Siapa yang tidak kenal Bali? Pulau Dewata yang menyimpan banyak keindahan alam, serta budaya yang sangat khas. Dikenal dengan karya seni dan kerajinannya, Bali menawarkan bukan hanya alamnya yang indah, tetapi sentuhan seni yang menggambarkan budaya setempat. Salah satunya adalah patung-patung kolosal yang tersebar di berbagai sudut pulau.
Tentu, keberadaan patung tersebut tidak hanya menjadi cerminan sejarah, agama, dan kultur masyarakat setempat, tetapi juga menampilkan karya seni yang artistik. Tidak heran bila patung-patung ini menjadi daya tarik wisata yang jadi salah satu ciri khas Bali. Apalagi, di setiap bentuk patung tersebut memiliki nilai-nilai sejarah, mitologi, serta filosofi yang mendalam.
Berikut beberapa rekomendasi patung terkenal di Bali yang bisa kamu kunjungi saat liburan ke Pulau Dewata nanti. Masukkan itinerary dan jangan lupa cek objek wisata di sekitarnya.
Patung yang sering disebut GWK ini merupakan salah satu ikon terbesar di Bali. bentuk patung ini menggambarkan Dewa Wisnu yang sedang menunggangi Garuda, seekor burung mitologi yang menjadi kendaraan sang dewa.
Didesain oleh I Nyoman Nuarta, patung megah ini membutuhkan waktu pengerjaan yang tidak main-main, 28 tahun lamanya, dimulai di tahun 1990 dan selesai kemudian diresmikan di tahun 2018 silam.
Terletak di Taman Garuda Wisnu Kencana, Jimbaran, Patung Garuda Wisnu Kencana memiliki tinggi mencapai 121 meter dengan lebar 60 meter. Tidak heran bila patung GWK menjadi salah satu patung tertinggi di dunia mengalahkan patung Liberty di Amerika Serikat. Patung GWK juga menjadi simbol perlindungan dunia dari segala kejahatan dan bencana.
Patung Dewa Ruci dibangun pada tahun 1996 dan terletak di Jalan By Pas Ngurah Rai, tepatnya dekat pusat perbelanjaan Mall Bali Galeria, tepatnya di kawasan Simpang Siur, Kuta, Bali. Oleh warga lokal, patung ini punya nama panggilan, seperti Patung Bima, Patung Simpang Siur (karena lokasinya di persimpangan 12 jalur yang selalu ramai dan sering macet).
Patung tersebut menggambarkan kisah Bima yang hendak mengambil tirta Amertha. Dalam perjalanan tersebut, Bima bertemu dengan Naga Neburwana yang berusaha menghalanginya. Namun, akhirnya Bima berhasil mengalahkan naga tersebut dan bertemu dengan sosok makhluk kecil serupa dirinya bernama Dewa Ruci. Pertemuan tersebut menjadi awal bagi Dewa Ruci untuk memperoleh tempat yang nyaman dan damai.
Patung Dewa Ruci dibangun oleh I Wayan Winten dan terbuat dari bahan yang premium, seperti perunggu, marmer, kapur, dan granit, menjadikannya tetap gagah berdiri setelah nyaris 30 tahun berdiri.
Terletak di Jalan Bypass Ngurah Rai, Kuta, Bali, patung Titi Banda menggambarkan Rama yang berdiri gagah sambil membawa busur yang ditemani oleh beberapa panglima kera di sekelilingnya. Patung yang tingginya mencapai 10 meter tersebut diambil dari cerita Mahabarata.
Dalam cerita tersebut, Rama berupaya menyelamatkan Sinta dari cengkraman penculikan Rahmana. Namun, Rama perlu meminta bantuan Anoman atau Hanoman, penguasa Kerajaan Alengka karena tempat tersebut terpisah oleh lautan yang sulit dijangkau. Akhirnya, rama pun berhasil mendapatkan Sinta berkat para prajurit keranya Hanoman yang membantu membuat sebuah jembatan dari bebatuan.
Cerita ini memiliki makna kegigihan, kesetiaan, dan kerja sama untuk mencapai suatu tujuan. Patung tersebut merupakan karya seniman I Wayan Winten yang telah diselesaikan pada tahun 2014. Terbuat dari beton, patung Titi Banda akan terlihat sangat indah dari jarak jauh, di malam hari, karena disorot lampu terang yang membuat tampilannya semakin magis.
Patung Catur Muka terletak di persimpangan jalan Gajah Mada, Surapati, Udayana dan Veteran. Lebih tepatnya lagi di depan Kantor Walikota Denpasar. Pembangunan patung ini dimulai dari tahun 1973 oleh I Gusti Nyoman Lempad. Pada tanggal 14 November 1987, patung Catur Muka diresmikan oleh Gubernur Bali saat itu, yaitu Ida Bagus Mantra.
Patung yang terbuat dari granit ini memiliki tinggi 9 meter dengan bentuk empat wajah yang berbeda. Patung ini digambarkan berdiri di atas bunga Teratai, merupakan reinkarnasi guru, dalam bentuk perwujudan Catur Gopala.
Memiliki 4 wajah yang masing-masing mengarah ke 4 penjuru yang terdiri dari:
Patung cantik yang terletak di Pantai Pererenan, Desa Pererenan, Kecamatan Mengwi, Badung ini berdiri tegak di atas bongkahan batu karang. Patung setinggi 12 meter tersebut memiliki bentuk ikan berkepala gajah yang ditunggangi oleh Dewa Baruna, sang dewa penguasa lautan.
Patung yang dibuat oleh I Wayan Winten bersama 25 seniman lainnya menjadi simbol dari kekuatan dan kelimpahan. Apalagi, gajah dalam budaya Bali sering dianggap sebagai simbol keberuntungan, sementara Mina (ikan) melambangkan kelimpahan dan kesuburan.
Patung yang terletak di kawasan Taman Satria Gatotkaca ini diresmikan pada tanggal 30 Oktober 1993. oleh Gubernur Bali saat itu,Prof. Ida Bagus Oka. Patung ini menggambarkan Gatotkaca dalam pose berdiri gagah di atas kereta sambil menunggangi kuda. Sosok Gatotkaca dibuat dengan wajah yang menunjukkan keberanian dan kekuatan.
Patung yang sering disebut Patung Kuda Putih ini terletak di lokasi yang strategis, tepatnya di pertigaan Jalan Raya Airport Ngurah Rai, Jalan Raya Tuban, serta Jalan Raya Tol Mandira.
Patung Brahma Lelare atau lebih dikenal dengan nama "Patung Bayi Raksasa" atau Patung Bayi Sakah ini terletak di Gianyar, Bali. Patung berbentuk bayi tidur dengan tinggi 6 meter dan lebar 4 meter yang dipercaya mengandung filosofi kedamaian dan kelahiran yang baru.
Patung ini adalah perwujudan Ida Sang Hyang Widi sebagai bayi, yang menyimbolkan siklus kehidupan seorang manusia, serta menjadi penanda harapan dan masa depan untuk generasi akan datang. Kata ‘Brahma’ merujuk pada kemahakuasaan Ida Sang Hyang Widhi Wasa, sedangkan Lelera memiliki arti anak kecil.
Itu dia daftar 7 patung di Bali ikonis yang telah menjadi landmark yang menarik perhatian di beberapa titik populer di Bali. Tidak hanya itu, patung-patung tersebut juga merupakan simbol dari kepercayaan, mitologi, dan nilai-nilai budaya yang mendalam.
Hotel & Penginapan Terbaik di Bali
Temukan Hanya di Trave...
Lihat Harga
Jadi, jika kamu ada jadwal berkunjung ke Bali, jangan lewatkan kesempatan untuk menelusuri keindahan patung-patung tersebut. Yuk, rencanakan perjalanan liburan kamu bersama Traveloka! Kamu bisa memesan hotel, tiket pesawat, kereta api, tiket bus, atau tiket travel dan shuttle dengan berbagai promo Traveloka yang menarik, lho! Cukup gunakan kode kupon traveloka atau menggunakan promo bank, seperti promo BCA. Selamat liburan!