Zona waktu Makassar berada di WITA (Waktu Indonesia Tengah) yang beda satu jam lebih cepat dari WIB dan satu jam lebih lambat dari WIT. Kalau kamu berencana liburan ke Makassar, penting banget buat tahu perbedaan waktu ini supaya kamu bisa menyesuaikan jadwal dengan baik dan tidak ketinggalan momen seru selama di sana.
Makassar, sebagai salah satu kota besar di Indonesia, punya beragam destinasi wisata yang wajib kamu kunjungi. Mulai dari pantai yang indah sampai bangunan bersejarah, semuanya ada di sini.
Selama di Makassar, kamu bisa menikmati berbagai tempat wisata yang menawarkan pengalaman menarik dan pastinya tidak akan bikin kamu bosan. Jadi, pastikan untuk merencanakan perjalananmu dengan baik dan eksplorasi semua yang Makassar tawarkan.
Shutterstock.com
Saat tiba di Makassar, kamu akan berada di zona waktu WITA (Waktu Indonesia Tengah), yang lebih cepat satu jam dari waktu Jakarta dan satu jam lebih lambat dari Jayapura. Perbedaan waktu ini mungkin terlihat sederhana, tapi cukup penting, terutama bagi kamu yang punya rencana perjalanan atau aktivitas di hari yang sama.
Misalnya saja, jika kamu tiba dari Jakarta pada pukul 10:00 pagi WIB, waktu di Makassar sudah menunjukkan pukul 11:00 WITA. Jadi, ada baiknya kamu memperhitungkan jadwal keberangkatan dan kedatangan agar perjalanan lebih efisien.
Selain itu, zona waktu ini juga mempengaruhi aktivitas sehari-hari di Makassar, seperti jam buka tempat wisata, restoran, atau pusat perbelanjaan. Banyak tempat wisata yang buka lebih pagi, seperti Pantai Losari atau Benteng Rotterdam, yang bisa kamu nikmati dengan lebih santai.
Dengan mengetahui perbedaan waktu ini, kamu juga bisa mengoptimalkan waktu untuk menikmati sunset di Pantai Losari atau merencanakan perjalanan ke Pulau Samalona tanpa terburu-buru.
Menariknya, WITA juga berlaku di beberapa daerah lain, seperti di Sulawesi, Bali, NTB, dan NTT. Karena itu, kalau kamu berencana melakukan perjalanan ke destinasi lain di kawasan ini, kamu tidak perlu lagi menyesuaikan jam.
Baca Juga: 8 Rekomendasi Tempat Bersejarah di Makassar
Ketika merencanakan kunjungan ke Makassar, ada beberapa hal penting yang perlu kamu perhatikan untuk memastikan liburanmu berjalan lancar.
Sony Herdiana / Shutterstock.com
Makassar menawarkan berbagai destinasi wisata yang menarik dan sayang untuk dilewatkan. Berikut ini beberapa tempat yang wajib masuk dalam daftar kunjunganmu.
Pantai Losari adalah ikon Makassar dan salah satu tempat yang paling populer di kota ini. Nikmati pemandangan matahari terbenam yang memukau sambil duduk santai di tepi pantai atau menjajal jajanan khas Makassar di sepanjang promenade.
Benteng Rotterdam, yang juga dikenal sebagai Benteng Ujung Pandang, adalah sebuah benteng bersejarah yang dibangun pada abad ke-17. Selain menikmati arsitektur kolonial Belanda yang megah, kamu bisa menjelajahi museum di dalamnya untuk mempelajari sejarah Makassar dan Sulawesi.
Bagi pecinta snorkeling dan diving, Pulau Samalona adalah tempat yang sempurna. Dengan air laut yang jernih dan terumbu karang yang indah, pulau ini menawarkan pengalaman bawah laut yang tak terlupakan.
Taman Nasional Bantimurung terkenal dengan air terjunnya yang spektakuler dan keanekaragaman flora dan fauna. Jangan lupa untuk mengunjungi Gua Batu dan melihat berbagai spesies kupu-kupu yang langka di kawasan ini!
Jika kamu mencari hiburan keluarga, Trans Studio Makassar adalah taman hiburan indoor yang menawarkan berbagai wahana dan atraksi seru. Cocok untuk semua usia, tempat ini adalah pilihan tepat untuk menghabiskan waktu bersama keluarga.
Kampung Pelangi adalah sebuah kawasan permukiman yang didekorasi dengan warna-warni cerah. Tempat ini tidak hanya Instagramable, tapi juga memberikan nuansa yang menyenangkan untuk berjalan-jalan dan menikmati suasana lokal.
Museum ini menawarkan koleksi artefak budaya dan sejarah yang berkaitan dengan Sulawesi Selatan. Ini adalah tempat yang bagus untuk belajar lebih dalam tentang warisan budaya daerah ini.
Masjid 99 Kubah adalah salah satu masjid terbesar di Makassar dengan arsitektur yang sangat khas. Dengan 99 kubah yang menghiasi atapnya, masjid ini tidak hanya berfungsi sebagai tempat ibadah, tetapi juga sebagai objek wisata yang menarik untuk foto-foto.
Bagi pecinta cokelat, kunjungan ke Pabrik Cokelat Kaka bisa menjadi pengalaman yang manis. Di sini, kamu bisa melihat proses pembuatan cokelat dari biji kakao hingga produk akhir, serta mencicipi berbagai jenis cokelat lezat yang diproduksi.
Mengunjungi pasar tradisional seperti Pasar Terong atau Pasar Pa’baeng-baeng bisa memberikanmu pengalaman autentik mengenai kehidupan sehari-hari penduduk Makassar. Di pasar ini, kamu bisa menemukan berbagai bahan makanan segar, kerajinan tangan, dan oleh-oleh khas.
Pulau Khayangan adalah destinasi eksklusif yang menawarkan keindahan alam yang memukau dengan pantai pasir putih dan air laut biru jernih. Cocok untuk liburan romantis atau bersantai di tengah alam.
Kebun Raya Botani adalah tempat yang ideal untuk bersantai sambil menikmati keindahan taman botani yang asri. Di sini, kamu bisa berjalan-jalan di tengah pepohonan hijau dan melihat berbagai jenis tanaman yang tidak hanya cantik tetapi juga edukatif.
Gua Jepang adalah situs bersejarah yang dulunya digunakan sebagai markas oleh tentara Jepang selama Perang Dunia II. Tempat ini menawarkan wawasan tentang sejarah perang dan arsitektur gua yang menarik untuk dieksplorasi.
Kawasan Hutan Mangrove di Makassar menawarkan pemandangan alam yang unik dan peluang untuk melihat ekosistem mangrove. Kamu bisa melakukan tur perahu untuk menjelajahi hutan mangrove ini dan menikmati keindahan alam sekitarnya.
Jalan Somba Opu adalah tempat yang terkenal dengan berbagai restoran dan warung makan yang menyajikan hidangan khas Makassar. Cobalah Sop Konro atau Coto Makassar di sini dan nikmati atmosfer kuliner lokal yang khas.
Taman Baruga adalah taman kota yang menawarkan area hijau yang nyaman untuk bersantai. Dengan fasilitas olahraga dan area bermain anak, taman ini merupakan tempat yang ideal untuk keluarga yang ingin menikmati waktu bersama di luar ruangan.
Makassar juga terkenal dengan kerajinan tangan seperti tenun Bugis dan kerajinan kayu. Kamu bisa mengunjungi pusat-pusat kerajinan di Makassar untuk membeli oleh-oleh khas yang unik dan berkualitas.
Taman Bunga Wilhelmina menawarkan pemandangan bunga-bunga cantik dan merupakan tempat yang cocok untuk foto-foto atau hanya sekedar berjalan-jalan menikmati keindahan alam. Ini adalah pilihan yang tepat bagi penggemar tanaman dan fotografi.
Monumen Mandala adalah landmark bersejarah yang menghormati perjuangan kemerdekaan di Indonesia Timur. Terletak di pusat kota, monumen ini menawarkan wawasan sejarah yang menarik serta menjadi tempat yang bagus untuk belajar lebih banyak tentang sejarah lokal.
Kampung Wisata Rappocini menawarkan pengalaman wisata yang lebih lokal dengan kegiatan seperti belajar membuat makanan tradisional atau mengikuti workshop kerajinan tangan. Ini adalah tempat yang ideal untuk merasakan kehidupan lokal dan budaya Makassar secara langsung.
Meskipun agak jauh dari pusat kota, Taman Nasional Lore Lindu adalah tempat yang menawarkan keindahan alam yang luar biasa dengan berbagai aktivitas, seperti trekking, pengamatan burung, dan menikmati pemandangan alam yang menakjubkan.
Jika kamu bersedia melakukan perjalanan sedikit jauh dari Makassar, Pantai Tanjung Bira adalah pilihan yang fantastis dengan pasir putih dan air laut yang jernih. Ini adalah tempat yang ideal untuk snorkeling, diving, dan bersantai di pantai.
Fri, 2 May 2025
Citilink
Jakarta (CGK) ke Makassar (UPG)
Mulai dari Rp 1.054.700
Tue, 27 May 2025
Garuda Indonesia
Kendari (KDI) ke Makassar (UPG)
Mulai dari Rp 688.600
Wed, 30 Apr 2025
Citilink
Balikpapan (BPN) ke Makassar (UPG)
Mulai dari Rp 647.200
Jika kamu punya rencana untuk berkunjung ke Makassar, pesan instan akomodasi dan transportasimu di Traveloka, mulai dari hotel hingga tiket pesawat, dengan harga terbaik. Temukan juga pilihan tiket atraksi di Makassar lewat Traveloka. Gunakan segera promo menarik dari Traveloka selama persediaan masih ada!