Pura Pulaki adalah salah satu destinasi wisata religius yang terletak di Bali. Pura yang satu ini semakin menarik dan tampak lebih megah dan luas sejak adanya pemugaran yang dimulai tahun 1984. Pura ini, kini juga menyediakan tempat persembahyangan untuk umat Hindu.
Source : shutterstock
Dengan keindahannya, pura ini kini bukan hanya difungsikan sebagai tempat ibadah namun juga tempat wisata yang menarik. Dengan berbagai daya pikatnya, banyak orang emilih menjadikan pura ini sebagai tujuan wisata. Jika kamu juga tertarik, kamu bisa ketahui lokasi, jam buka hingga harga tiket Pura Pulaki pada ulasan berikut ini.
Pura Pulaki terletak di Desa Banyupoh, Kecamatan Gerokgak, Kabupaten Buleleng, Bali. Lokasi tepatnya berada di Jl. Singaraja-Gilimanuk, Banyupoh, Kec. Gerokgak, Kabupaten Buleleng, Bali.
Uniknya pura ini adalah lokasinya yang berada di pesisir utara Bali. Jadi, Pura Pulaki ini bukan hanya menarik dari sejarah, bangunan, dan arsitekturnya tapi juga pemandangannya. Perjalanan menuju Pura Pulaki dari Denpasar atau kawasan wisata populer seperti Kuta dan Seminyak memerlukan waktu sekitar 3-4 jam dengan kendaraan bermotor. Ini bisa menjadi tujuan yang sempurna bagi kamu yang ingin sekalian berwisata di berbagai daerah di Bali.
Akses menuju Pura Pulaki cukup mudah dengan jalan yang sudah beraspal. Kamu bisa menggunakan kendaraan pribadi, menyewa mobil, atau menggunakan jasa tur yang banyak ditawarkan di Bali. Meskipun perjalanan agak panjang, pemandangan sepanjang jalan sangat cantik sehingga tidak terasa membosankan.
Pura Pulaki dibuka untuk umum setiap hari selama 24 jam. Jam operasional yang panjang ini memberikan fleksibilitas bagi para pengunjung untuk merencanakan kunjungan mereka, baik di pagi hari maupun di sore hari ketika matahari mulai terbenam.
Sebagai tempat ibadah yang aktif, ada kalanya Pura Pulaki mengadakan upacara keagamaan yang mungkin membatasi akses bagi wisatawan untuk sementara waktu. Oleh karena itu, disarankan bagi pengunjung untuk mengecek jadwal upacara atau acara khusus yang mungkin berlangsung di Pura Pulaki sebelum merencanakan kunjungan, agar bisa menikmati kunjungan dengan lebih leluasa tanpa mengganggu kegiatan keagamaan yang berlangsung.
Untuk masuk ke Pura Pulaki, pengunjung dikenakan biaya tiket masuk yang relatif terjangkau. Harga tiket masuk per orang adalah Rp 30.000/orang untuk wisatawan domestik dan Rp 50.000/orang untuk wisatawan mancanegara. Tiket ini dapat dibeli langsung di loket yang terletak di pintu masuk pura.
Selain tiket masuk, pengunjung juga diharapkan untuk mengenakan sarung sebagai tanda penghormatan saat memasuki area pura. Jika tidak membawa sendiri, sarung ini dapat dipinjam atau disewa di loket dengan biaya tambahan yang kecil. Memakai sarung adalah salah satu cara untuk menghormati adat dan tradisi setempat, serta menjaga kesucian pura sebagai tempat ibadah yang sakral.
Pura Pulaki dilengkapi dengan berbagai fasilitas yang dapat menunjang kenyamanan pengunjung selama berada di sana. Di area parkir yang luas, pengunjung dapat dengan mudah menemukan tempat untuk memarkir kendaraan mereka. Selain itu, terdapat juga beberapa warung dan kios yang menjual makanan ringan, minuman, serta oleh-oleh khas Bali.
Toilet umum juga tersedia di dekat area parkir, sehingga pengunjung tidak perlu khawatir tentang kebutuhan dasar selama berwisata. Area sekitar pura juga telah diatur dengan baik, dengan jalur pejalan kaki yang memungkinkan pengunjung untuk menjelajahi setiap sudut pura dengan mudah. Informasi tentang sejarah dan makna dari setiap bagian pura dapat ditemukan di beberapa papan informasi yang tersebar di area tersebut, menambah nilai edukatif dari kunjungan ini.
Untuk wisatawan yang ingin lebih mendalami sejarah dan makna dari Pura Pulaki, tersedia juga jasa pemandu wisata yang dapat disewa. Pemandu wisata lokal ini biasanya memiliki pengetahuan yang mendalam tentang pura dan tradisi Bali, sehingga dapat memberikan penjelasan yang lebih detail dan menarik selama tur berlangsung.
Pura Pulaki memiliki daya tarik yang beragam, mulai dari keindahan arsitektur, suasana religius yang khusyuk, hingga pemandangan alam yang indah. Salah satu daya tarik utama dari Pura Pulaki adalah lokasinya yang strategis di tepi pantai sehingga cocok juga untuk kamu yang ingin sekalian menikmati suasana pantai Bali yang memesona.
Bukan hanya lokasinya, arsitektur pura yang satu ini juga megah dengan ornamen-ornamen khas Bali menambah keindahan tempat ini. Setiap sudut pura dihiasi dengan ukiran yang memiliki nilai artistik tinggi. Selain itu, adanya kera-kera liar yang berkeliaran di sekitar pura juga menjadi daya tarik tersendiri. Meski terlihat jinak, kamu sebaiknya tetap berhati-hati dan tidak mengganggu mereka, ya.
Sebagai salah satu pura yang dianggap suci, Pura Pulaki juga memiliki nilai spiritual yang tinggi. Banyak umat Hindu Bali yang datang ke sini untuk bersembahyang dan memohon berkah. Pengunjung non-Hindu juga dipersilakan untuk masuk, asalkan menghormati aturan dan norma yang berlaku. Mengamati prosesi keagamaan yang berlangsung di pura ini juga dapat menjadi pengalaman yang menarik, lho.
Untuk memastikan kunjungan ke Pura Pulaki berjalan lancar dan menyenangkan, berikut beberapa tips yang bisa kamu ikuti:
Sebagai salah satu pura suci di Bali, Pura Pulaki mengharuskan para pengunjung untuk mengenakan pakaian yang sopan dan menghormati tempat ibadah ini. Jadi, pastikan kamu mengenakan pakaian yang menutupi bahu dan lutut. Selain itu, pengunjung juga diwajibkan untuk mengenakan sarung dan selendang saat memasuki area pura. Jika tidak membawa sarung sendiri, jangan khawatir, karena di pintu masuk tersedia tempat penyewaan sarung dan selendang dengan biaya yang terjangkau. Pakaian yang tepat tidak hanya menunjukkan rasa hormat terhadap adat dan tradisi setempat, tetapi juga memastikan kenyamanan selama berkeliling di area pura, lho.
Waktu kunjungan sangat mempengaruhi pengalaman kamu selama berkunjung di Pura Pulaki. Untuk menghindari keramaian dan teriknya matahari, disarankan untuk berkunjung di pagi hari atau sore hari. Pagi hari adalah waktu yang ideal karena udara masih segar dan sejuk, serta cahaya matahari yang lembut akan memberikan pencahayaan yang indah untuk berfoto.
Sore hari, terutama menjelang matahari terbenam, juga menawarkan pemandangan yang indah apalagi latar belakang pura yang satu ini juga sangat cantik.
Salah satu daya tarik unik dari Pura Pulaki adalah keberadaan kera-kera liar yang berkeliaran di sekitar area pura. Kera-kera ini biasanya jinak, tetapi mereka bisa menjadi agresif jika merasa terganggu atau terancam. Oleh karena itu, penting untuk menjaga jarak dan tidak mengganggu mereka. Hindari membawa makanan atau barang berharga yang dapat menarik perhatian kera. Jika kamu membawa tas, pastikan tas tersebut tertutup rapat, ya.
Sebagai tempat suci, Pura Pulaki sangat dihormati oleh masyarakat setempat. Pengunjung diharapkan untuk mengikuti aturan dan menghormati adat yang berlaku. Jangan membuat keributan atau melakukan tindakan yang bisa dianggap tidak sopan. Sebagai contoh, dilarang memanjat atau duduk di tempat-tempat suci, serta menjaga ketertiban selama berada di area pura.
Mengunjungi Pura Pulaki memang menyenangkan. Jadi, jangan sampai melewatkan pura ini ketika kamu liburan di Bali, ya. Supaya rencana liburan lebih lancar, kamu bisa pesan tiket pesawat sampai booking hotel melalui Traveloka. Ada banyak promo dan diskon menarik menantimu. Jadi, liburan bukan hanya lebih mudah tapi juga lebih hemat.
Penginapan dan Hotel di Bali
Cari Hotel dengan prom...
Lihat Harga