7 Fakta Menarik tentang Sirkuit Nurburgring di Jerman

Travel Bestie
18 Dec 2024 - 5 min read

Sirkuit Nurburgring adalah lintasan balap yang terletak di Nürburg, Rheinland-Pfalz, Jerman bagian barat. Sirkuit ini memiliki kapasitas sekitar 150.000 penonton dan digunakan untuk menggelar balapan Formula Satu (F1), hingga Formula 3.

Bagi Anda pencinta olahraga balap dan tertarik untuk mengenal fakta-fakta menarik tentang Sirkuit Nurburgring di Jerman, mari simak informasi selengkapnya berikut ini!

Fakta-fakta Menarik tentang Sirkuit Nurburgring di Jerman

1. Dibangun untuk Mengurangi Pengangguran di Jerman

Tahukah Anda bahwa Sirkuit Nurburgring dulunya dibangun untuk mengurangi angka pengangguran di sebuah wilayah di Jerman? Ya, dikutip dari situs Car and Driver, Sirkuit Nurburgring dulunya dibangun untuk mengurangi jumlah pengangguran di wilayah Eifel di barat laut negara Jerman.

Dari tahun 1925 hingga tahun 1927, setidaknya 25.000 orang diperkerjakan untuk membuat dan membangun lintasan balap tersebut. Tidak hanya untuk mengurangi jumlah pengangguran saja, pembangunan Sirkuit Nurburgring juga dibuat sebagai fasilitas pengujian bagi industri otomotif Jerman.

Sebagai informasi, dibutuhkan uang sekitar 14,1 juta Reichsmark untuk membangun Sirkuit Nurburgring. Jumlah itu setara dengan uang sekitar $40 juta dengan nilai uang saat ini.

2. Memiliki Beberapa Lintasan dalam 1 Sirkuit

Sirkuit Nurburgring memiliki beberapa lintasan dalam 1 sirkuit, yaitu Nordschleife, lintasan Grand Prix, hingga Gesamtstrecke. Berikut penjelasan dari masing-masing lintasan tersebut:

Nordschleife

Nordschleife, atau yang juga dikenal dengan sebutan "North Loop", adalah lintasan sepanjang 20,8 kilometer yang terkenal dengan medan yang beragam. Beberapa medan di Nordschleife atau North Loop memerlukan kecepatan rendah hingga kecepatan tinggi, tergantung dari medan yang dilalui oleh pebalap. Tata letak dari Nordschleife pun menyerupai jalan-jalan khas di Eropa.

Nordschleife adalah lintasan di Sirkuit Nurburgring yang paling terkenal. Lintasan ini dibuka hampir setiap hari dan sudah masuk dalam video game, misalnya Forza, Gran Turismo, hingga Assetto Corsa. Lintasan ini memiliki 150 tikungan dan dapat ditempuh dalam waktu sekitar 10 sampai 15 menit per putarannya.

Nürburgring GP Track

Lintasan Nürburgring GP Track adalah lintasan balap standar FIA modern yang lebih jarang dibuka, mungkin sekitar 2-3 kali saja per bulan. Ini adalah lintasan yang digunakan untuk Formula 1 (F1), DTM, WTCC, dan seri European Le Mans.

Nürburgring GP Track memiliki tata letak yang berbeda, mulai dari 3,6 kilometer hingga 5,1 kilometer, 4 hingga 17 tikungan, dan dapat ditempuh dalam waktu sekitar 3 hingga 5 menit per putarannya.

Nürburgring GP Track dianggap sebagai lintasan balap yang memadai karena memiliki lintasan aspal yang besar, perangkap kerikil (gravel traps), dan aspal yang sangat datar.

Nürburgring Gesamtstrecke (Sirkuit Gabungan)

Nürburgring Gesamtstrecke atau sirkuit gabungan adalah lintasan di Sirkuit Nurburgring yang merupakan kombinasi antara Nordschleife dan Nürburgring GP Track. Lintasan yang ini jarang dibuka untuk umum, mungkin hanya sekitar 6 hari saja dalam setahun. Lintasan ini biasanya digunakan untuk balapan 24 jam dan seri balapan NLS.

Terdapat dua versi berbeda dari Nürburgring Gesamtstrecke, tergantung bagian mana dari GP Track yang digunakan. Panjangnya bisa mencapai 25 hingga 27 kilometer.

3. Bukan Sekadar Lintasan Balap, Tapi Juga Jalan Tol

Sirkuit Nurburgring bukan hanya sekadar lintasan balap, tetapi juga berfungsi sebagai jalan tol. Sebagai informasi, Nordschleife adalah jalan tol yang terbuka untuk umum. Jalanan ini ditutup jika ada acara pengujian dan balapan.

Untuk berkendara dan menguji kecepatan kendaraan di lintasan yang satu ini, pengunjung harus membayar biaya sekitar €25 per putaran (hari biasa atau weekdays). Sementara itu, pada akhir pekan (weekends), harganya naik jadi €30.

Mungkin sebagian dari Anda bertanya-tanya, mengapa lintasan balap juga berfungsi sebagai jalan tol? Ini karena pada tahun 1925, ketika ADAC mengembangkan lintasan balap yang dibangun secara khusus, mereka secara pragmatis memutuskan bahwa lintasan tersebut harus memiliki karakteristik yang sam dengan jalan-jalan di Jerman sehingga dapat berfungsi ganda sebagai lintasan uji.

4. Asal-Usul Nama Sirkuit Nurburgring

Sirkuit Nurburgring mendapatkan namanya dari Kastil Nürburg, yang berdiri di puncak bukit tertinggi kedua di pegunungan Eifel (pada ketinggian sekitar 676 meter). Pada hari yang cerah, pengunjung bisa melihat menara Katedral Cologne sejauh 85 kilometer. Kastil ini sendiri dibangun pada abad ke-12 dan dibangun oleh Pangeran Ulrich von Are.

Dalam tiga abad berikutnya, kastil ini terus diperluas. Akan tetapi, kastil ini hampir rusak pada awal abad ke-16 setelah dijarah oleh berbagai pasukan dari Eropa selatan, Belanda, Swedia, dan Perancis selama perang 30 tahun (30 Years War).

Nürburg terletak di dalam Lingkar Utara Nurburgring dan dapat dilihat dari banyak tempat saat berkendara di sekitarnya.

5. Pernah Berhenti Menyelenggarakan FI

Setelah Niki Lauda mengalami kecelakaan selama Grand Prix Jerman pada tahun 1976, Nordschleife di Sirkuit Nurburgring tidak pernah menjadi tuan rumah dari balapan Formula 1 lagi. Tujuh tahun kemudian, sirkuit GP khusus dibangun dengan semua standar keselamatan yang diperlukan untuk menjadi tuan rumah balapan F1.

Namun, pada tahun 2023, F1 kembali ke lintasan Sirkuit Nurburgring. Acara tersebut diselenggarakan oleh Red Bull dan diberi nama "Red Bull Formula Nürburgring".

Sejumlah pebalap legendaris, termasuk Sebastian Vettel, Ralf Schumacher, dan David Coulthard turun ke lintasan dengan beberapa mobil mereka dari tahun-tahun sebelumnya. Dalam kesempatan ini, Sebastian Vettel memanfaatkan kesempatan itu untuk mempromosikan inisiatif "Race without Trace", yang berkisar pada penggunaan bahan bakar sintetis dalam olahraga bermotor.

6. Salah Satu Lintasan Paling Berbahaya dalam Sejarah

Cobalah tanya pada penggemar olahraga bermotor tentang sirkuit atau lintasan balap paling berbahaya di dunia. Sebagian dari mereka mungkin akan menjawab Nordschleife.

Nordschleife yang ada di Sirkuit Nurburgring memang dikenal sebagai salah satu lintasan balap paling berbahaya dalam sejarah. Menjelang akhir tahun 1960-an, ketika mobil Formula 1 melaju semakin kencang tanpa peningkatan keselamatan yang sepadan, jumlah kematian dan cedera mulai meningkat dengan drastis.

Sir Jackie Stewart, seorang pebalap F1 legendaris yang telah mendapatkan 3 gelar juara dunia, menjuluki lintasan tersebut dengan nama The Green Hell atau Neraka Hijau. Julukan ini ia lontarkan setelah kejuaraan Grand Prix Jerman 1968.

Setelah itu, dua tahun kemudian, beberapa perbaikan kecil dilakukan setelah kecelakaan fatal lainnya yang memicu boikot F1 terhadap lintasan tersebut. Akhirnya, pada tahun 1976, balapan F1 di Nordschleife setelah Niki Lauda mengalami kecelakaan yang hampir fatal.

Meskipun mobil dan lintasan balap saat ini jauh lebih aman dibandingkan masa sebelumnya, Nordschleife masih dianggap sebagai salah satu lintasan paling berbahaya di muka bumi karena ukurannya yang sangat besar, tata letak yang rumit, dan cuaca yang tidak dapat diprediksi.

7. Berapa Banyak Pebalap yang Meninggal di Sirkuit Nurburgring?

Menemukan jawaban dari berapa banyak pebalap yang meninggal di Sirkuit Nurburgring tidak semudah seperti yang dibayangkan. Meskipun jumlah total pebalap yang meninggal dalam waktu satu abad belakangan ini diperkirakan antara 70 sampai 100 jiwa, sangat sulit untuk menentukan angka aslinya.

Pebalap bukan satu-satunya korban meninggal di sirkuit ini, tetapi juga penonton dan anggota staf. Meskipun jumlah korban meninggal tidak bisa diketahui secara pasti, Sirkuit Nurburgring tetap menjadi salah satu lintasan balap paling berbahaya dalam sejarah olahraga bermotor.

Itulah tadi informasi seputar fakta-fakta menarik dari Sirkuit Nurburgring di Jerman. Apabila Anda ingin berwisata ke negara-negara dengan tempat wisata terbaik di Benua Biru, seperti Jerman dan negara-negara Eropa lainnya, jangan ragu untuk beli tiket pesawat dan booking hotel melalui aplikasi Traveloka, ya!

Traveloka menyediakan berbagai macam fitur yang bisa mempermudah Anda ketika hendak booking hotel, seperti Hotel Near You untuk mencari hotel-hotel terdekat hingga Filter Harga untuk mencari hotel-hotel dengan harga termurah.

Ditambah lagi, Traveloka memiliki banyak keunggulan lain yang bisa membuat momen perjalanan liburan Anda menjadi lebih nyaman, seperti online check-in, promo untuk beli tiket pesawat serta menginap di hotel pilihan, hingga metode pembayaran yang beragam.Traveloka juga menyediakan tiket bus, tiket kereta api, tiket tempat wisata, hingga sewa kendaraan yang bisa berguna ketika Anda sedang pergi liburan di luar negeri.

German Rail Pass

Lihat harga

Discover flight with Traveloka

Mon, 30 Dec 2024

Qatar Airways

Jakarta (CGK) ke Berlin (BER)

Mulai dari Rp 6.098.600

Mon, 13 Jan 2025

easyJet

Paris (CDG) ke Berlin (BER)

Mulai dari Rp 962.877

Sun, 19 Jan 2025

easyJet

Zurich (ZRH) ke Berlin (BER)

Mulai dari Rp 828.400

In This Article

• Fakta-fakta Menarik tentang Sirkuit Nurburgring di Jerman
• 1. Dibangun untuk Mengurangi Pengangguran di Jerman
• 2. Memiliki Beberapa Lintasan dalam 1 Sirkuit
• 3. Bukan Sekadar Lintasan Balap, Tapi Juga Jalan Tol
• 4. Asal-Usul Nama Sirkuit Nurburgring
• 5. Pernah Berhenti Menyelenggarakan FI
• 6. Salah Satu Lintasan Paling Berbahaya dalam Sejarah
• 7. Berapa Banyak Pebalap yang Meninggal di Sirkuit Nurburgring?

Flights Featured in This Article

Mon, 30 Dec 2024
Jakarta (CGK) ke Berlin (BER)
Mulai dari Rp 6.098.600
Qatar Airways
Pesan Sekarang
Mon, 13 Jan 2025
Paris (CDG) ke Berlin (BER)
Mulai dari Rp 962.877
Sun, 19 Jan 2025
Zurich (ZRH) ke Berlin (BER)
Mulai dari Rp 828.400
Hotel
Tiket Pesawat
Things to Do
Selalu Tahu Kabar Terbaru
Dapatkan berbagai rekomendasi travel & gaya hidup serta info promo terkini dengan berlangganan newsletter kami.
Langganan