Jika berkunjung ke Pulau Bali kamu akan banyak menjumpai keindahan arsitektur kuno yang kental dengan sejarah agama Hindu. Sampai saat ini, banyak pura di Bali yang masih digunakan sebagai tempat ibadah umat Hindu dan sekaligus menjadi destinasi wisata bagi turis lokal maupun asing. Salah satu pura yang menjadi tujuan para turis adalah Pura Gunung Kawi Sebatu. Pura ini terletak di Gianyar, Bali dan memiliki keindahan arsitektur kuno yang masih dilestarikan serta pemandangan alam yang asri.
Pura Gunung Kawi Sebatu merupakan salah satu pura yang dapat dikunjungi jika kamu berencana melakukan tradisi melukat. Supaya kamu dapat menikmati keindahan Pura Gunung Kawi Sebatu, terdapat beberapa hal yang harus diketahui. Mari kita simak apa saja sih yang harus diketahui diperhatikan dan dipersiapkan sebelum menuju Pura Gunung Kawi Sebatu.
Shutterstock.com
Nama Pura Gunung Kawi Sebatu berasal dari kata Gunung dan Kawi yang berarti dibuat dan Sebatu yang merujuk pada nama desa tempat ini berada. Pura Gunung Kawi Sebatu tepatnya terletak di Banjar Sebatu, Desa Sebatu, Tegal Lalang, Gianyar, Bali. Pura ini memiliki lahan seluas 5.000 meter persegi. Lokasi pura ini ada di pinggir Jalan Pakudui, Desa Sebatu, Tegal Lalang.
Keindahan arsitektur pura ini yang menyatu dengan keindahan alam di sekitarnya menjadi daya tarik tersendiri bagi para wisatawan yang berkunjung ke Pura Gunung Kawi Sebatu. Pura ini menjadi tempat beribadah bagi semua umat Hindu di Bali dan juga terbuka bagi para wisatawan yang ingin berkunjung dan melakukan tradisi Melukat.
Letaknya cukup jauh dari pusat kota Denpasar, sekitar 56 kilometer dari Bandara I Gusti Ngurah Rai atau setara dengan 1,5 jam perjalanan dengan mobil. Tidak perlu khawatir dengan perjalanan yang jauh ke daerah Pura Gunung Kawi Sebatu, karena di sekitar pura dan di daerah Gianyar banyak destinasi wisata lain yang dapat kamu masukkan ke dalam tujuan liburanmu!
Baca juga: Apa itu Melukat Ritual Adat di Bali?
Pura Gunung Kawi Sebatu buka setiap hari mulai dari pukul 08.00 - 18.00 WITA. Kamu dapat datang ke Pura Gunung Kawi Sebatu lebih awal untuk mengindari kerumunan dan menikmati pemandangan yang lebih tenang dan indah. Terdapat beberapa aturan yang harus ditaati karena selain menjadi tempat wisata, Pura Gunung Kawi Sebatu juga merupakan tempat berdoa bagi orang Hindu di Bali. Waktu operasional dapat berubah-ubah sesuai dengan hari raya agama Hindu.
Tiket masuk Pura Gunung Kawi Sebatu terbilang murah jika dibandingkan dengan pura-pura lainnya yang juga menjadi tujuan wisata. Tiket masuk dikenakan biaya Rp15.000 untuk orang dewasa dan Rp8.000 untuk anak-anak.
Pengelolaan dan pemeliharaan Pura Gunung Kawi Sebatu dipegang oleh Dinas Pariwisata Kabupaten Gianyar. Maka, hasil penjualan tiket dibagi menjadi 60% dan 40%, 60% masuk ke pemerintahan Kabupaten Gianyar dan 40% masuk ke Desa Sebatu. Kamu juga dapat meminjam kain sebagai syarat masuk saat berada di kawasan Pura Gunung Kawi Sebatu.
Sebagai salah satu destinasi wisatawan di daerah Gianyar, fasilitas di Pura Gunung Kawi Sebatu cukup memadai. Di sini terdapat toilet serta area parkir yang cukup nyaman, jika kamu berkendara saat mengunjungi Pura Gunung Kawi Sebatu.
Untuk mencapai Pura Gunung Kawi Sebatu kamu akan menuruni sekitar 315 anak tangga, tapi tidak perlu merasa khawatir jika kamu merasa kehausan atau kelaparan karena di Pura Gunung Kawi Sebatu tersedia beberapa kios yang menjual makanan dan minuman bagi pengunjung. Terdapat pula penginapan di sekitar Pura Gunung Kawi Sebatu yang nyaman dan memudahkan kamu jika berencana untuk eksplor di daerah Gianyar dan sekitarnya.
Shutterstock.com
Masyarakat Bali percaya bahwa Pura Lempuyang akan memberikan keseimbangan spiritual bagi Bali. Pura yang berada di ketinggian 1.175 mdpl ini dikenal memiliki salah satu pemandangan paling indah di Bali dengan latar belakang Gunung Agung yang ikonik.
Pura Lempuyang juga terdiri dari tujuh pura yang terletak di berbagai ketinggian. Pura Lempuyang disebut sebagai pura tertinggi dan dianggap sebagai pura suci tertinggi di Bali dan satu-satunya yang dapat diakses oleh manusia. Yuk kita cek apa saja hal-hal yang menarik dari Pura Lempuyang.
1. Tempat yang Luas
Salah satu daya tarik dari Pura Gunung Kawi Sebatu adalah terletak di lahan yang cukup luas. Pura ini berdiri di atas lahan seluas 5.000 meter persegi yang dikelilingi oleh hutan, tebing, dan sumper air yang melimpah. Terdapat juga 315 anak tangga yang harus dilewati oleh para pengunjung untuk menuju Pura Gunung Kawi Sebatu. Sebaiknya saat mengunjungi pura ini kamu harus dalam keadaan yang cukup fit karena tempat yang cukup luas, tetapi tidak perlu khawatir merasa lelah karena suasana di pura ini sangat sejuk dengan pemandangan hijau yang asri. Jadi cocok banget untuk dijadikan tujuan healing kamu.
2. Arsitektur yang Unik
Daya tarik lain dari Pura Gunung Kawi Sebatu adalah arsitekturnya yang unik dan memiliki keindahan tersendiri jika dibandingkan dengan pura lainnya. Pura ini terdiri dari tiga bagian utama yaitu Jaba Pura (halaman luar), Jaba Tengah (halaman tengah), dan Jeroan (halaman dalam).
Di halaman luar terdapat kolam pemandian umum yang sering digunakan oleh warga sekitar untuk mandi atau berendam. Air di kolam ini sangat jernih dan segar karena berasal dari mata air alami.
3. Tempat Melukat
Terdapat tempat kolam tempat untuk melakukan ritual melukat yang terletak di bagian Madya Mandala dari Pura Gunung Kawi Sebatu atau disebut pula dengan Genah Pengelukatan. Terdapat beberapa pancuran air suci yang digunakan untuk melakukan tradisi Melukat atau Mandi Penyucian. Melukat atau ritual membersihkan diri di bawah pancuran yang berada di pura ini dipercaya akan diberkati oleh para dewa.
4. Kolam Ikan Koi
Salah satu objek di Pura Gunung Kawi Sebatu yang juga menjadi daya tarik wisatawan adalah adanya kolam yang cukup besar berisi ikan koi. Ikan-ikan koi di sini dikeramatkan, sehingga dilarang untuk mengambilnya dari kolam tersebut apalagi memakan ikan-ikan tersebut. Tapi kamu bisa memberikan makanan kepada ikan-ikan koi tersebut yang makanannya dapat dibeli dari pedagang yang ada di sana.
Pura Lempuyang merupakan tempat suci dan masih digunakan oleh umat Hindu untuk beribadah, sehingga wisatawan yang mengunjungi tempat ini harus menaati tata tertib yang ada. Apa saja sih yang perlu diperhatikan sebelum mengunjungi Pura Gunung Kawi Sebatu?
Jika kamu berencana atau bahkan berada di daerah Gianyar, sempatkan untuk mengunjungi dan melihat sendiri keindangan Pura Gunung Kawi Sebatu. Saatnya rencanakan perjalananmu ke Pura Gunung Kawi Sebatu dan cek penginapan di daerah Gianyar untuk pengalaman yang menyenangkan. Booking lewat Traveloka untuk mendapatkan penawaran terbaik dan diskon lainnya.