Sedang ingin mengunjungi wisata alam yang indah dan memiliki jalur trekking yang menantang? Jika ya, kamu bisa berkunjung ke Curug Cibeureum yang ada di daerah Sukabumi, Jawa Barat.

Curug Cibeureum terkenal dengan pesona air terjun indah dan memesona. Selain itu, tempat ini juga dikenal memiliki jalur pendakian alias trekking yang berliku di tengah hutan. Trekking menuju Curug Cibeureum dapat memberikan pengalaman yang menarik, khususnya bagi para pecinta alam dan kamu yang hobi berpetualang.

Setelah melewati jalur trekking yang cukup sulit, rasa letih dan lelah akan segera terbayarkan dengan keindahan Curug Cibeureum.

Curug Cibeureum berlokasi di bawah kaki Gunung Gede Pangrango. Wisata alam ini masih masuk ke dalam kawasan Taman Nasional Gede Pangrango (TNGP).

Cara terbaik menuju ke Curug Cibeureum adalah dengan menggunakan kendaraan pribadi. Kamu bisa menuju ke Puncak Pass, lalu melanjutkan perjalanan ke arah Cibodas. Jalan masuk ke gerbang utama Curug Cibeureum berada di sebelah kanan jalan.

Sementara itu, jika berangkat dari Jakarta dan tidak membawa kendaraan pribadi, kamu bisa naik angkutan umum dari terminal Kampung Rambutan. Pilihlah rute ke terminal Baranangsiang Bogor atau terminal bus Cianjur.

Sesampainya di pertigaan Cibodas, kamu bisa melanjutkan perjalanan untuk sampai pintu masuk Curug Cibeureum dengan naik angkutan umum atau ojek.

Baca Juga: 9 Gunung Tertinggi di Jawa Barat, Surganya Para Pendaki

Agar bisa menikmati keindahan Curug Cibeureum yang berada di kawasan Gunung Gede Pangrango, kamu harus membayar sejumlah uang untuk tiket masuk dan parkir (jika membawa kendaraan pribadi).

Harga tiket masuk Curug Cibeureum adalah Rp16.000 untuk hari biasa, dan Rp18.500 untuk hari libur. Sementara itu, untuk biaya parkir, kamu perlu mengeluarkan uang sebesar Rp5.000 untuk motor, Rp8.000 untuk mobil, dan Rp15.000 untuk bus.

Kamu bisa membeli tiket masuk kawasan konservasi (Simaksi) untuk ke Curug Cibeureum di loket yang beroperasi pukul 07.00-14.00 WIB.

Curug Cibeureum merupakan kawasan wisata yang sangat asri. Tempat ini pun terkenal dengan lebatnya pepohonan dan suara kicauan burung.

Dengan balutan keindahan tersebut, berikut ini beberapa aktivitas seru yang bisa kamu lakukan di Curug Cibeureum:

Untuk sampai ke Curug Cibeureum, kamu perlu melewati jalur trekking sepanjang 2,8 kilometer dari pintu masuk Taman Nasional Gunung Pangrango. Perjalanan memakan waktu kira-kira selama 30 menit hingga 2,5 jam, tergantung kemampuan masing-masing.

Jalur trekking menuju Curug Cibeureum tergolong cukup menantang, apalagi jika kamu adalah seorang pemula. Namun, kamu tidak perlu khawatir. Karena jalur ke arah Curug Cibeureum sudah ditata sedemikian rupa menggunakan papan kayu dan bebatuan.

Pastikan untuk menggunakan perlengkapan trekking yang memadai, khususnya sepatu yang nyaman dan tidak licin. Dengan begitu, perjalanan yang kamu lakukan untuk menuju Curug Cibeureum akan terasa lebih seru dan menyenangkan.

Kamu tidak perlu khawatir merasa bosan saat melakukan trekking menuju Curug Cibeureum. Pasalnya, selama perjalanan, kamu akan disuguhkan dengan suasana yang teduh dan asri.

Selain lebatnya pepohonan di kanan dan kiri, kamu juga akan berjumpa dengan beberapa jembatan yang membelah sungai-sungai kecil. Tidak selang berapa lama berjalan, kamu juga akan menemukan sebuah telaga indah yang bernama Telaga Biru.

Tidak jauh dari situ, kamu akan melihat langsung fenomena menarik lain, yaitu Rawa Gayonggong. Rawa ini dikelilingi banyak pepohonan dan rumput ilalang, serta dilengkapi dengan pemandangan bukit Mandalawangi di salah satu sisinya.

Baca Juga: Gunung Pangrango, Objek Wisata Alam Memukau di Tiga Kabupaten

Seperti telah disinggung sebelumnya, kamu akan bertemu dengan sebuah Telaga Biru saat menelusuri jalur trekking ke arah Curug Cibeureum. Di Telaga Biru, kamu bisa beristirahat sambil menikmati keindahan danau dengan air berwarna kebiruan. Pengelola juga menyediakan saung yang dapat kamu gunakan untuk bersantai sejenak sambil berfoto-foto.

Jika beruntung, kamu juga bisa melihat beberapa hewan endemik yang hidup di tempat tersebut. Beberapa hewan tersebut, termasuk kupu-kupu, burung, dan beberapa primata khas setempat.

Setelah melewati Telaga Biru, kamu masih harus melakukan perjalanan untuk bisa sampai di Curug Cibeureum. Dalam perjalanan tersebut, kamu akan melewati jembatan beton di atas Rawa Panyangcangan.

Jembatan di atas Rawa Panyangcangan dikelilingi pepohonan hijau khas hutan belantara. Tidak sedikit wisatawan yang mengabadikan momen di tempat ini dengan berfoto-foto, apalagi ketika cuaca sedang cerah. Pasalnya, saat cuaca cerah, kamu bisa berfoto dengan latar belakang panorama Gunung Gede. Sangat instagramable, bukan?

Kamu akan langsung disambut Curug Cibeureum yang memesona setelah lelah melewati jalur trekking lumayan panjang. Sesampainya di sini, kamu bisa bermain air atau menikmati keindahan maupun kesejukan udara sekitar.

Namun, kamu tetap harus berhati-hati apalagi jika ingin mendekati tumpahan air terjun. Pasalnya, air terjun di Curug Cibeureum cukup deras dan memiliki debit air yang tinggi. Masih merasa belum cukup dengan itu? Tenang, kamu juga bisa menikmati keindahan Curug Cidendeng dan Curug Cikundul yang letaknya tidak terlalu jauh dari Curug Cibeureum.

Keberadaan tiga curug di lokasi berdekatan seakan membayar lunas semua letih dan lelah karena kamu telah menempuh jalur trekking yang lumayan panjang. Jangan lupa untuk menyempatkan berfoto agar bisa sekaligus mengabadikan keindahan curug-curug tersebut, ya!

Masih ingin menikmati indahnya alam di sekitaran Curug Cibeureum? Jika ya, kamu bisa bermalam di Mandalawangi Campground. Jarak tempat ini dari Curug Cibeureum tidak begitu jauh, yakin hanya sekitar 1 kilometer saja.

Di Mandalawangi Campground, kamu dapat menikmati malam sambil menikmati suasana khas alam Taman Nasional Gede Pangrango (TNGP). Namun, agar aktivitas berkemah tetap berlangsung kondusif, pastikan untuk mempersiapkan segalanya terlebih dahulu, ya!

Setelah mengetahui fakta-fakta tersebut, apakah kamu yang pecinta alam merasa terpanggil untuk segera berkunjung ke Curug Cibeureum? Pastikan untuk memerhatikan hal-hal yang telah disampaikan di atas, ya. Pastikan pula kamu mempersiapkan perbekalan dan peralatan yang memadai, khususnya jika ingin bermalam di camping ground.

Tidak ingin terlalu lelah saat hendak berkunjung ke Curug Cibeureum? Kamu bisa menginap di hotel atau penginapan yang ada di sekitar lokasi. Tenang, Traveloka bisa membantu kamu mewujudkan hal tersebut.

Traveloka memungkinkan kamu memesan tiket kereta, tiket pesawat, dan booking hotel secara online. Bertransaksi lewat Traveloka juga membuat kamu bisa menikmati fitur-fitur andalan, seperti refund atau mengubah jadwal. Dapatkan penawaran, diskon, promo menarik dengan mengunduh aplikasi Traveloka sekarang juga!