik sebelum berangkat.

Sepanjang sejarahnya, mata uang Brasil telah berubah berkali-kali karena hiperinflasi dan tujuan ekonomi. Dengan mencari tahu dulu informasi soal mata uang suatu negara, kamu jadi bisa bepergian dengan lebih nyaman.

Baca juga: Kode Telepon Brasil dan Obyek Wisata Populer untuk Turis

Real telah menjadi alat pembayaran yang sah di Brasil sejak tahun 1994 dan saat ini merupakan mata uang terkuat di seluruh Amerika Latin. Mata uang Brasil telah mengalami banyak perubahan akibat krisis ekonomi yang dialami negara tersebut.

Secara hukum, real Brasil adalah satu-satunya mata uang yang diterima di Brasil. Jika seorang pelancong datang dari luar negeri dengan membawa mata uang asing, ia harus menukarkannya dengan Real di lembaga yang diberi wewenang oleh Banco Central do Brasil (BCB) atau di kantor koresponden lainnya.

Mata uang di Brasil terdiri dari berbagai koin dan uang kertas, mulai dari 1 centavo hingga 100 Real. Simbol mata uang Brasil adalah R$.

Koin dalam mata uang Brasil: 1, 5, 10, 25, dan 50 centavo dan 1 real,

Uang kertas Brasil: 1, 2, 5, 10, 20, 50, 100 real Brasil.

Perlu dicatat bahwa uang kertas 1 real masih berlaku dan diterima, meskipun tidak lagi dicetak. Untuk membedakan uang kertas satu dengan yang lain, setiap uang kertas memiliki warna yang berbeda dan memiliki hewan unik di bagian belakangnya (penyu sisik pada uang kertas 2 real, burung macaw pada uang kertas 10 real, dan burung kerapu coklat pada uang kertas 100 real).

Di Brasil, titik atau titik akhir (.) digunakan untuk menandai ribuan dan koma (,) untuk menandai pecahan. Oleh karena itu, jika kamu melihat menu di kafe atau restoran, kamu mungkin akan melihat sebuah makanan atau minuman dibanderol R$ 7,00.

Nah, sesuatu yang harganya 7000 Reais akan ditandai sebagai R$ 7.000. Selain itu, jika ada centavos atau pecahan misalnya, 1225 Reais dan 14 centavos akan ditulis sebagai R$ 1.225,14 dan bukan R$ 1.225,14 seperti di Inggris dan AS.

Apabila dirupiahkan, 1 BRL bernilai Rp2.685. Jadi, R$ 100 bernilai Rp276687.

Sepanjang sejarah, Brasil memiliki mata uang yang berbeda-beda, sebagai akibat dari berbagai masalah ekonomi yang dialami negara tersebut.

Dari pertengahan abad ke-17 hingga 1942, Real adalah mata uang tunggal, hingga reformasi moneter menariknya dari peredaran. Saat itu, mata uang tersebut dikenal sebagai “réis”, bentuk jamak dari “reais”.

Kemudian, diberlakukan mata uang cruzeiro, yang dibagi menjadi 100 centavos dan tetap beredar hingga 1986. Pada tahun itu, mata uang cruzado ditetapkan, yang beredar hingga 1989, setara dengan 1.000 cruzeiro lama dan juga dibagi menjadi 100 sen.

Cruzeiro Real, yang setara dengan 1.000 cruzeiros, kembali berlaku pada 1993 selama satu tahun penuh hingga negara tersebut kembali menggunakan mata uang Real Brasil, setelah bertahun-tahun mengalami inflasi. Kali ini Real kembali berlaku, melalui tangan Itamar Franco, presiden Republik saat itu, untuk menyediakan mata uang yang stabil bagi negara.

Uang kertas real Brasil dicetak di “Casa de la Moneda” di Rio de Janeiro, dan 900 juta koin didistribusikan, dengan Pemerintah menginvestasikan sepuluh juta dolar untuk mengedarkan mata uang baru ini.

Pada tahun 1998 dan 2010, seri baru mata uang Brasil diterbitkan dengan desain baru untuk meningkatkan keamanan uang kertas dan mencegah pemalsuan.

Baca juga: Berlibur ke Brasil: Panduan Musim, Waktu Berkunjung Terbaik

Selain dengan mata uang Brasil, terdapat beberapa metode pembayaran yang bisa dijadikan opsi untuk para pelancong, di antaranya:

Meskipun uang tunai masih sangat umum, penggunaannya semakin berkurang dalam beberapa tahun terakhir, karena orang-orang lebih menyukai Pix. Pix sendiri merupakan sistem yang diciptakan Bank Sentral Brasil untuk mewujudkan pembayaran instan.

Secara khusus, kini sulit untuk menukar atau membayar dengan pecahan besar karena banyak taksi dan pedagang tidak menyediakan uang tunai Brasil dalam jumlah kecil. Jika kamu memiliki uang kertas 50 real atau 100 Real, pertimbangkan untuk menukarnya di bandara (misalnya dengan petugas penanganan bagasi) atau di konter penukaran mata uang asing.

Kartu bank sangat populer di Brasil. Ini juga merupakan alat pembayaran yang paling aman bagi wisatawan, dan sebagian besar bisnis di kota-kota besar memiliki terminal pembayaran. Saat kamu membayar dengan kartu, pedagang akan sering menanyakan "kredit atau debit?" (E debito ou credito?).

Ini adalah metode pembayaran yang disukai oleh warga Brasil, dan digunakan di mana-mana. Sistem pembayaran instan ini dibuat oleh Banco Central do Brasil dan memungkinkan kamu membayar pembelian dengan memindai kode QR.

Sistem ini juga memungkinkan kamu melakukan transfer antarbank tanpa biaya. Namun, Pix saat ini tidak dapat diakses oleh warga Prancis atau warga Eropa pada umumnya.

Alat pembayaran ini, yang masih sangat umum digunakan tetapi jarang digunakan, biasanya digunakan untuk melakukan pembayaran dalam beberapa kali cicilan. Namun, kamu hanya dapat membayar dengan cek Brasil karena bank dan bisnis tidak menerima cek asing.

Sistem pembayaran ini, yang meliputi Mercado Pago dan PicPay, semakin populer di Brasil dan memungkinkan pembayaran cepat dan mudah.

Jika memungkinkan, bayar menggunakan Pix, yang diterima di mana-mana di negara ini. Jika tidak, sebaiknya kamu membayar dengan kartu bank karena ini masih merupakan pilihan yang paling aman.

Namun, selalu rencanakan untuk membawa mata uang Brasil yang cukup untuk pembelian kecil atau saat bepergian ke luar kota besar.

Setibanya di Brasil, kamu bisa menukar mata uang negara kamu dengan mata uang Brasil di sejumlah tempat yang telah disediakan, di antaranya:

Untuk menghindari kehilangan uang, jangan melakukan penukaran di hotel atau bandara karena mereka menawarkan nilai tukar yang tidak menguntungkan.

Loket penukaran mata uang asing adalah tempat yang paling disukai. Banco Central do Brasil juga telah membuat aplikasi telepon pintar Câmbio Legal, yang dapat kamu gunakan untuk menemukan lokasi penukaran mata uang asing resmi terdekat.

Untuk menghindari nilai tukar yang rendah dan biaya yang tinggi, penting untuk mencari informasi sebelum menukar mata uang apa pun di Brasil. Secara khusus, periksa nilai tukar yang ditawarkan oleh bank atau kantor penukaran mata uang asing terhadap nilai tukar pasar yang sebenarnya.

Jika kamu ingin menukar mata uang Brasil kamu di bank, kamu juga harus memeriksa biaya yang dipotong oleh lembaga tersebut, yang bisa jadi biayanya cukup besar.

Baca juga: Stadion Di Brasil yang Terbaik dan Wajib Dikunjungi

Sesampainya di Brasil, jangan lewatkan untuk mengunjungi berbagai objek wisata menarik di sana. Ada begitu banyak tempat menarik yang bisa disambangi para pelancong. Beberapa tempat juga masih menerima pembayaran dengan uang tunai sehingga mata uang Brasil yang sudah kamu dapatkan bisa kamu manfaatkan dengan baik.

Berikut rekomendasi tempat wisata populer di Brasil:

Dengan lengan terentang 28 meter, seolah-olah mencakup seluruh umat manusia, patung Kristus kolosal bergaya Art Deco yang disebut Cristo Redentor (Kristus Sang Penebus) itu menatap Rio de Janeiro, Sugar Loaf, dan teluk dari puncak Corcovado. Dari sini, kamu bisa menikmati pemandangan terbaik di kota ini.

Ketinggian 709 meter tempat patung itu berdiri merupakan bagian dari Taman Nasional Tijuca dan rel kereta api menanjak 3,5 kilometer ke puncaknya, di mana alun-alun yang luas mengelilingi patung tersebut. Dirampungkan pada tahun 1931, patung setinggi 30 meter itu merupakan karya pematung Polandia-Prancis Paul Landowski dan insinyur Brasil Heitor da Silva Costa.

Lambang Rio de Janeiro yang mudah dikenali, puncak batu bundar Sugar Loaf menjorok keluar dari tanjung yang ditutupi pepohonan, menjulang 394 meter di atas pantai dan kota. Dari puncaknya, kamu dapat menikmati pemandangan Rio dan pelabuhan yang luar biasa, serta pemandangan Kristus Sang Penebus yang menakjubkan.

Ini adalah hal yang mutlak harus dilakukan saat mengunjungi kota tersebut, tetapi rencanakan untuk melakukannya pada hari yang cerah dan sebaiknya di pagi hari. Bagian dari daya tariknya adalah sensasi menaiki kereta gantung antara Sugar Loaf dan Morro da Urca, puncak yang lebih rendah tempat kereta gantung kedua menghubungkan ke kota.

Air Terjun Iguaçu merupakan salah satu air terjun paling spektakuler di dunia. Di titik pertemuan Brasil, Paraguay, dan Argentina, sungai Iguaçu mengalir deras membentuk setengah lingkaran yang terdiri dari 247 air terjun yang mengalir deras ke ngarai di bawahnya.

Tepat di atas air terjun, sungai menyempit hingga seperempat dari lebar biasanya sehingga aliran airnya semakin deras. Beberapa air terjun memiliki ketinggian lebih dari 100 meter dan mencakup area yang sangat luas sehingga kamu tidak akan pernah melihat semuanya sekaligus, tetapi kamu akan mendapatkan panorama terluas dari sisi Brasil.

Air terjun ini dilindungi oleh Taman Nasional Iguaçu yang diakui UNESCO, di mana hutan hujan subtropis menjadi rumah bagi lebih dari 1.000 spesies burung dan mamalia, termasuk rusa, berang-berang, ocelot, dan kapibara.

Sulit membayangkan Rio tanpa membayangkan Copacabana. Ini adalah taman bermain Rio, tempat pelarian populer dari panas yang dipenuhi para penyembah matahari, perenang, dan anak-anak yang membangun istana pasir.

Berbagai macam gubuk pantai yang tampaknya tak berujung menawarkan penyewaan kursi dan payung, makanan ringan, minuman, dan bahkan kamar mandi gratis. Pantai ini dipisahkan dari gedung-gedung dan lalu lintas oleh jalan setapak lebar yang dilapisi mosaik hitam dan putih dengan pola bergelombang yang mengingatkan kita pada jalan-jalan di Lisbon, Portugal.

Sekitar 20 kilometer di tenggara Manaus, perairan Rio Negro yang gelap bertemu dengan perairan Rio Solimões yang keruh dan terang, mengalir berdampingan sejauh sekitar enam kilometer sebelum bercampur menjadi Amazon. Perjalanan dengan perahu dari Manaus akan membawa kamu ke titik ini, yang disebut Encontro das Aguas, pertemuan perairan.

Perjalanan dengan perahu lainnya akan membawa kamu ke jantung hutan hujan dan jaringan sungai, saluran, dan danau yang dibentuk oleh ketiga sungai tersebut. Di Rio Negro, Kepulauan Anavilhanas membentuk kepulauan dengan danau, aliran sungai, dan hutan yang tergenang yang menawarkan penampang penuh ekosistem Amazon.

Kamu dapat melihat monyet, kungkang, burung beo, burung toucan, caiman, kura-kura, dan satwa liar lainnya dalam perjalanan dengan perahu di sini. Juga dekat dengan Manaus, Taman Ekologi Januari seluas 688 hektar memiliki sejumlah ekosistem berbeda yang dapat kamu jelajahi dengan perahu di sepanjang jalur airnya yang sempit.

Seluruh danau di sini ditutupi dengan bunga lili air raksasa yang hanya ditemukan di wilayah Amazon. Saat berada di Manaus, pastikan untuk mengunjungi Teatro Amazonas yang terkenal, gedung opera bergaya Renaisans Italia, yang dirancang untuk menempatkan Manaus di peta sebagai pusat kebudayaan besar Amerika Selatan.

Demikian informasi tentang mata uang Brasil. Bagaimana, jadi makin semangat untuk terbang ke belahan dunia baru? Ke mana pun destinasinya, yuk booking tiket pesawat dan hotelnya lewat Traveloka saja!

Hanya di Traveloka, kamu bisa memenuhi semua kebutuhan liburan dari satu aplikasi. Selain tiket pesawat dan hotel, kamu juga bisa sekalian membeli tiket kereta api serta tiket bus antar kota, sewa kendaraan, hingga booking tiket objek wisata. Menarik banget, kan?

Tunggu apalagi, buruan download aplikasinya di smartphone kamu atau akses websitenya sekarang juga. Psstt…ada banyak promo menarik menanti, lho!