Vihara Avalokitesvara: Sejarah, Lokasi, Jam Buka, dan Fakta Menariknya

Mas Bellboy
09 Aug 2024 - 3 min read

Kota Serang, Banten memiliki Vihara Avalokitesvara yang saat ini menjadi salah satu destinasi wisata religi dan sejarah bagi para wisatawan. Vihara Avalokitesvara Banten merupakan rumah ibadah bagi pemeluk Tridharma, yaitu umat agama Tao, Buddha, dan Konghucu. Vihara atau klenteng ini juga dikenal sebagai salah satu yang tertua di Banten, bahkan di Indonesia.

Selain menjadi tempat ibadah, vihara ini sering dikunjungi para wisatawan dari berbagai daerah yang ingin melihat keindahan arsitektur bangunan Tiongkok kuno dan menelusuri sejarah pendiriannya. Jika kamu berencana berlibur ke Banten, tidak ada salahnya mampir ke Vihara Avalokitesvara. Berikut informasi lengkap tentang Vihara Avalokitesvara, mulai dari sejarah, lokasi, jam buka, fakta menarik, hingga tips berwisata ke vihara ini.

Sejarah Vihara Avalokitesvara

Vihara Avalokitesvara atau juga dikenal Vihara Boen Tek Bio adalah vihara tertua di Banten. Vihara ini diperkirakan sudah dibangun sejak tahun 1542 atau abad ke-16. Sejarah berdirinya Vihara Avalokitesvara juga tidak terlepas dari pengaruh Syarif Hidayatullah atau Sunan Gunung Jati.

Sunan Gunung Jati memiliki istri keturunan kaisar Tiongkok bernama Putri Ong Tien. Pada 1542, Sunan Gunung Jati membangun sebuah vihara di Banten, tepatnya di Desa Dermayon dekat Masjid Agung Banten. Dia membangun vihara ini untuk memfasilitasi para pengikut istrinya yang masih memegang teguh keyakinannya.

Untuk diketahui, ada beberapa Vihara Avalokitesvara lainnya di Indonesia seperti di Semarang dan Bandung. Sebab, pada dasarnya Avalokitesvara adalah nama bodhisatwa yang merupakan perwujudan sifat welas asih dari semua Buddha. Meski begitu, Vihara Avalokitesvara yang paling populer adalah yang berada di Banten.

Lokasi Vihara Avalokitesvara

Vihara Avalokitesvara

indonesiakaya.com

Vihara Avalokitesvara Banten berlokasi di Jl. Tubagus Raya, Banten, Kecamatan Kasemen, Kota Serang, Banten. Lokasinya tidak jauh dari pesisir pantai utara Pulau Jawa. Vihara ini berjarak sekitar 10 km dari pusat Kota Serang. Jika menggunakan kendaraan, membutuhkan waktu sekitar 25-30 menit menuju vihara dari pusat kota.

Vihara ini juga berdekatan dengan beberapa situs sejarah lainnya seperti Masjid Agung Banten, Masjid Pecinan Tinggi, Benteng Speelwijk, hingga Makam Tubagus Buang Banten. Jadi, kamu bisa mengunjungi vihara ini sekaligus pergi ke beberapa tempat bersejarah lainnya.

Jam Buka Vihara Avalokitesvara

Vihara Avalokitesvara merupakan tempat ibadah bagi umat Tao, Buddha, dan Konghucu di Banten dan sekitarnya yang dikunjungi sehari-hari. Selain itu, vihara ini juga sering dikunjungi oleh wisatawan dari luar daerah untuk berfoto atau menilik sejarahnya.

Vihara Avalokitesvara buka setiap hari mulai pukul 08.00–17.00 WIB. Namun, jam buka vihara mungkin bisa mengalami perubahan karena satu atau lain hal.

Fakta Menarik Vihara Avalokitesvara

Sebagai salah satu vihara tertua di Indonesia, Vihara Avalokitesvara memiliki beberapa fakta yang menarik untuk diketahui. Mulai dari arsitektur bangunan, sejarah, hingga barang-barang di dalamnya.

1. Lokasi Vihara Pernah Dipindah

Saat pertama kali dibangun, Vihara Avalokitesvara berlokasi di dekat Masjid Agung Banten. Sebab agar para pengikut Putri Ong Tien yang masih berpegang pada ajaran Buddha masih bisa beribadah dengan mudah tanpa harus jauh dari sang putri. Namun, pada 1774, vihara ini dipindahkan ke kawasan Pamarican yang sebenarnya masih relatif dekat dari Masjid Agung Banten.

2. Vihara Tetap Utuh saat Tsunami 1883

Letusan Gunung Krakatau pada 1883 silam mengakibatkan tsunami besar yang menerjang Pulau Jawa, termasuk daerah Banten. Namun, konon Vihara Avalokitesvara tetap utuh meski diterjang tsunami dahsyat pada saat itu. Menurut warga setempat, bangunan vihara menjadi tempat berlindung warga dari tsunami tersebut.

3. Rumah Ibadah 3 Agama dengan 16 Patung Dewa

Vihara Avalokitesvara menjadi rumah ibadah bagi pemeluk Tridharma, yaitu agama Tao, Buddha, dan Konghucu. Selain itu, vihara ini memiliki altar utama berupa patung Dewi Kwan Im yang usianya juga hampir sama dengan bangunan vihara. Di sebelah kanan dan kirinya juga terdapat 16 patung dewa-dewi dan pilar-pilar yang memiliki ukiran naga.

4. Pohon Bodhi dari Candi Borobudur

Di luar gerbang vihara, terdapat dua pohon bodhi besar yang bibitnya didatangkan langsung dari Candi Borobudur, Jawa Tengah. Pohon bodhi merupakan pohon yang dihormati oleh pemeluk Buddha karena di bawahnya Sidharta Gautama sedang duduk bermeditasi untuk mencapai Kesadaran Bodhi. Oleh sebab itu, pohon ini dipakai sebagai tempat meditasi dan berlindung.

Tips Wisata ke Vihara Avalokitesvara

Berikut beberapa tips berwisata ke Vihara Avalokitesvara agar liburanmu nyaman dan menyenangkan.

1. Datang Sesuai Jam Buka

Vihara Avalokitesvara buka mulai pukul 08.00–17.00 WIB setiap harinya. Pastikan kamu datang sesuai jam buka vihara agar bisa masuk dan melihat-lihat ke dalamnya. Supaya tidak terlalu panas, kamu bisa datang pada pagi hari antara pukul 08.00-10.00 WIB atau saat sore hari antara pukul 15.00-17.00 WIB.

2. Berpakaian Sopan dan Menjaga Lisan

Meskipun datang sebagai wisatawan, kamu tidak boleh mengenakan pakaian kurang sopan seperti yang terlalu terbuka. Sebab vihara ini tetaplah merupakan tempat ibadah. Seperti saat pergi ke tempat ibadah agamamu, tentu kamu mengenakan pakaian yang sopan, rapi, dan bagus.

Selain itu, pengunjung juga disarankan untuk menjaga lisannya agar tidak terlalu berisik atau tidak mengucap kata-kata buruk. Selayaknya tempat ibadah, vihara juga menjadi tempat suci yang sudah sepantasnya orang-orang berperilaku sopan.

3. Membawa Kamera

Vihara Avalokitesvara termasuk vihara tertua dengan bangunan yang berarsitektur Tiongkok kuno. Bagi pencinta fotografi, bisa mengambil foto menggunakan kamera profesional seperti DSLR di area vihara. Kamu bisa memotret pemandangan vihara atau menangkap momen-momen yang terjadi. Namun, pastikan kamu tidak sampai mengganggu orang-orang yang sedang beribadah.

4. Berkunjung ke Situs Lain di Sekitarnya

Vihara Avalokitesvara berlokasi di dekat pesisir utara Banten. Lokasinya berdekatan dengan beberapa situs bersejarah lainnya di Banten seperti Keraton Surosowan, Museum Negeri Banten, Masjid Agung Banten, Museum Situs Kepurbakalaan Banten Lama, Benteng Speelwijk, dan Masjid Pecinan Tinggi. Kamu bisa menjelajahi sejarah Banten dengan berkunjung ke tempat-tempat itu.

Vihara Avalokitesvara bisa menjadi pilihan menarik bagi kamu yang ingin mengenal lebih jauh tentang budaya dan sejarah Tionghoa di Banten. Kamu bisa mengajak teman, pasangan, atau keluarga untuk liburan ke Banten dan mengunjungi tempat-tempat wisata menarik yang ada di sana.

Penginapan dan Hotel di Serang

Cari Hotel dengan prom...

Lihat Harga

Dapatkan berbagai rekomendasi tempat wisata dan aktivitas seru lainnya di Banten lewat Traveloka. Kamu juga bisa menginap di hotel terdekat dari landmark di Banten supaya lebih mudah saat mengunjungi tempat-tempat wisata. Pesan juga tiket pesawat, kereta, atau travel lainnya di Traveloka dan manfaatkan promo menarik yang tersedia agar liburanmu lebih hemat!

Dalam Artikel Ini

• Sejarah Vihara Avalokitesvara
• Lokasi Vihara Avalokitesvara
• Jam Buka Vihara Avalokitesvara
• Fakta Menarik Vihara Avalokitesvara
• 1. Lokasi Vihara Pernah Dipindah
• 2. Vihara Tetap Utuh saat Tsunami 1883
• 3. Rumah Ibadah 3 Agama dengan 16 Patung Dewa
• 4. Pohon Bodhi dari Candi Borobudur
• Tips Wisata ke Vihara Avalokitesvara
• 1. Datang Sesuai Jam Buka
• 2. Berpakaian Sopan dan Menjaga Lisan
• 3. Membawa Kamera
• 4. Berkunjung ke Situs Lain di Sekitarnya
Hotel
Tiket Pesawat
Things to Do
Selalu Tahu Kabar Terbaru
Dapatkan berbagai rekomendasi travel & gaya hidup serta info promo terkini dengan berlangganan newsletter kami.
Langganan