Gunung Merbabu, salah satu destinasi pendakian favorit di Pulau Jawa, terkenal dengan keindahannya yang memukau dan tantangan yang memacu adrenalin. Namun, di tahun 2023 ini, Merbabu kembali memperbarui diri dengan menyuguhkan lima jalur pendakian terbaru yang wajib untuk kamu taklukan. Mulai dari Jalur Selo yang populer di Boyolali hingga jalur Kyai Gendol di Salam yang menawarkan tantangan kontur tanah, setiap jalur memiliki keunikan dan keindahan tersendiri yang siap menanti untuk dijelajahi.

Jadi, bagi para pendaki sejati yang siap menghadapi petualangan baru, mari kita selami lebih dalam masing-masing jalur pendakian Gunung Merbabu yang harus kamu coba tahun ini!

Ketika mendengar "pendakian Gunung Merbabu", banyak pendaki yang langsung teringat dengan Jalur Selo yang berada di Boyolali. Tidak heran, jalur ini telah lama dikenal sebagai salah satu akses terpopuler untuk mencapai puncak Merbabu. Meskipun dikenal memiliki jarak tempuh yang lebih pendek dibanding jalur lainnya, jangan anggap remeh tantangan yang ditawarkannya. Kontur jalur yang cukup curam akan menguji adrenalin dan stamina setiap pendaki.

Namun, semua tantangan tersebut akan terbayar lunas dengan pemandangan alam yang ditawarkan. Saat melangkah di jalur ini, kamu akan dihadapkan dengan keeksotikan hutan pinus yang memberikan kesan magis. Tak hanya itu, padang edelweiss yang menjadi ikon Gunung Merbabu juga dapat dengan jelas terlihat dari jalur ini. Angin sepoi-sepoi yang berhembus di antara padang bunga tersebut serasa menyapa dan memberikan semangat bagi setiap pendaki yang melaluinya.

Jika kamu mencari alternatif rute pendakian Gunung Merbabu yang berbeda dari jalur Selo, maka Suwanting di Magelang patut dipertimbangkan. Berlokasi di sisi yang berbeda dari Merbabu, jalur Suwanting menawarkan karakteristik unik. Dibandingkan dengan jalur Selo yang terkenal dengan kontur tanahnya yang curam, jalur Suwanting menawarkan kontur yang lebih landai. Meskipun demikian, jangan salah sangka! Rute ini memiliki jarak yang lebih panjang, memastikan kamu tetap mendapat dosis tantangan yang cukup selama pendakian.

Kelebihan lain dari jalur Suwanting adalah kesempatan yang lebih banyak untuk menikmati keindahan alam Gunung Merbabu. Karena jalurnya yang lebih panjang, kamu akan mendapatkan waktu ekstra untuk menikmati setiap pemandangan yang disuguhkan. Baik itu hamparan hutan tropis, gemerisik dedaunan, atau suara aliran sungai kecil di kejauhan, semua bisa kamu nikmati dengan lebih lama. Jadi, bagi kamu yang mencari pendakian yang lebih santai namun tetap menantang, jalur Suwanting bisa jadi pilihan tepat!

Menginginkan pengalaman pendakian yang berbeda di Gunung Merbabu? Jalur Wekas bisa menjadi pilihan yang menarik. Berbeda dengan jalur-jalur pendakian lainnya, Wekas menghadirkan nuansa alam yang unik dan segar. Saat memulai pendakian, kamu akan disambut dengan hamparan hutan tropis yang lebat. Hutan ini tidak hanya menawarkan kesejukan, tapi juga suara-suara alam, seperti kicauan burung dan gemericik air yang menciptakan harmoni alam yang sempurna selama pendakianmu.

Tak hanya itu, jalur Wekas juga dilengkapi dengan beberapa area peristirahatan yang strategis. Area-area ini ideal bagi kamu yang ingin beristirahat sejenak atau bahkan bermalam di tengah alam Merbabu. Dengan lahan yang cukup luas dan datar, kamu bisa dengan mudah mendirikan tenda dan menikmati malam di bawah langit bintang. Jadi, jika kamu mencari pengalaman pendakian yang berbeda dengan sentuhan alam tropis dan fasilitas peristirahatan yang memadai, jalur Wekas patut untuk dicoba!

Mencari pengalaman pendakian yang lebih tenang dan jauh dari keramaian? Jalur Cuntel mungkin adalah jawabannya. Meski tidak sepopuler jalur-jalur lainnya, Cuntel memiliki daya tarik khusus yang sulit untuk ditolak, yaitu kesan alamiah dan autentik yang jarang terjamah. Berjalan melalui jalur ini, kamu akan merasakan sensasi seolah-olah kamu adalah salah satu dari sedikit orang yang beruntung menemukan rahasia tersembunyi Gunung Merbabu.

Selain kesannya yang alami, kelebihan lain dari jalur Cuntel adalah kedamaian yang ditawarkannya. Tanpa keramaian pendaki yang berlalu lalang, kamu bisa lebih fokus menikmati setiap detail keindahan alam dan menyerap energi positif dari sekitar. Suara angin, desiran daun-daunan, dan langkah kaki yang menghentak tanah menjadi soundtrack pendakianmu. Jadi, bagi kamu yang menginginkan pendakian introspektif dan penuh kedamaian, Jalur Cuntel adalah destinasi yang sempurna.

Berbeda dengan jalur-jalur pendakian lainnya di Gunung Merbabu, Jalur Kyai Gendol, Salam, menyuguhkan tantangan tersendiri dengan kontur tanahnya yang lebih keras. Meskipun mungkin terdengar menantang, jangan biarkan hal ini menghalangimu untuk menjelajahi keunikan dari jalur ini. Sebab, setiap tantangan yang kamu hadapi akan terbayar lunas dengan keindahan panorama yang disuguhkan.

Setiap langkahmu di jalur Kyai Gendol akan disertai dengan pemandangan menakjubkan yang siap untuk kamu abadikan. Dari puncak hingga lembah, keindahan alam Gunung Merbabu melalui jalur ini seakan memanggil-manggil untuk diabadikan dalam frame kamera. Jadi, pastikan baterai kamera atau smartphonemu penuh, karena kamu pasti tidak ingin melewatkan setiap momen spektakuler di jalur ini!

Pendakian Gunung Merbabu bisa menjadi pengalaman yang tak terlupakan jika kamu mempersiapkannya dengan baik. Dengan persiapan fisik dan perlengkapan yang tepat petualanganmu di Merbabu pasti akan menjadi kenangan yang manis.

Setelah melalui jalur merbabu, tentu tubuh memerlukan istirahat yang nyaman di akomodasi terbaik. Kamu bisa booking hotel di Traveloka untuk menemukan penginapan nyaman di sekitar kaki gunung.

Bagi yang datang dari luar kota atau bahkan luar pulau, jangan lupa untuk booking penerbangan untuk mendapatkan tiket pesawat dengan harga terbaik.