Meskipun seringkali macet, kota Jakarta sebetulnya mudah dieksplorasi dengan hadirnya berbagai pilihan transportasi umum. Kamu cukup memilih mana yang sesuai kebutuhan (dan budget, tentunya). Yang penting, sebelum pergi menjelajah, ketahui dulu alamat lokasi yang ingin kamu kunjungi serta tempat-tempat di sekitarnya yang cukup terkenal sebagai 'patokan'. Nah, jika sudah, kamu cukup memilih antara 8 tipe transportasi yang populer di Jakarta. Apa saja? Yuk, scroll ke bawah untuk cari tahu!

Untuk pelancong dengan budget yang cukup tinggi, menyewa mobil dapat memudahkan kamu menjelajahi kota Jakarta. Dengan tarif sekitar Rp300.000-Rp400.000 per hari, kamu sudah dapat menyewa mobil tipe mini MPV lengkap dengan supir. Jadi, kamu dapat memulai petualanganmu dengan praktis dan nyaman. Kamu bisa mencari kantor rental mobil terdekat, atau book melalui aplikasi Traveloka.

Jika dalam sehari kamu hanya ingin mengunjungi beberapa destinasi saja, taksi menjadi pilihan yang tepat. Kamu dapat menghubungi langsung call center taksinya, naik dari mal-mal terdekat, atau bahkan menyetopnya dari pinggir jalan. Argo taksi berkisar sekitar Rp6.000-Rp7.000 per kilometer. Kalau mau lebih praktis, kamu juga dapat memesan taksi dari salah satu aplikasi transportasi online.

Nah, untuk kamu yang lebih suka melewati jalan-jalan kecil dan memotong kemacetan, ojek online (ojol) jadi pilihan yang tepat. Tarifnya juga sangat terjangkau, berkisar di angka Rp2.000-Rp3.000 per kilometer. Selain hemat budget, menggunakan ojek online juga menghemat waktu. Jadi, kamu dapat menjelajah lebih banyak tempat dalam 1 hari. Armada ojol juga sudah berjumlah ribuan, jadi kamu tidak perlu khawatir tidak kedapatan driver.

Salah satu cara untuk menghindari kemacetan jakarta dan asap knalpotnya adalah menggunakan KRL. Kini, tersedia ratusan unit kereta yang melayani perjalanan baik dalam maupun luar kota (Bogor, Depok, Tangerang dan Bekasi), sehingga kamu dapat dengan mudah menjelajahi hampir semua area utama di kota Jakarta. Tapi, hindari naik di jam berangkat ataupun pulang kerja (sekitar 07:00 WIB - 08:00 WIB dan 17:00 WIB - 18:00 WIB) karena kereta akan sangat padat penumpang.

Harga hemat, banyak halte, dan nyaman. Mungkin itulah tiga hal yang dapat mendeskripsikan bepergian dengan TransJakarta. Ada 13 koridor atau rute utama dan 16 rute khusus. Kamu hanya perlu membayar Rp3.500 untuk 1 kali perjalanan. Sangat terjangkau, bukan? Rutenya pun tersebar di hampir seluruh bagian Jakarta. Temukan rute yang terbaik dan turun di halte terdekat destinasimu.

Bagi kamu yang ingin merasakan pengalaman urban otentik khas Jakarta, transportasi ini wajib dicoba. Meski tidak ada AC ataupun bangku yang empuk, masih banyak warga Jakarta yang lebih memilih menggunakan Kopaja atau Metro Mini. Kenapa? Mungkin salah satu alasannya adalah tidak ada halte yang pasti, jadi kamu dapat turun dimanapun kamu mau, asalkan masih dalam rute yang sama. Tarifnya? Hanya Rp4.000 saja. Ada 3 terminal utama di Jakarta, yaitu Blok-M, Lebak Bulus, dan Kampung Rambutan.

Pada dasarnya, angkot atau mikrolet merupakan versi mini dari Kopaja atau Metro Mini. Kapasitasnya juga sedikit, sekitar 8-12 penumpang. Tarifnya tergantung seberapa jauh atau dekat jarak yang kamu tempuh dari mulai naik sampai turun. Semakin lama kamu harus duduk di angkot sebelum mencapai destinasimu, semakin besar pula biaya yang harus kamu bayar. Tapi tenang, tarifnya tidak akan lebih dari Rp10.000. Satu tip yang perlu kamu ketahui, naiklah angkot yang sudah berisikan beberapa penumpang. Kalau masih kosong, kemungkinan besar angkot itu akan menunggu penumpang atau 'ngetem' lebih lama.

Sama seperti di India ataupun Thailand, kendaraan roda tiga ini jadi salah satu transportasi populer di Jakarta. Sebenarnya sekarang sudah banyak area di Jakarta yang tidak memperbolehkan bajaj beroperasi, namun kamu masih dapat menemukannya di beberapa area yang dipenuhi lingkungan perumahan. Untuk tarifnya, kamu perlu sedikit bernegosiasi agar tidak terasa rugi. Biasanya berkisar Rp10.000 - Rp15.000 untuk tarif dekat dan Rp25.000 - Rp35.000 untuk jauh.

Selamat bertualang dan hati-hati di jalan ya!