Pantai Kesirat yang ada di Gunung Kidul, Yogyakarta, menjadi destinasi wisata pantai yang unik. Apa yang terlintas di benak kamu saat mendengar mengenai wisata alam pantai? Mungkin hamparan pasir putih dan laut yang berombak akan muncul pertama kali. Namun, jika kamu mencari pantai dengan nuansa berbeda pantai ini adalah pilihan yang tepat.

Pantai ini menjadi pantai yang tergolong masih tersembunyi. Pantai ini tidak memiliki garis pantai berpasir putih seperti pada umumnya. Jika kamu mengunjungi pantai ini untuk pertama kali, kamu akan disambut dengan deretan tebing tinggi dengan lautan yang ada di bawahnya. Ombak lautan di sini akan langsung menghempas bebatuan tebing yang curam.

Jika kamu ingin menikmati keindahan panorama pantai ini, tidak ada salahnya untuk mengenal pantai ini lebih dahulu. Traveloka telah merangkum beberapa hal mengenai Pantai Kesirat untuk kamu. Yuk, cek rangkuman berikut ini!

Pantai Kesirat yang menawarkan ketenangan bagi pengunjungnya ini terletak di Dusun Karang, Desa Girikarto, Kecamatan Panggang, Kabupaten Gunung Kidul, Daerah Istimewa Yogyakarta. Dari pusat Kota Yogyakarta, pantai ini berjarak kurang lebih 43 km dan kamu akan menempuh perjalanan selama kurang lebih 2 jam.

Terdapat beberapa rute jalan yang harus kamu lewati untuk mencapai pantai ini mulai dari Jalan Brigjen Katamso, Jalan Sugiyono, Jalan Imogiri Barat, Jalan Imogiri Siluk, dan Jalan Siluk Panggang. Jalur menuju pantai ini cukup menantang karena melewati jalanan kecil. Setelah sampai, kamu masih harus berjalan kaki sejauh 100 meter untuk tiba di pantai ini.

Baca juga: Ingin Melepaskan Penat? Wisata ke Yogyakarta Bisa Jadi Opsi Menarik Lho!

Ketika kamu akan memasuki area pantai ini, kamu akan dikenakan biaya masuk yang cukup terjangkau sebesar Rp 5.000 saja per orang. Sedangkan pada area parkir, kamu perlu membayar sebesar Rp 2.000 untuk kendaraan roda dua dan Rp 5.000 untuk kendaraan roda empat.

Pantai Kesirat memang terbuka untuk pengunjung selama 24 jam non-stop, namun kamu perlu tahu, kalau jalan menuju pantai ini masih minim penerangan. Oleh karena itu, jika tidak ingin menginap, pastikan untuk pulang sebelum matahari tenggelam.

1. Bukan Pantai dengan Hamparan Pasir

Jika kamu mengharapkan untuk melihat hamparan pasir yang jauh memanjang, kamu mungkin akan sedikit terkejut dengan pesona lain dari Pantai Kesirat. Pantai ini merupakan deretan tebing curam yang langsung berhadapan dengan lautan lepas. Di pantai ini, deburan ombak akan langsung menghantam bebatuan tebing.

Deretan tebing di pantai ini juga memiliki tinggi yang bervariasi mulai dari 15 meter hingga 30 meter. Pantai ini juga dapat menjadi surga yang unik bagi kamu yang menggemari kegiatan fotografi karena panoramanya tersebut.

2. Hamparan Rumput Hijau di Atas Bukit

Jika membicarakan tebing di pantai, kamu mungkin membayangkan dataran terjal yang tidak bisa dilalui. Uniknya, tebing-tebing tinggi di pantai ini justru memiliki permukaan yang cenderung datar. Sebagian besar permukaannya pun ditumbuhi oleh rerumputan hijau yang segar.

Lokasi dataran hijau di atas tebing inilah yang menjadi spot yang dikunjungi saat menginjakan kaki di pantai ini. Permukaannya yang cenderung datar juga menjadikannya lokasi yang cocok untuk kegiatan berkemah dan piknik.

3. Pohon Abadi di Area Pantai

Tahukah kamu? Terdapat sebuah pohon bernama Pohon Abadi di area pantai ini? Pohon Abadi merupakan sebuah pohon tua yang namanya diberikan oleh warga sekitar. Penamaan ini dikarenakan pohon ini tetap hidup setelah semua daunnya berguguran di musim kemarau dan di musim selanjutkan akan tumbuh kembali.

Yang menjadikannya menarik bukan hanya siklus hidup pohonnya saja. Pohon ini berdiri di tepi tebing curam dan menjadi satu-satunya pohon yang berdiri di sana. Berfoto di bawah pohon ini selalu menjadi hal wajib yang dilakukan pengunjung pantai ini.

Untuk para pengunjung Pantai Kesirat, pihak pengelola sudah menyiapkan beberapa fasilitas penunjang. Walaupun berjarak cukup jauh, area parkir yang tersedia sudah cukup luas dan sudah terdapat penjaga parkir yang bertugas. Untuk akses ke kamar mandi juga cukup mudah, namun kamu perlu membayar sebesar Rp 2.000.

Pantai ini juga sudah dilengkapi dengan banyak warung makan untuk pengunjung. Kamu dapat menyantap hidangan lezat sambil menikmati pemandangan pantai yang indah. Selain itu, terdapat juga lokasi penyewaan tenda dengan harga bervariasi untuk kamu yang ingin berkemah di pantai ini.

Selain fasilitas penunjang dasar tersebut, di pantai ini, kamu dapat menemukan beberapa gazebo untuk bersantai. Sedangkan, untuk kamu yang membawa serta anak-anak, dapat memanfaatkan fasilitas playground untuk menjauhkan anak dari rasa bosan.

1. Memancing Ikan

Pernahkah kamu memancing ikan di laut namun dari ketinggian tebing? Berwisata ke pantai ini memberikan kamu pengalaman baru sensasi memancing yang tidak ada duanya. Kamu dapat membawa alat pancing dan umpan sendiri untuk memancing di tepian tebing ini.

Kamu akan dapat merasakan sensasi memancing ikan dengan deburan ombak yang kuat. Walaupun sangat seru, kamu tetap harus berhati-hati saat memancing di tepian tebing dan dianjurkan untuk tidak memancing sendirian karena berbahaya.

2. Berkemah atau Piknik

Untuk kamu yang penasaran dengan sensasi berkemah di atas tebing curam, dapat mencobanya di pantai ini. Puncaknya yang datar dan dipenuhi rerumputan memang cocok untuk mendirikan tenda. Kamu harus menyiapkan berbagai perlengkapan berkemah sendiri karena lokasi pantai yang jauh dari perkotaan.

Jika pilihan menginap tidak ada dalam daftar aktivitasmu di pantai ini, kamu dapat mencoba opsi berpiknik. Kamu dapat membawa tikar dan bekal yang dapat kamu santap sembari menikmati pemandangan pantai. Kamu juga bisa membeli menu makanan dari tempat makan yang tersedia di sini.

3. Wisata Budaya

Memiliki pemandangan indah dan panorama yang tidak biasa, pantai ini juga sering dijadikan lokasi tradisi budaya masyarakat setempat, lho. Warga sekitar umumnya akan melaksanakan ritual Ngalap Berkah atau Brubuh di pantai ini.

Tradisi ini fokus pada sistem penebangan kayu yang dilakukan dengan mengikuti kalender pertanian Jawa. Tradisi ini sendiri bertujuan untuk menunjukan rasa syukur pada Tuhan Yang Maha Esa atas berkah yang diterima dan keseimbangan alam.

Baca juga: 15 Tempat Outbound di Jogja Paling Ramah Anak!

Itu tadi beberapa informasi agar kamu lebih mengenal wisata alam Pantai Kesirat dengan lebih baik lagi. Jadi, apa kamu sudah siap memilih tanggal untuk mengunjungi pantai ini?

Buat perencanaan liburan kamu menjadi lebih praktis dengan menggunakan Traveloka. Traveloka memungkinkan kamu untuk memesan tiket pesawat hingga rental mobil dengan lebih mudah. Selain itu, kamu juga dapat booking hotel dengan berbagai pilihan yang dapat kamu sesuaikan dengan kebutuhan kamu. Tunggu apa lagi? Unduh aplikasinya sekarang!