Keraton merupakan istilah dalam bahasa Jawa yang merujuk kepada istana atau istana kerajaan. Sebagai bangunan bersejarah di Indonesia, keraton memiliki peran penting dalam mencerminkan kekayaan budaya dan sejarah bangsa.

Keraton umumnya terdiri dari serangkaian bangunan yang memiliki fungsi berbeda, seperti pendopo, gedung utama, bangunan tempat tinggal keluarga kerajaan, serta taman dan area ritual. Bangunan-bangunan tersebut seringkali dirancang dengan arsitektur yang megah dan detail, mencerminkan kekayaan dan kebesaran kerajaan pada masa lalu.

Biasanya, keraton menjadi pusat pemerintahan dan kebudayaan pada masa kerajaan di Indonesia, seperti Keraton Yogyakarta, Keraton Surakarta, Keraton Kasepuhan di Cirebon, dan masih banyak lagi.

Selain menjadi pusat pemerintahan dan tempat tinggal keluarga kerajaan, keraton juga memiliki peran sebagai tempat pelaksanaan berbagai upacara keagamaan, budaya, dan politik.

Baca juga: 15 Tempat Wisata Serang Terpopuler, Ada Pantai & Air Terjun Menawan

Sebagai pusat kebudayaan, keraton menjadi tempat di mana seni tradisional, seperti tari, wayang, dan musik gamelan, berkembang dan dipertahankan. Keraton juga sering kali dianggap sebagai simbol kedaulatan dan identitas budaya suatu daerah atau kerajaan.

Oleh karena itu, pemeliharaan dan pelestarian keraton menjadi sangat penting untuk mempertahankan warisan budaya dan sejarah bangsa Indonesia. Melalui kunjungan dan eksplorasi ke keraton-keraton di seluruh Indonesia, kita dapat lebih memahami warisan budaya dan sejarah yang kaya di negeri ini.

Nah, kali ini, kita akan membahas salah satu keraton yang memiliki sejarah yang cukup menarik untuk dieksplor. Keraton yang akan kita bahas kali ini adalah Keraton Kaibon, yang terletak di Provinsi Banten.

Simak baik-baik, ya!

Keraton Kaibon, yang terletak di Kampung Kroya, Kelurahan Kasunyatan, Kecamatan Kasemen, menjadi salah satu dari sedikit bangunan yang masih bertahan hingga kini disaat bangunan sekitarnya sudah hancur.

Keraton ini menjadi bagian dari warisan budaya Provinsi Banten yang kaya akan sejarah dan mengisahkan kegemilangan Kerajaan Banten Lama. Keraton Kaibon dibangun untuk tempat tinggal Ratu Aisyah, yang merupakan Ibu dari Sultan Syafiudin.

Keraton Kaibon merupakan kediaman Sultan Syafiudin pada masa pemerintahannya sekitar tahun 1809-1815. Nama Kaibon juga diambil dari kata “kaibuan”, yang mencerminkan sifat keibuan, lemah lembut, dan penuh kasih sayang.

Keraton yang berdiri di atas lahan seluas hingga mencapai 4 hektar ini dibangun menggunakan bahan-bahan seperti batu bata yang terbuat dari campuran pasir dan kapur. Meskipun telah mengalami kerusakan, beberapa reruntuhan di keraton ini masih menunjukkan keberadaan pondasi dan pilar-pilar yang masih utuh.

Salah satu bangunan yang masih dapat terlihat dengan cukup jelas adalah bangunan yang memiliki bentuk seperti masjid, yang ada pada posisi kanan gerbang masuk. Di dalam bangunan masjid tersebut, selain pilar-pilar yang masih kokoh, juga terdapat mimbar yang tersisa. Keberadaan bangunan-bangunan ini menjadi saksi bisu dari kejayaan masa lalu dan keindahan arsitektur yang terdapat di Keraton Kaibon, memperkaya pemahaman kita tentang warisan budaya dan sejarah yang dimiliki Provinsi Banten.

Bagian depan Keraton Kaibon ditandai dengan keberadaan gerbang yang terdiri dari lima pintu. Jumlah pintu ini melambangkan jumlah shalat yang dilakukan umat Muslim dalam sehari. Gerbang ini juga memiliki gaya arsitektur yang menggabungkan elemen-elemen Jawa dan Bali, dengan tinggi sekitar 2 meter.

Gerbang ini juga sering disebut sebagai gerbang bersayap karena bentuknya yang menyerupai sayap. Setiap gerbang dilengkapi dengan pintu paduraksa yang menghubungkan bagian depan dengan ruang utama keraton, menambah kesan megah dan artistik pada bangunan tersebut. Melalui gerbang ini, pengunjung dapat merasakan nuansa religius dan keindahan arsitektur tradisional yang menjadi ciri khas budaya Banten.

Keraton Kaibon dihancurkan oleh pasukan Belanda pada 1832, yang dipimpin oleh Gubernur VOC yang menjabat saat itu, yakni Jenderal Daendels. Penyerangan terjadi karena Sultan Syaifudin menolak untuk melanjutkan pembangunan Jalan Raya Anyer-Panarukan sesuai permintaan sang jenderal.

Konflik semakin memburuk ketika utusan Jenderal Daendels, yang bernama Du Puy, dibunuh oleh Sultan Syaifudin dan kepalanya dikirim kembali kepada Jenderal Daendels sebagai tindakan pembalasan. Akibatnya, Daendels memerintahkan pasukannya untuk menghancurkan Keraton Kaibon sebagai hukuman, yang meninggalkan hanya puing-puing yang tersisa hingga saat ini.

Meskipun hanya berupa reruntuhan dan pondasi bangunan, puing-puing Keraton Kaibon tetap menjadi saksi bisu dari masa kejayaan Banten Lama. Hal ini tidak menghalangi minat pengunjung untuk mengagumi cagar budaya ini di Provinsi Banten.

Selain ingin menyaksikan sejarah gemilang Banten pada masa lalu, keraton ini juga menjadi tempat yang populer bagi pengunjung, terutama pasangan muda, untuk mengabadikan momen indah mereka dengan latar belakang keraton yang klasik, bersejarah, dan Instagrammable.

Keraton Kaibon terletak di Kampung Kroya, Kelurahan Kasunyatan, Kecamatan Kasemen, Kota Serang, Provinsi Banten.

Keraton Kaibon merupakan situs sejarah yang penting dan menarik untuk dikunjungi. Keraton ini menawarkan wisata edukasi yang memberikan wawasan tentang sejarah Kesultanan Banten dan arsitektur tradisional Banten. Anda dapat melihat sisa-sisa kemegahan keraton, mempelajari sejarah Kesultanan Banten, dan merasakan suasana sejarah yang kental di kompleks keraton.

Mulai dari merencanakan perjalanan hingga menikmati momen liburan, Traveloka hadir sebagai solusi lengkap untuk kebutuhan perjalanan Anda. Dengan layanan yang mudah digunakan, pilihan yang beragam, dan komitmen untuk memberikan pengalaman terbaik, Traveloka siap membantu Anda menciptakan liburan yang istimewa dan tak terlupakan.

Traveloka hadir untuk membantu Anda merencanakan perjalanan yang mudah dan menyenangkan. Traveloka menyediakan berbagai pilihan moda transportasi, mulai dari penerbangan dengan maskapai ternama, perjalanan darat menggunakan bus dan kereta api, hingga penyewaan mobil untuk mobilitas yang lebih fleksibel. Anda dapat memilih opsi yang sesuai dengan kebutuhan dan keinginan Anda, sehingga perjalanan Anda semakin nyaman dan berkesan.

Traveloka juga menawarkan kemudahan dalam memesan akomodasi yang sesuai dengan selera Anda. Berbagai pilihan hotel, villa, apartemen, dan penginapan lainnya tersedia di Traveloka, lengkap dengan informasi detail dan foto-foto yang membantu Anda dalam menentukan tempat menginap yang ideal. Proses pemesanan yang cepat dan efisien melalui Traveloka memastikan Anda mendapatkan akomodasi terbaik.

Traveloka tidak hanya membantu Anda dalam pemesanan transportasi dan akomodasi, tetapi juga menawarkan berbagai layanan lain untuk melengkapi perjalanan Anda. Anda dapat menemukan berbagai pilihan aktivitas wisata menarik, seperti tiket atraksi, tur wisata, dan kuliner lokal di Traveloka.

Traveloka berkomitmen untuk memberikan pengalaman terbaik bagi penggunanya. Layanan pelanggan yang siap sedia memastikan Anda mendapatkan bantuan dan solusi atas pertanyaan dan kendala yang mungkin Anda alami selama perjalanan.

Traveloka juga menawarkan berbagai promo menarik dan paket perjalanan yang menguntungkan untuk membantu Anda menghemat anggaran saat liburan.

Gimana? Cukup menarik, bukan?

Yuk, tunggu apa lagi? Dengan Traveloka, Anda dapat mewujudkan liburan istimewa yang sesuai dengan impian Anda. Traveloka adalah platform yang mudah digunakan, dengan pilihan yang beragam, dan layanan yang profesional siap membantu Anda dalam setiap langkah perjalanan Anda.