Indonesia sebagai Negara kepulauan memiliki setidaknya 17.000 pulau cantik dan indah yang tersebar sepanjang garis khatulistiwa. Pulau-pulau ini semakin istimewa karena mendapatkan cahaya matahari sepanjang tahun, sehingga banyak hewan dan tumbuhan dapat hidup dengan baik.

Salah satu pulau dengan keindahan alam yang masih asri, dan cukup terisolir dari manusia bisa kamu temukan di Banten, pulau ini diberi nama Pulau Sangiang. Penasaran dengan apa saja yang akan kamu temukan di pulau ini, Yuk simak baik-baik informasi berikut!

Pulau Sangiang merupakan daerah seluas 700 Ha yang berada di Selat Sunda antara Pulau Jawa dan Sumatera. Pulau ini awalnya sebuah cagar alam untuk beberapa tumbuhan dan hewan langka, seperti api-api, cemara laut, waru laut, ketapang, bayur, Badak Jawa, anjing hutan, kuntul berang, kuntul kerbau, dan kuntul besi, burung bluwok, owa Jawa, dan Surili. Kemudian, pada tahun 1991 dialihkan menjadi Taman Wisata Alam dan Laut (TWA).

Sejak peralihan tersebut, pulau ini mulai dikenal masyarakat secara luas dan beberapa wisatawan mulai berdatangan untuk menikmati pemandangan alam yang ditawarkan oleh pulau tersebut.

Pulau Sangiang bisa kamu tempuh dari Pelabuhan Paku, dekat Pasar Anyer yang jaraknya 35 Km dari Kota Serang. Kemudian, melanjutkan perjalanan menggunakan perahu motor yang disewakan masyarakat sekitar kurang lebih satu jam. Harga sewa bisa dinegosiasikan dengan baik demi mendapatkan harga yang sesuai.

Baca juga: 11 Pulau Terindah di Indonesia yang Patut Dikunjungi

Seperti namanya, gua ini menjadi rumah untuk ribuan kelelawar yang berlalu lalang di langit-langit gua, sembari mengeluarkan suaranya yang cukup bising. Sebelum menuju lokasi, ada baiknya kamu bertanya kepada polisi hutan terlebih dahulu agar tidak tersesat, karena masih minimnya penunjuk arah yang disediakan.

Selain itu, hal yang tidak kalah penting adalah kamu perlu menyiapkan fisik yang benar-benar sehat, karena tracknya menanjak sehingga cukup menguras tenaga. Perjalanan dimulai dengan berjalan kaki dari pesisir pantai menuju hutan, dan menaiki bukit, yang membutuhkan waktu kurang lebih satu jam.

Kesan pertama yang akan kamu dapatkan sesampainya di lokasi adalah betapa indahnya pemandangan gua yang menganga begitu lebar dan sangat tinggi. Jika beruntung, kamu juga bisa melihat ikan hiu yang sedang menunggu kelelawar jatuh untuk dijadikan santapan makan siangnya.

Letaknya yang cukup tersembunyi, karena berada di balik pepohonan rindang, membuat gua kelelawar seakan terisolir dari manusia dan masih terjaga keasriannya

Pantai ini memiliki pasir putih bersih yang terbentang luas di bagian barat Pulau Sangiang. Selain itu, kamu akan menyaksikan tepi pantai yang melengkung dengan garis pantai sepanjang 3 Km. Pantai ini juga dibatasi oleh tebing-tebing karst yang menjulang tinggi, selain sebagai dinding alami, tebing tersebut bertugas menjaga Pulau ini dari ancaman abrasi.

Bagi kamu yang ingin bermain air di tepi pantai, tidak perlu mengkhawatirkan besarnya ombak. Dikarenakan air laut bagian utara memiliki ciri khasnya tersendiri, seperti arus air yang cukup tenang dan ombak yang tidak terlalu kencang.

Lingkungan Pantai Pasir Panjang terbilang masih asri dan cukup bersih, meskipun ditemukan beberapa daun atau ranting pohon yang tergeletak di sekitar pantai. Namun hal tersebut secara tidak langsung alami terjadi, karena lokasinya yang berdekatan dengan hutan.

Untuk mendapatkan momen terbaik di Pantai ini, kamu bisa menunggu waktu matahari menghilang dari garis cakrawala di sebelah barat.

Baca juga: 8 Destinasi Pantai di Indonesia yang Terindah

Seperti yang telah diinformasikan sebelumnya, untuk menuju ke berbagai tempat di Pulau ini, kita perlu menaiki dan menuruni bukit. Bukit yang dimaksud adalah dua bukit ini, Bukit Harapan dan Bukit Begal.

Kedua bukit ini nantinya akan menyuguhkan kita pemandangan bibir Pantai Pasir Panjang dari ketinggian. Dikelilingi ilalang berwarna kuning, hijau, dan coklat, cocok banget buat kamu yang ingin membuat konten atau berswafoto dengan pemandangan laut biru yang menyegarkan dan menenangkan.

Angin semilir khas perbukitan juga akan membuat kita semakin betah dan tidak ingin beranjak pulang dari lokasi ini. Bagi kamu yang lupa membawa cemilan atau makanan, di sini sudah disediakan warung-warung kecil yang menjual berbagai aneka makanan dan minuman dengan harga yang cukup terjangkau.

Baca juga: 8 Wisata Bukit Terindah di Indonesia yang Tidak Akan Terlupakan

Kali ini merupakan spot snorkeling yang menyajikan pemandangan terumbu karang terbaik yang ditemani dengan ikan-ikan lucu dan menggemaskan. Air laut yang jernih akan membuat kamu lebih leluasa untuk eksplor lebih jauh keadaan bawah laut di Pulau Sangiang.

Beberapa jenis terumbu karang yang bisa kamu amati di tempat ini, diantaranya Acropora cervicornis, Acropora humilis, Acropora micropthalma, Montipora aequituberculata, dan Sidesratra sidereal.

Selain itu, ada beberapa ikan seperti, Ikan kulit pasir atau surgeonfish, Ikan kakatua atau parrotfish, Ikan baronang atau rabbitfish, Ikan gerot-gerot atau sweetlips, Ikan kerapu atau grouper, yang turut hadir menemani para wisatawan berenang. Seakan-akan ingin memberitahukan kepada kita bahwa merekalah penjaga terumbu karang di tempat tersebut.

Baca juga : 9 Destinasi Diving di Indonesia yang Telah Mendunia!

Untuk menghilangkan rasa lelah setelah berjalan dan berenang, perjalanan menyusuri sungai mangrove menggunakan perahu motor, bisa jadi pilihan yang cukup bagus. Selain dipenuhi tumbuhan bakau, kamu juga dapat melihat satwa dan organisme kecil lainnya yang hidup di kawasan sekitar.

Selain itu, kamu bisa mengambil beberapa swafoto, karena pemandangan di sungai mangrove juga tidak kalah kerennya dengan spot foto di tempat lain.

Setelah berpuas-puas menyenangkan diri sendiri, saatnya untuk beralih menyenangkan dia, yang sering diburu oleh manusia untuk dijual dan dikonsumsi. Tempat terakhir yang bisa kamu kunjungi ketika berada di Pulau Sangiang adalah penangkaran penyu.

kamu bisa melihat berbagai jenis penyu, seperti penyu pipih, penyu hijau, dan penyu tempayan. Jika beruntung, kamu juga bisa ikut serta melepaskan anak penyu, yang sudah cukup umur ke laut lepas.

Informasi di atas merupakan beberapa potensi alam yang bisa kamu kunjungi, ketika berada di Pulau Sangiang.

Selain menawarkan pemandangan alam yang sangat indah, kamu juga bisa banget belajar tentang budaya masyarakat sekitar dan menikmati aneka kuliner yang mereka sediakan. Hal yang paling penting saat kamu liburan ke tempat ini adalah bagaimana mereka akan membantu kamu untuk mengenang pengalaman yang susah untuk dilupakan di Pulau Sangiang.

Selalu percayakan akomodasi perjalanan kamu di Traveloka. Selain mudah, kamu juga akan mendapatkan harga tiket pesawat dan penginapan dengan harga yang terjangkau. Yuk, tunggu apa lagi? Buruan booking sekarang juga!