Wisata Bukit di Indonesia Terindah - Keelokan alam Indonesia merupakan sesuatu yang tak perlu dipertanyakan lagi. Bahkan, keindahan alam negeri ini telah meraih ketenaran internasional sebagai negara yang dianugerahi dengan pemandangan alam yang menakjubkan. Sebagai negara maritim yang luasnya mencapai 1,91 juta km², Indonesia menyuguhkan berbagai pemandangan alam yang memukau.

Di samping pesona pantai dan gunung yang telah terkenal akan kecantikannya, Indonesia juga mempunyai beberapa bukit yang menakjubkan dengan suasana yang sejuk dan udara segar yang dapat menyegarkan pikiran dan hati para pengunjung. Pemandangan alam yang disuguhkan pun begitu memukau hingga sulit untuk dilewatkan.

Bagi kamu yang ingin menjelajahi kekayaan alam Indonesia dan tertarik untuk mengeksplorasi bukit-bukit indah di Indonesia, berikut ini adalah rekomendasi delapan destinasi wisata bukit terindah di Indonesia dari Traveloka yang sebaiknya dimasukkan ke dalam daftar perjalananmu!

Baca juga: Wisata Gunung Paling Populer di Indonesia

Sebagian besar wisatawan yang mengunjungi Labuan Bajo mungkin memiliki tujuan utama untuk melakukan island hopping di Taman Nasional Komodo. Namun, sedikit yang menyadari bahwa ada sebuah bukit yang sangat menawan di sana, yaitu Bukit Cinta.

Bukit ini terletak dekat dengan pusat kota Labuan Bajo dan dapat dicapai dengan perjalanan sekitar 15 menit dengan kendaraan, dan akan dilanjutkan dengan pendakian sekitar 10 menit hingga mencapai puncak tertinggi. Dari puncak ini, kamu dapat menikmati pemandangan 360 derajat yang menghadap ke laut, meliputi dermaga, kapal-kapal, dan pulau-pulau yang merupakan ciri khas Labuan Bajo, serta rangkaian bukit di bawahnya. Tidak mengherankan jika Bukit Cinta dianggap sebagai salah satu bukit paling indah di Indonesia.

Jika kamu berencana untuk mengunjungi tempat ini, disarankan untuk datang minimal 1 jam sebelum matahari terbenam. Hal ini akan memungkinkan kamu untuk menikmati pemandangan dan berfoto dengan santai. Bukit ini sendiri awalnya tidak memiliki nama resmi, namun karena banyaknya pasangan kekasih yang datang ke sini untuk menikmati pemandangan bersama dan berfoto, akhirnya penduduk setempat memberinya nama Bukit Cinta.

Bagi kamu yang sedang berlibur di Kalimantan Selatan, mengunjungi Bukit Lintang menjadi suatu keharusan. Bukit Lintang sendiri juga dikenal sebagai Bukit Telang. Lokasinya terletak di kota Pelaihari, Kabupaten Tanah Laut, Provinsi Kalimantan Selatan. Akses menuju Bukit Lintang terbilang masih agak sulit karena belum ada petunjuk resmi yang menunjukkan rute ke lokasi pendakian. Dari gerbang selamat datang Kota Pelaihari, terdapat petunjuk menuju Desa Sungai Jelai, Kecamatan Tambang Ulang. Kamu dapat mengambil arah ke kiri menuju perkebunan sawit. Perlu diketahui, bahwa jalan menuju ke Bukit Lintang juga agak jelek, terutama saat hujan. Sebaiknya, jika kamu pergi ke sana, lakukanlah bersama seseorang yang sudah pernah mengunjungi Bukit Lintang sebelumnya.

Saat perjalanan ke sana, kamu akan melewati hutan lindung yang sangat subur, dengan luas sekitar 500 hektar yang ditanami pohon ilang-ilang, mahoni, karet, dan buah-buahan. Disarankan untuk datang pada waktu subuh agar kamu dapat menikmati sunrise. Meskipun aksesnya sulit, rasa lelah dan perjuanganmu akan terbayar lunas saat kamu menyaksikan matahari terbit, jika cuaca memungkinkan. Namun, perlu diingat bahwa kadang-kadang cuaca di pagi hari bisa mendung dan berkabut. Dengan pemandangan sunrise yang menakjubkan, tidak mengherankan jika bukit ini menjadi salah satu destinasi wisata bukit terindah di Indonesia. Jadi, pastikan cuacanya benar-benar cerah ketika kamu berkunjung!

Bali menjadi salah satu destinasi yang tak pernah habis untuk dijelajahi dengan berbagai tempat wisatanya yang unik, salah satunya adalah Bukit Campuhan atau yang dikenal juga dengan Campuhan Ridge Walk. Terletak di sekitar perbukitan Campuhan, Bali, Bukit Campuhan adalah sebuah trek jogging yang memiliki lebar sekitar 1,5 meter dan panjang sekitar 2 kilometer. Tempat ini sangat cocok bagi kamu yang gemar jogging atau sekadar berjalan santai.

Selain itu, Bukit Campuhan juga menawarkan pemandangan matahari terbit dan matahari terbenam yang memukau. Dikelilingi oleh lembah, rumput hijau, dan sungai yang mengalir di sisi jalan setapak, tempat ini menawarkan pemandangan indah dan istimewa. Perjalanan menuju Bukit Campuhan akan memanjakan mata kamu dengan pemandangan yang memukau, membuatnya menjadi lokasi yang sangat disukai oleh para wisatawan.

Bukit Wairinding merupakan salah satu bukit indah yang di Sumba Timur, dan akses menuju destinasi wisata ini sangat mudah. Maka tak heran jika Bukit Wairinding pernah dijadikan lokasi syuting untuk film Pendekar Tongkat Emas.

Lanskap Bukit Wairinding sendiri begitu memukau dengan hamparan padang savana yang luas, dengan warna alam yang bervariasi tergantung pada cuaca. Pada musim kemarau, padang savana akan tampak seperti di Afrika dengan warna kuning yang mendominasi. Namun, suasana akan sangat berbeda saat musim hujan, dimana hamparan hijau yang menyegarkan akan membuatmu merasa seperti berada di New Zealand!

Untuk mencapai Bukit Wairinding, kamu perlu menempuh perjalanan sekitar 25 kilometer dari pusat kota Waingapu. Setelah tiba di lokasi, kamu hanya perlu melakukan sedikit pendakian sejauh 500 meter karena Bukit Wairinding berada di ketinggian 100-200 mdpl.

Kota Yogyakarta semakin terkenal dengan beragam tempat yang cocok untuk menikmati senja, salah satunya adalah Pantai Parangtritis atau Puncak Becici sebagai tempat yang ideal untuk menikmati pemandangan matahari terbenam. Namun, tidak jauh dari Puncak Becici, terdapat sebuah tempat yang menjadi surganya para penggemar senja, yaitu Bukit Mojo, yang terletak di Kanigoro, Mangunan, Dlingo Bantul.

Untuk mencapai destinasi wisata bukit yang menakjubkan ini, disarankan untuk menggunakan kendaraan roda dua atau mobil. Tarif masuk ke Bukit Mojo masih sangat terjangkau, hanya Rp 3.000 per orang. Selain itu, biaya parkir untuk sepeda motor sebesar Rp 2.000 dan untuk mobil Rp 5.000 saja.

Untuk akses jalannya, kamu tidak perlu khawatir, karena akses menuju lokasi ini sudah di aspal dengan beton, tidak lagi menggunakan jalur tanah yang licin saat hujan. Wisatawan biasanya datang menjelang matahari terbenam untuk menikmati keindahannya, terutama saat langit cerah, sambil menjelajahi spot-spot yang indah untuk berfoto selfie.

Tidak hanya pantai dan warisan budayanya yang bisa dinikmati saat berlibur ke Tana Toraja, tetapi ada juga surga tersembunyi yang bernama Bukit Ollon. Bukit ini menawarkan pemandangan yang memikat, mirip dengan bukit yang ada di Swiss! Lokasinya berada di Desa Buakayu, Kecamatan Bonggakaradeng, dan dihuni oleh sejumlah penduduk yang sebagian besar bekerja sebagai petani jagung, yang merupakan makanan pokok bagi penduduk setempat.

Destinasi wisata bukit yang menakjubkan ini terpisah oleh sebuah sungai jernih yang mengalir di sepanjang lereng bukit. Untuk merasakan kesegaran sambil menikmati kecantikan bukit yang lebih dekat, kamu juga dapat bermain air di tepi sungai Pengelolaan wisata di Bukit Ollon sendiri masih sederhana, dan untuk menikmati keindahan alam di sini, pengunjung tidak diwajibkan membayar, tetapi menyumbangkan dana sukarela. Keindahan Bukit Ollon sungguh memukau dan tak ada habisnya. Oleh karena itu, jangan lupa membawa kamera untuk mengabadikan momen di sini!

Bandung memang selalu menarik perhatian dengan pesonanya yang tiada duanya. Kota ini selalu berhasil mencuri hati bagi siapa pun yang mengunjunginya, dengan beragam atraksi yang menakjubkan. Bagi para pecinta pemandangan indah dari ketinggian, Bukit Bintang Bandung menjadi destinasi yang wajib untuk kunjungi.

Bukit Bintang terletak di Kampung Buntis Bongkor, Desa Cimenyan, Bandung, dengan ketinggian 1442 meter di atas permukaan laut. Sebelum mencapai puncak, kamu akan disambut dengan hamparan hutan pinus yang mempesona. Ketinggian dari bukit ini menjadikan tempat yang ideal untuk menikmati matahari terbenam dan pemandangan kota Bandung yang memukau, terutama saat malam hari. Selain dapat menikmati pemandangan yang memukau, kamu juga bisa menemukan berbagai hal menarik lainnya yang akan membuat liburanmu lebih menyenangkan.

Selain itu, kamu juga bisa mengajak teman atau keluarga untuk berkemah di sana. Sebab, Bukit Bintang menyediakan area berkemah yang sering digunakan oleh wisatawan untuk menikmati malam di bawah bintang. Biasanya, tarif berkemah di Bukit Bintang akan dipatok harga sekitar Rp 20.000 per orang, sementara untuk kunjungan harian, tarifnya adalah sekitar Rp 15.000 per orang.

Pemandangan alam Bali menjadi lebih menarik ketika dinikmati dari ketinggian bukit. Selain mengunjungi Bukit Campuhan, kamu juga dapat mengunjungi Bukit Asah yang terletak di Desa Bug Bug, tepatnya di balik Pantai Prasi. Keindahan alam Bukit Asah terletak pada panorama laut lepas yang luas dan tebing yang tinggi. Suasana tenang di sini akan membuatmu merasa damai, duduk santai di bawah pepohonan yang rindang.Untuk mencapai Bukit Asah, kamu bisa menggunakan kendaraan roda dua atau roda empat. Namun, bagi yang menyukai petualangan, trekking bisa menjadi alternatif untuk mencapai puncak Bukit Asah. Selama perjalanan menuju puncak, kamu akan disuguhi pemandangan yang menakjubkan, termasuk laut yang membentang dan tebing yang menjulang tinggi.

Baca juga: Menjelajahi Gunung Tertinggi di Dunia

Dari kedelapan destinasi wisata bukit terindah di Indonesia di atas, mana yang akan kamu pilih untuk liburan berikutnya? Untuk mengeksplorasi setiap destinasi tersebut, tnetu kamu perlu mempersiapkan stamina tubuh dan segala kebutuhan liburanmu. Nah, agar rencana liburanmu lebih terstruktur dan efisien, yuk rencanakan liburanmu dengan menggunakan layanan dari Traveloka!

Untuk menikmati kemudahan layanan Traveloka, pastikan untuk mengunduh aplikasi Traveloka terlebih dahulu! Di sana, kamu dapat memesan tiket pesawat dengan harga terbaik dan memesan kamar hotel dengan fasilitas mewah namun harga yang terjangkau. Jangan lupa juga untuk memanfaatkan layanan Traveloka Xperience untuk menemanimu dalam menjelajahi wisata bukit di Indonesia terindah!