Mengetahui zona waktu Madinah di Arab Saudi tentunya penting, khususnya bagi Anda yang ingin melakukan ibadah Umrah, Haji, atau sekadar liburan di sana. Selain untuk mengetahui perbedaan waktu antara Madinah dan kota asal Anda, mengetahui zona waktu Madinah juga bisa menghindari adanya kebingungan waktu selama Anda berada di sana.
Penasaran dengan zona waktu Madinah? Mari simak informasi selengkapnya berikut ini beserta tempat-tempat wisata yang ada di sana.
Madinah, atau negara Arab Saudi pada umumnya, berada dalam zona waktu Arab Standard Time (AST) atau Waktu Standar Arab (UTC+3). Jika dihitung, maka zona waktu Madinah memiliki perbedaan waktu sekitar 4 jam dari Waktu Indonesia Barat atau WIB. Perbedaan waktu ini merupakan perhitungan dari WIB (UTC+7) dan zona waktu Madinah (UTC+3).
Jika berbicara perbedaan waktu antara WIB dan Arab Saudi, maka WIB lebih cepat 4 jam dibandingkan dengan negara Timur Tengah tersebut. Sebagai contoh, jika di Indonesia menunjukkan pukul 13.00 WIB, maka waktu di Arab Saudi menunjukkan pukul 09.00 pagi.
Tapi ingat, perbedaan waktu ini akan berubah menjadi 5 hingga 6 jam jika dibandingkan dengan zona waktu lainnya yang ada di negara Indonesia, yaitu Waktu Indonesia Timur (WIT) dan Waktu Indonesia Tengah (WITA).
Mengenali zona waktu Madinah tentunya menjadi penting bagi Anda yang hendak berkunjung ke kota tersebut. Selain untuk mengetahui perbedaan waktu antara Madinah dan kota asal Anda, memahami zona waktu Madinah dapat menghindari kebingungan waktu, terutama ketika Anda harus bepergian melintasi berbagai negara maupun wilayah.
Tidak hanya itu, memahami zona waktu juga bisa mempermudah Anda untuk melakukan koordinasi ketika ingin mengadakan sebuah kegiatan ataupun acara.
Kota Madinah tidak lepas dari sejarah agama Islam yang sangat panjang. Di kota ini, Nabi Muhammad Salallahu Alaihi Wasallam (SAW) dimakamkan. Tidak hanya itu, Madinah juga menjadi tempat hijrah Nabi Muhammad SAW dan para pengikutnya dari Mekah. Jadi, tidak heran kalau ada banyak tempat-tempat bersejarah yang bisa dikunjungi di kota ini.
Berikut adalah beberapa tempat bersejarah yang bisa Anda kunjungi selama liburan di Kota Madinah:
Salah satu tempat bersejarah yang ada di Madinah dan pasti dikunjungi oleh umat Islam yang Umrah atau Haji adalah Masjid Nabawi. Masjid ini terletak di tengah-tengah kota Madinah dan dikelilingi oleh banyak hotel.
Sebagai informasi, Masjid Nabawi menjadi masjid kedua yang dibangun oleh Nabi Muhammad SAW setelah Masjid Quba. Dulunya, pada tahun 632 M, Masjid Nabawi dibangun di sebelah rumah Nabi Muhammad SAW sebagai tempat berkumpulnya umat Islam dan untuk mengadakan majelis ilmu.
Selain itu, Masjid Nabawi juga mendapatkan predikat sebagai tempat paling suci kedua dalam agama Islam, setelah Masjidil Haram yang ada di Mekah. Jadi, Masjid Nabawi merupakan salah satu tempat bersejarah yang patut Anda kunjungi jika berada di Madinah.
Tempat bersejarah lainnya yang dapat dikunjungi oleh umat Muslim yang sedang Umrah atau Haji adalah makam Nabi Muhammad SAW yang terletak di Masjid Nabawi. Makam Rasulullah SAW tepat berada di bawah Kubah Hijau yang cukup populer di Madinah.
Raudhah juga menjadi tempat bersejarah dan tempat penting bagi umat Muslim. Bayangkan saja, Raudhah dipercaya sebagai taman surga. Rasulullah SAW pun pernah bersabda bahwa Raudhah, yang terletak di antara rumah dan mimbar Nabi Muhammad SAW, adalah salah satu di antara taman-taman surga. Jadi, tidak heran kalau tempat bersejarah ini sering kali dikunjungi oleh umat Muslim yang sedang berada di Madinah.
Masjid Quba menjadi salah satu masjid sekaligus tempat bersejarah penting bagi umat Islam. Pasalnya, masjid ini merupakan masjid pertama yang dibangun oleh Nabi Muhammad SAW di Kota Madinah. Lokasinya sekitar 3 kilometer (km) di selatan Masjid Nabawi.
Kalau sedang berada di Madinah untuk Umrah, Haji, atau sekadar liburan, jangan sampai melewatkan kesempatan untuk mengunjungi Jabal Uhud. Bagi Anda yang belum tahu, Jabal Uhud merupakan sebuah bukit yang lokasinya ada di luar Kota Madinah.
Bukit ini menjadi saksi bisu dari pertempuran atau peperangan antara pasukan umat Muslim dan pasukan Kafir Quraisy pada tahun 625 M silam.
Di antara 70 pasukan umat Muslim yang meninggal dalam peperangan ini, terdapat satu keluarga dari Nabi Muhammad SAW, yaitu Hamzah yang tidak lain adalah paman dari Rasulullah SAW.
Tempat bersejarah di Madinah selanjutnya adalah Masjid Miqat. Masjid ini juga memiliki nama lain, yaitu Masjid al-Muhrim yang berlokasi di Zul Hulaifah. Sekarang, masjid ini lebih dikenal dengan nama Abyar Ali atau Masjid Bir Ali.
Bukan tanpa alasan apabila Masjid Miqat memiliki nama lain Masjid al-Muhrim. Sebab, di masjid inilah Nabi Muhammad SAW dan sahabat-sahabatnya mengambil miqat untuk berihram.
Tidak mengherankan apabila banyak umat Muslim yang mendatangi Masjid Jum'ah untuk beribadah. Dulunya, masjid ini merupakan tempat tinggal dari Bani Salim bin Auf.
Salah satu keistimewaan dari Masjid Jum'ah adalah Rasulullah SAW menunaikan ibadah shalat Jumat pertama kalinya di masjid ini.
Masjid Qiblatain juga menjadi salah satu tempat bersejarah di Madinah. Dulunya, masjid ini menjadi dikenal oleh banyak umat Muslim karena merupakan tempat perubahan kiblat dalam shalat dilakukan.
Sebagai informasi, awal mula kiblat dalam shalat umat Muslim mengarah ke Baitul Maqdis di Jerusalem. Akan tetapi, Allah Subhanahu Wa Ta'ala (SWT) memerintahkan Nabi Muhammad SAW untuk mengubah arah kiblat ke Kabah di Mekah.
Setelah perintah itu diturunkan, Nabi Muhammad SAW memutar arah kiblatnya sebanyak 180 derajat ke arah kiblat yang baru. Jadi, tidak heran kalau Masjid Qiblatain dilengkapi dengan dua mihrab.
Makam Baqi adalah sebuah pemakaman yang memiliki julukan Jannatul Baqi. Allah SWT memerintahkan Rasulullah SAW untuk menjadikan area tersebut agar menjadi tempat pemakaman kaum Muslimin di Madinah. Tempat ini juga menjadi tempat bersejarah yang lokasinya paling dekat dengan Masjid Nabawi di Madinah.
Masjid Khandak, atau yang juga dikenal dengan sebutan Masjid Khamsah, juga menjadi salah satu tempat bersejarah dalam agama Islam. Dulunya, tempat ini menjadi tempat untuk Nabi Muhammad SAW dan sahabat-sahabatnya untuk membangun sebuah parit yang berfungsi untuk menjaga Kota Madinah dari serangan musuh.
Masjid Khandak atau Masjid Khamsah sendiri berlokasi di Gunung Sila di sekitar Kota Madinah. Pembangunan masjid ini bertujuan untuk menghormati serta mengenang perjuangan umat Muslim dalam Perang Khandak.
Masjid Abu Bakar juga dianggap sebagai salah satu tempat bersejarah yang ada di Kota Madinah. Bayangkan saja, masjid ini berdiri di atas rumah dari Abu Bakar Ash-Shiddiq. Dirinya merupakan salah satu sahabat Nabi Muhammad SAW yang menjadi pemeluk agama Islam di awal dan khalifah pertama yang diangkat setelah Nabi Muhammad meninggal dunia.
Kota Madain Saleh merupakan salah satu kota bersejarah yang lokasinya sekitar 400 km di sebelah barat daya Kota Madinah. Kota ini diakui sebagai Situs Warisan Dunia UNESCO dan telah dibangun sekitar 2 ribu tahun yang lalu oleh orang Nabatean.
Akan tetapi, terdapat sejarah kelam dari kota ini. Dulunya, karena kekayaan alam di tempat ini melimpah, Kaum Tsamud menjadi sombong dan berperilaku jahat kepada orang miskin.
Allah SWT mengutus Nabi Saleh Alaihis Salam (AS) untuk membimbing kaum tersebut. Sebagian mau ikut Nabi Nuh, tapi ada juga yang menolak untuk mengikutinya.
Allah SWT pun memberikan hukuman berupa gempa bumi yang terjadi di malam hari. Sebagai informasi, Nabi Muhammad SAW menghindari wilayah ini.
Di Madinah, terdapat Kompleks Percetakan Al-Quran yang berlokasi di jalan utama Tabuk. Di dalamnya, terdapat sebuah mesin pencetak yang setiap tahunnya bisa mencetak lebih dari 10 juta Al-Quran.
Itulah tadi informasi seputar zona waktu Madinah dan tempat-tempat bersejarah di Kota Madinah yang bisa Anda kunjungi. Tentunya Madinah bisa menjadi destinasi yang spesial untuk pemeluk agama Islam karena ada banyak tempat-tempat bersejarah yang bisa dikunjungi di sana.
Apa pun destinasi liburan Anda, jangan lupa untuk booking hotel dan beli tiket pesawat lewat aplikasi Traveloka, ya!
Traveloka memberikan kemudahan untuk booking hotel dengan fitur-fiturnya, seperti Hotel Near You untuk mencari hotel-hotel terdekat dan Filter Harga untuk mencari hotel-hotel dengan harga termurah yang paling sesuai dengan budget Anda. Tidak hanya itu, Anda juga bisa membeli tiket bus hingga tiket hiburan dengan mudah hanya di Traveloka.
Rencanakan perjalanan dan liburan Anda ke Madinah bersama dengan Traveloka dan dapatkan promo-promo menariknya!
Baca juga: 9 Rekomendasi Destinasi Wisata di Gorontalo
4G Travel eSIM Saudi Arabia by JavaMifi
Arab Saudi
Rp 99.000
Tue, 20 May 2025
IndiGo
Jakarta (CGK) ke Abu Dhabi (AUH)
Mulai dari Rp 3.473.160
Sun, 11 May 2025
Jetstar Asia Airways
Jakarta (CGK) ke Abu Dhabi (AUH)
Mulai dari Rp 4.928.470
Thu, 8 May 2025
Garuda Indonesia
Bali / Denpasar (DPS) ke Abu Dhabi (AUH)
Mulai dari Rp 7.716.500