Wisata Alam di Palembang - Tahukah kamu kalau Kota Palembang yang merupakan ibukota dari Provinsi Sumatera Selatan ini merupakan salah satu kota tertua yang ada di Indonesia? Kota ini bahkan sudah berdiri sejak zaman kejayaan Sriwijaya dulu. Usianya bahkan ribuan tahun.

Selain itu, Palembang juga terkenal dengan ikon-nya yakni Jembatan Ampera. Saat itu, jembatan ini menjadi jembatan terpanjang ayang adi Kawasan Asia Tenggara. Dengan panjang 1117 meter, jembatan yang membentang di atas Sungai Musi ini juga bisa dinaik-turunkan ke atas loh.

Palembang juga terkenal dengan kekayaan kulinernya. Kamu mungkin sangat menyukai pempek, makanan khas yang berasal dari sini. Rasanya gurih dicampur dengan cuko manis asam pedas. Nikmatnya benar-benar tak tertahankan.

Tidak heran, banyak orang menyarankan kalau kamu sudah begitu penat dengan pekerjaan kantor. Begitu bosan dengan kemacetan jalanan dan juga tugas-tugas yang rasanya seakan tak pernah selesai, cobalah untuk mengambil cuti dan pergi berlibur ke Palembang.

Baca juga: Rekomendasi Tempat Makan Di Sekitar Sungai Musi Buat Pencinta Kuliner

Palembang terkenal sebagai kota sungai. Namun setidaknya di sini masih ada hutan yang kemudian dikonservasi dan dirawat serta menjadi salah satu destinasi wisata yang direkomendasikan. Adalah Hutan Punti Kayu, yang terletak di Jalan Kol H Burlian KM 6,5 Kota Palembang.

Hutan konservasi ini memiliki luas sekitar 50 hektar. Cukup luas untuk menjadi tempat jalan-jalan wisatawan maupun warga sekitar. Hutan ini bahkan termasuk dalam hutan pinus dalam kota terbesar yang ada di Indonesia.

Selain memiliki fungsi perlindungan habitat flora dan fauna, hutan Punti Kayu juga menjadi tempat yang menunjang kegiatan budaya. Banyak sekali nilai edukatif yang bisa direngguk di sini. Terbukti, pada musim liburan banyak mahasiswa datang ke sini untuk melakukan penelitian.

Aktivitas apa saja yang bisa dilakukan di hutan ini? Cukup banyak sebenarnya. Terdapat fasilitas permainan seperti jembatan gantung, area bermain, area menunggang kuda dan gajah, area outbound, kebun binatang mini, bahkan ada water park juga. Cukup lengkap, ya.

Tertarik dengan sejarah Kerajaan Sriwijaya dan ingin tahu lebih banyak tentang hal itu? Berkunjung ke Bukit Siguntang bisa menjadi pilihan paling tepat. Bukit ini merupakan makam tokoh keturunan kerajaan Sriwijaya. Letaknya ada di Jalan Srijaya Negara.

Bukit ini menjadi tempat ibadah masyarakat yang menganut agama Budha. Kamu bisa mengidentifikasinya melalui arca Budha yang terbuat dari granit dan memiliki tinggi sampai 2,77 meter.

Bukit Siguntang dikelilingi dengan pepohonan sehingga suasananya terasa sejuk dan damai, Kemudian di tengah wilayah bukit ini terdapat Menara pandang yang menjulang tinggi.

Taman yang satu ini merupakan taman peninggalan jaman penjajahan kolonial Belanda. Lokasinya berada di Jl. Tasik, Kecamatan Bukit Kecil. Bahkan sejak dulu, tempat ini dibangun untuk berolahraga dan juga rekreasi namun hanya untuk mereka yang merupakan keturunan Belanda.

Sekarang, Taman Kambang Iwak menjadi salah satu tempat rekreasi favorit warga sekitar. Di dalamnya terdapat danau yang berfungsi menampung air hujan dan juga penghias taman. Dengan luas sekitar 5 hektar, taman ini cukup nyaman dan leluasa untuk berjalan-jalan.

Para pengunjung bisa menikmati berbagai fasilitas seperti keran dengan air yang bisa langsung diminum, hotspot gratis, dan berpiknik.

Berjarak sekitar 6 kilometer saja dari Kota Palembang, Pulau yang satu ini merupakan salah satu atraksi wisata yang menarik. Kamu mungkin sempat berpikir kalau nama “Kemaro” diambil dari kata “Kemarau”.

Pulau ini memang dikelilingi oleh dua pabrik besar yakni Pupuk Sriwijaya dan Pertamina Plaju dan Sungai Gerong. Bnagunan yang menjadi ikon pulau ini adalah Pagoda berlantai 9 yang merupakan bagian dari klenteng Hok Tjing Rio.

Pulau Kemaro biasanya paling ramai ketika momen perayaan Imlek atau Cap Go Meh. Ada banyak pertunjukan yang disajikan dan bisa membuat kamu merasa terhibur.

Berada di Kawasan OPI Business Center dan dekat dengan perumahan warga. Danau buatan ini memang dibuat oleh pemerintah Kota Palembang dalam rangka memfasilitasi kegiatan Pekan Olahraga Nasional Cabang Olahraga Dayung.

Saat ini, ketika sudah tidak digunakan untuk event tersebut, Danau OPI ramai dikunjungi warga sekitar yang ingin rekreasi. Kamu bisa bermain di sekitar danau sambil bersantai menikmati pemandangan serta suasana sekitar.

Oh iya, danau buatan ini cukup bersih dan terawat. Dari sini, kamu juga bisa mengintip Jakabaring Sport yang dulu dibangun untuk event olahraga berkelas seperti Asian Games.

Jangan terkecoh dengan namanya. Nama yang diberikan bukan berdasarkan jumlah anak tangga, melainkan tahun lahirnya kota Pagaralam yaitu tahun 2001. Tangga 2001 adalah anak tangga yang berada di lereng Gunung Dempo, kota Pagaralam. Tempat ini cocok kamu kunjungi kalau kamu ingin melakukan road trip singkat, karena tempat ini berjarak sekitar 6 jam berkendara menggunakan mobil dari kota Palembang. Selama perjalanan wisata di Tangga 2001, kamu akan dimanjakan dengan panorama indah hamparan hijau daun teh dan Gunung Dempo. Meskipun jumlah anak tangganya tidak sampai ribuan, namun tangga ini cukup panjang hingga terlihat seperti membelah hamparan kebun teh.

Kalau kamu sudah berkunjung ke Tangga 2001, tidak ada salahnya untuk sekalian berkunjung ke Air Terjun Lematang Indah yang juga berada di Kota Pagaralam. Salah satu obyek wisata alam favorit ini memiliki ketinggian 40 meter dan memiliki pemandangan yang menyejukkan. Tak perlu khawatir soal fasilitas menuju air terjun karena saat ini tempat wisata alam pun turut diperhatikan. Buktinya, lokasi Air Terjun Lematang sudah dilengkapi prasarana anak tangga untuk memudahkan pengunjung. Meskipun begitu, saat memasuki musim penghujan, tetap disarankan untuk berhati-hati karena anak tangga bisa menjadi licin.

Bagaimana rasanya jika kita berada di tempat yang begitu luas dengan pemandangan hijau tumbuh-tumbuhan serta langit biru indah? Kamu bisa menemukannya di Kebun Teh Pagaralam. Jaraknya memang agak jauh dari Kota Palembang, tapi sangat layak untuk dikunjungi.

Kamu tidak perlu jauh-jauh pergi ke Swiss, di sini kamu bisa berjalan-jalan menyusuri hijaunya kebun teh dan juga keindahan kaki Gunung Dempo. Apalagi luas kebun Teh Pagaralam ini mencapai lebih dari 1.500 hektar. Kamu jelas butuh waktu seharian untuk mengeksplorasinya.

Kamu juga bisa masuk kapan saja karena kebun ini buka selama 24 jam dengan harga tiket masuk sangat terjangkau yakni 5 ribu rupiah saja. Sangat menarik bukan?

Dulunya, jembatan ini sempat mendapat panggilan sebagai Jembatan Bung Karno. Hal ini dikarenakan beliaulah yang memperjuangkan pembangunan jembatan ini. Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, Jembatan Ampera menjadi kebanggaan Indonesia, tidak hanya warga Palembang saja.

Sungai Musi merupakan sungai terpanjang yang membelah kota Palembang menjadi dua. Hingga saat ini, Sungai Musi masih difungsikan sebagai transportasi namun bukan yang utama, hanya wisata saja. Jika kamu ingin mencoba berkendara menyusuri sungai Musi, pasti sangat menyenangkan.

Di tepian wisata alam Kota Palembang ini terdapat beberapa obyek wisata seperti Benteng Kuto Besak, ataupun Restoran Terapung. Kamu bisa makan dan merasakan rasanya jajan di tengah sungai. Sangat membuat penasaran bukan?

Baca juga: Kuliner Khas Palembang Wajib Dicoba Selain Pempek

Mulai susun liburan kamu bersama Traveloka. Di aplikasi ini, kamu bisa memesan tiket pesawat dari berbagai maskapai pilihan.

Selain itu, dengan Traveloka kamu bisa menyiapkan akomodasi lain seperti hotel. Kamu juga akan menemukan informasi rekomendasi tempat-tempat menarik di Kota Palembang yang bisa dicoba. Liburan jadi makin menyenangkan dengan Traveloka.

Dalam satu aplikasi, kamu bisa merencanakan banyak hal dengan mudah. Kamu bisa pesan tiket pesawat, kereta api dengan lebih hemat karena Traveloka punya banyak promo menarik, serta hotel dan penginapan yang nyaman.

Tak hanya tiket pesawat dan penginapan, beli tiket untuk melakukan kegiatan seru di Palembang di Traveloka Xperience!