8 Wilayah Zona Waktu Asia yang Wajib Diketahui Sebelum Traveling

Travel Bestie
18 Sep 2024 - 8 min read

Kamu ingin melakukan perjalanan keliling Asia? Salah satu yang harus diperhatikan sebelum melakukan traveling tersebut adalah mengetahui zona waktu Asia. Mengapa demikian? Ini supaya kamu tidak salah waktu ketika memesan tiket-tiket perjalanan dan atraksi secara online apalagi saat berpindah dari satu negara ke negara lain.

Apa itu zona waktu? Time zone atau zona waktu adalah sebuah stkamur waktu yang digunakan di suatu wilayah atau area tertentu. Sejumlah negara bisa memiliki lebih dari satu zona waktu. Biasanya, interval atau perbedaan waktunya sekitar satu jam untuk setiap 15 derajat lintang. Nah, zona waktu Asia ada delapan pembagian, lho.

Kamu ingin mengetahui pembagian waktu zona waktu Asia di beberapa negara? Coba simak informasi berikut ini. Siapa tahu bermanfaat untuk menentukan tempat dan waktu liburan kamu.

Pembagian Zona Waktu Asia

Pastinya, kamu bertanya-tanya mengapa terjadi perbedaan waktu di antara satu negara dengan negara lain? Padahal, letak wilayahnya berdekatan. Hal tersebut ternyata karena bumi yang berputar 360 derajat dalam 24 jam. Artinya, dalam setiap jam, bumi melakukan putaran 15 derajat.

Fakta inilah yang menyebabkan setiap titik wilayah yang memiliki perbedaan 15 derajat garis bujur akan ada perbedaan waktu sekitar satu jam. Zonasi waktu ini diukur dari titik Greenwich Meridian atau Prime Meridian.

Titik permulaannya berada di Observatorium Greenwich, Inggris. Itu sebabnya, kamu akan mengenal istilah GMT atau Greenwich Mean Time. Kalau dilihat dari garis lintang setiap negara yang ada di bumi, GMT ini terbagi menjadi 24 zona waktu.

Selain GMT, ada juga Universal Time Coordinater atau UTC. ini merupakan sebuah stkamur waktu dunia. Namun, beberapa negara memiliki stkamur lokal yang berbeda, ya. Ini tergantung keputusan setiap pemerintah negara setempat.

Menurut stkamur GMT, zona waktu Asia terbagi menjadi delapan, lho. Tentunya, kamu harus tahu berada di wilayah yang mana ketika nanti akan traveling. Jangan lupa untuk mencocokan waktu dengan wilayah setempat ketika sampai ke negara tersebut. Berikut ini pembagiannya.

1. Tokyo, Jepang (GMT+9)

Jepang berada di sesuai garis lintang utara ke selatan, yaitu 30°LU - 47°LU. Untuk lokasi bujurnya berada di barat ke timur, yakni 128°BT - 146°BT. Hal ini membuatnya berada di zona waktu GMT+9.

Perlu diketahui, seluruh wilayah Jepang memiliki zona waktu yang sama. Bahkan, negara asal anime ini juga memiliki stkamur waktu sendiri yang disebut Japan Stkamurd Time atau JST. Apa bedanya dengan stkamur GMT+9?

Waktu JST ini lebih cepat 9 jam dari GMT. Stkamur waktu tersebut tidak dipengaruhi oleh pergantian musim. Perbedaan waktu dengan Indonesia WIB (Waktu Indonesia Barat) hanya dua jam. Sedangkan perbedaan waktu dengan Beijing hanya satu jam dan Korea Selatan punya waktu yang sama.

2. Beijing, China (GMT+8)

Pernahkah kamu berpikir kalau pembagian waktu di negara China akan banyak? Hal ini pasti disebabkan luas wilayahnya mencapai 9.093.510 km2 yang merupakan terbesar di Asia. Negara Tirai Bambu tersebut terbentang antara 18° LU-54° LU dan 73° BT-135° BT.

Bila dilihat secara letak geografisnya, negara Tiongkok ini mempunya lima zona waktu. Apa saja, ya, kira-kira? Ada Zona Waktu Zhongyuan, Longshu, Tibet, Kunlun, dan Changbai. Namun, pemerintah hanya mengakui zona waktu GMT+8.

Walau negara tersebut sangatlah luas, ternyata zonasi waktunya hanya satu, lho. Mengapa bisa demikian? Secara resmi, Pemerintah China menggunakan zona waktu Asia GMT+8 yang berpusat di Beijing. Hal inilah yang membuat daerah terjauh dari Beijing pun memiliki waktu yang sama.

Zona waktu Beijing ini juga dipakai untuk seluruh daratan China, lho. Termasuk Hong Kong, Taiwan, serta Makau. Jangan heran kalau kamu berkeliling China, aktivitas sekolah dan perkantoran masih dilakukan ketika langit sudah gelap.

3. Jakarta, Indonesia (GMT+7)

Negara kita, Indonesia, juga memiliki zonasi waktu yang cukup unik. Hal ini juga perlu dipahami ketika kamu mau berlibur dari bagian barat ke timur Indonesia. Tentunya, ini karena zona waktunya memiliki perbedaan.

Letak astronomis Indonesia berada di 6° LU - 11° LS dan 95° BT - 141° BT. Karena merupakan daerah kepulauan, negara tersebut cukup terbentang luas. Secara internasional, zonasi waktu Asia negara kepulauan ini berada di GMT+7.

Namun, Pemerintah Indonesia membagi tiga zonasi waktu untuk mempermudah aktivitas masyarakatnya. Pembagian ini berdasarkan dengan rumus atau hitungan GMT. Berikut ini pembagiannya.

Waktu Indonesia Barat (WIB). Zonasi di wilayah ini mengacu pada waktu GMT+7. WIB ini meliputi beberapa daerah, yaitu Pulau Sumatera, Pulau Jawa, Kalimantan Barat, dan Kalimantan Tengah.
Waktu Indonesia Tengah (WITA). Untuk zonasi waktu yang satu ini mengikuti GMT+8. Jadi, waktunya sama dengan di Beijing, China. Daerah yang menggunakan WITA, meliputi Pulau Sulawesi, Pulau Bali, Nusa Tenggara Barat, Nusa Tenggara Timur, Kalimantan Utara, Kalimantan Timur, serta Kalimantan Selatan.
Waktu Indonesia Timur (WIT). Sedangkan zonasi waktu yang terakhir mengikuti GMT+9. Waktu ini sama dengan Tokyo, Jepang. Daerah di Indonesia yang menggunakan stkamur WIT adalah Pulau Maluku dan Pulau Papua.

4. Bangkok, Thailand (GMT+7)

kamu akan liburan ke Bangkok, Thailand dalam waktu dekat. Tahukah kamu kalau zonasi waktu di negara tersebut sama dengan WIB atau GMT+7? Kira-kira mengapa bisa terjadi demikian, ya?

Tentunya, hal ini masih berhubungan dengan letak astronomis Negara Gajah Putih tersebut. Thailand terletak di 50º LU hingga 210º LS dan 97ºBT hingga 106º BT. Secara teknis, letak tersebut berdekatan dengan Indonesia atau bisa dianggap memiliki posisi sejajar.

Hal inilah yang menyebabkan Thailand tidak memiliki perbedaan waktu dengan Indonesia. Terutama dengan Waktu Indonesia Barat. Selain Thailand, beberapa negara lain juga memiliki zona waktu GMT+7, seperti Pulau Natal (Christmas Island), Kamboja, Laos, dan Vietnam.

5. Dhaka, Bangladesh (GMT+6)

Letak astronomis Bangladesh berada di 21,69º LU – 26,64º LU dan di antara 87,9º BT– 92,46º BT. Negara ini masuk dalam kawasan Asia Selatan. Menurut Greenwich Mean Time, area negara ini masuk dalam zonasi waktu GMT+6 yang berpusat di Kota Dhaka.

Namun, perlu kamu ketahui. Bangladesh pernah berganti zonasi waktu, lho. Jadi, pada tanggal 19 Juni 2009, pemerintah negara sebut memperkenalkan konsep waktu GMT+6 di masyarakat.

Zonasi waktu ini berubah ketika memasuki 1 Januari 2020. Negara ini meresmikan Bangladesh Stkamurd Time atau BST yang memiliki perbedaan waktu menggunakan stkamur UTC+5.

Ada beberapa negara di Asia yang memiliki waktu sama dengan BST, yakni Bhutan, Kazakhstan, Kyrgyzstan, dan kawasan di Samudera Hindia. Jadi ketika kamu mau melakukan perjalan ke negara yang disebutkan tadi, bisa sesuaikan waktunya, ya.

6. New Delhi, India (GMT+5:30)

India sering menjadi tujuan wisata saat waktu liburan tiba. Apalagi tradisi, budaya, dan sejarahnya pun menarik. Negara di Asia Selatan tersebut memiliki letak astronomis 8º LU - 37º LU dan 68º BT - 97º BT.

Karena letak astronomisnya itulah, negeri asal film-film Bollywood tersebut memiliki perbedaan waktu GMT+5:30. Mengapa waktu zona Asia kawasan tersebut berbeda dari negara lainnya?

Tentunya, ini tidak terlepas dari sejarah. Pada awal tahun 1900-an, The Royal Society di London, Inggris mengajukan dua zona waktu untuk India. Pertama, GMT+6 untuk India bagian timur. Sedangkan untuk India bagian barat menggunakan GMT+5.

Sayangnya, usul tersebut tidak diterima. Akhirnya diputuskan untuk mengambil zonasi waktu di tengah-tengah, yakni GMT+5:30. Pada tahun 1906, pemerintah setempat meresmikan Indian Stkamurd Time (IST). Selain India, Sri Lanka juga menggunakan zona waktu Asia tersebut.

7. Tehran, Iran (GMT+3:30)

Sama seperti India, Iran juga memiliki zonasi waktu yang unik, yakni GMT+3:30. Titik perbedaan waktu tersebut berpusat di Ibu Kota Iran, Tehran. Lalu, mengapa zonasi yang seperti ini bisa terjadi sana?

Pertama-tama, kamu harus mengetahui di mana letak Iran? Negara di Asia Barat Daya ini memiliki letak astronomis 24°- 40° Lintang Utara dan 44°- 64° Bujur Timur. Nah, ternyata letak tersebut mempengaruhi perbedaan waktu di negara itu.

Iran berada di antara 30°- 60° Bujur Timur. Secara teori Universal Time Coordinater, wilayah tersebut berada di zonasi waktu UTC+2 hingga UTC+4. Namun pada tahun 1946, pemerintah setempat memutuskan untuk mengambil waktu tengah-tengah, yakni GMT+3:30.

Alasannya, Pemerintah Iran ingin mencocokan zonasi waktu dengan Mean Solar Timeatau Waktu Matahari Rerata. Apakah itu? Ini merupakan sebuah stkamur waktu yang disesuaikan dengan pengukuran diurnal motion atau gerakan nyata bintang mengelilingi bumi.

Panjang waktu Mean Solar Time adalah 24 jam/hari sepanjang tahun. Nah, zona waktu Asia GMT+3:30 ini terkadang membuat bingung para wisatawan yang datang ke Iran. Namun, sekaligus juga menjadi daya tarik dari negara tersebut.

8. Baghdad, Irak (GMT+3)

Apa zonasi waktu yang digunakan Irak? Sebelum masuk tentang informasi perbedaan waktu, kamu harus mengetahui letak astronomis dari Irak. Negara tersebut berada 29°LU - 38°LU dan 39°BT - 49°BT (ada juga daerah kecil di bagian barat 39°BT).

Menurut catatan Greenwich Mean Time, Irak masuk dalam GMT+3. Titik pusatnya berada di Kota Baghdad. Nah, perlu kamu ketahui, zonasi waktu negara tersebut juga disebut Arabic Stkamurd Time atau AST).

Ternyata, penggunaan zonasi waktu Asia yang satu ini tidak cuma di Irak saja, lho. Namun, digunakan juga di negara-negara Jazirah Arab. Misalnya, Bahrain, Yemen, Kuwait, Qatar, dan Saudi Arabia.

Pentingnya Mengetahui Zona Waktu Asia

Nah, kamu dan keluarga punya rencana untuk bepergian keliling Asia. Tentunya, informasi soal zona waktu Asia ini sangat penting untuk perencanaan perjalananmu. Berikut ini beberapa manfaat dari kamu mengetahui perbedaan waktu antarnegara. Simak, ya!

1. Memesan Tiket Perjalanan dan Atraksi

Pastinya, untuk melakukan perjalanan ke luar negeri, kamu harus memiliki tiket transportasi dan booking hotel terlebih dulu. Nah, dengan adanya perbedaan waktu, kamu harus menghitung waktunya. Jangan sampai, kamu mepet sekali waktu kedatangan dan kepergian saat memesan pesawat atau transportasi lainnya.

2. Mempermudah Buat Jadwal Aktivitas

Ketika mendatangi beberapa negara, kamu pastinya sudah mengetahui aktivitas yang akan dilakukan. Nah, dengan mengetahui zona waktu Asia tersebut, kamu dapat menyesuaikan perjalanan dengan jam operasional obyek wisata atau tempat atraksi. Jadi, kamu tidak akan datang ketika tempat wisata sudah tutup.

3. Mengatasi Jetlag

Tahukah kamu, ada kemungkinan terjadinya jetlag bila pergi ke luar negeri. Apalagi mengunjungi negara-negara yang perbedaan waktunya tiga hingga empat jam lebih. Tubuh kamu akan mengalami kesulitan untuk menyesuaikan waktu biologis. Tak jarang inilah yang membuat kamu jadi sakit selama liburan. Kalau sudah mengetahui zonasi waktunya, kamu bisa memperkirakan waktu istirahat selama perjalanan.

4. Tak Salah Waktu Ketika Panggilan Luar Negeri

Ketika kamu berada di Arab Saudi, tiba-tiba ingin video call kerabat yang ada di Indonesia. Tentunya, kamu harus menyadari kalau ada perbedaan waktu dari kedua negara tersebut. Bila sudah memahami zona waktu Asia, kamu dapat mengatur waktu yang tepat untuk melakukan panggilan. Ini supaya tidak mengganggu waktu istirahat kedua pihak.

Itulah tadi informasi seputar zona waktu Asia yang bisa didapat. Jika kamu tertarik berlibur keliling Asia, perhatikan hal tersebut, ya. Yuk, segera pesan tiket perjalanan kamu melalui Traveloka. Dengan Traveloka, pesan tiket pesawat, tiket bus, dan tiket kereta api jadi lebih mudah. Tak hanya itu, kamu juga bisacek booking hotel, tiket bus, sewa mobil, dan tiket atraksi favorit, lho. Yuk, pesan sekarang!

Tiket Dufan Ancol

9.2/10

Ancol

Rp 300.000

Rp 213.000

Discover flight with Traveloka

Sat, 3 May 2025

Citilink

Surabaya (SUB) ke Jakarta (HLP)

Mulai dari Rp 1.023.700

Fri, 2 May 2025

Citilink

Palembang (PLM) ke Jakarta (HLP)

Mulai dari Rp 892.800

Fri, 2 May 2025

Citilink

Bali / Denpasar (DPS) ke Jakarta (HLP)

Mulai dari Rp 1.103.100

Dalam Artikel Ini

• Pembagian Zona Waktu Asia
• 1. Tokyo, Jepang (GMT+9)
• 2. Beijing, China (GMT+8)
• 3. Jakarta, Indonesia (GMT+7)
• 4. Bangkok, Thailand (GMT+7)
• 5. Dhaka, Bangladesh (GMT+6)
• 6. New Delhi, India (GMT+5:30)
• 7. Tehran, Iran (GMT+3:30)
• 8. Baghdad, Irak (GMT+3)
• Pentingnya Mengetahui Zona Waktu Asia
• 1. Memesan Tiket Perjalanan dan Atraksi
• 2. Mempermudah Buat Jadwal Aktivitas
• 3. Mengatasi Jetlag
• 4. Tak Salah Waktu Ketika Panggilan Luar Negeri

Aktivitas yang Disebutkan dalam Artikel Ini

Tiket Dufan Ancol

Ancol
Rp 300.000
Rp 213.000

Penerbangan yang Ditampilkan dalam Artikel Ini

Sat, 3 May 2025
Citilink
Surabaya (SUB) ke Jakarta (HLP)
Mulai dari Rp 1.023.700
Pesan Sekarang
Fri, 2 May 2025
Citilink
Palembang (PLM) ke Jakarta (HLP)
Mulai dari Rp 892.800
Pesan Sekarang
Fri, 2 May 2025
Citilink
Bali / Denpasar (DPS) ke Jakarta (HLP)
Mulai dari Rp 1.103.100
Pesan Sekarang
Hotel
Tiket Pesawat
Things to Do
Selalu Tahu Kabar Terbaru
Dapatkan berbagai rekomendasi travel & gaya hidup serta info promo terkini dengan berlangganan newsletter kami.
Langganan