Travel Advisory: Panduan Wisata Brunei

Xperience Team
27 Dec 2024 - 11 min read

Brunei adalah salah satu destinasi yang penuh dengan pesona, baik dari segi alam maupun budaya. Brunei memiliki hutan hujan tropis yang luas dan pantai-pantai yang indah. Negara ini memiliki ibu kota Bandar Seri Begawan, yang juga merupakan kota terbesar di Brunei. Selain Bandar Seri Begawan, kota-kota penting lainnya seperti Kuala Belait dan Seria menjadi pusat ekonomi dan industri di negara ini. Brunei juga terkenal dengan kebijakan sosialnya yang berbasis pada nilai-nilai Islam serta kemewahan yang terlihat di berbagai bangunan bersejarah, seperti Masjid Sultan Omar Ali Saifuddien.

Jika kamu berencana untuk berpetualang ke negara ini, ada beberapa hal penting yang perlu kamu ketahui terkait persyaratan masuk dan keluar, jenis visa, dan keadaan alam. Mengetahui informasi ini akan sangat membantu agar perjalananmu ke Brunei berjalan lancar tanpa hambatan administratif. Dengan persiapan yang tepat, kamu bisa menikmati keindahan dan ketenangan negara ini dengan lebih nyaman!

Syarat Visa Brunei

Warga Negara Indonesia (WNI) yang berencana mengunjungi Brunei untuk tujuan wisata tidak memerlukan visa jika kunjungan tersebut berlangsung kurang dari 14 hari. Namun, jika perjalanan lebih dari 14 hari, WNI diwajibkan untuk mengajukan visa sebelum keberangkatan. Pengajuan visa dapat dilakukan melalui Kedutaan Besar Brunei atau perwakilan diplomatik Brunei lainnya.

Dokumen yang diperlukan untuk pengajuan visa meliputi paspor yang berlaku minimal 6 bulan, formulir permohonan visa, dua foto paspor terbaru, bukti keuangan yang mencukupi, tiket pulang-pergi, bukti akomodasi, dan disarankan untuk memiliki asuransi perjalanan. Pastikan untuk memeriksa persyaratan terbaru dan memastikan semua dokumen telah disiapkan dengan baik untuk perjalanan yang lancar.

Selain itu, kamu juga harus mengisi dua formulir online (keduanya gratis) sebelum keberangkatan, yaitu:

E-Arrival Card – imm.gov.bn
Formulir kesehatan - hanya dapat diisi melalui aplikasi seluler BruHealth

Formulir tersebut akan diperiksa sebelum keberangkatan saat check-in di bandara.

Persyaratan Visa ke Brunei

Berikut adalah dua jenis visa yang bisa kamu ajukan jika ingin mengunjungi Brunei:

1. Visa On Arrival (VOA): Visa On Arrival (VOA) memungkinkan wisatawan asing dari negara-negara tertentu, termasuk Indonesia, untuk mendapatkan izin tinggal langsung saat tiba di Brunei. Visa ini berlaku selama maksimal 30 hari dan dapat diperpanjang satu kali untuk durasi yang sama (30 hari). Namun, visa ini tidak dapat diubah menjadi jenis visa lainnya. Untuk mempermudah proses pengajuan, VOA juga dapat diurus secara elektronik melalui laman resmi https://evisa.imigrasi.go.id/.

2. Bebas Visa Kunjungan (BVK): Bebas Visa Kunjungan (BVK) diberikan kepada wisatawan dari negara-negara yang telah mendapatkan fasilitas bebas visa sesuai peraturan Brunei. Visa ini memungkinkan kamu tinggal hingga 14 hari di Brunei, namun tidak dapat diperpanjang.

Peraturan Bea Cukai

Saat memasuki Brunei, ada beberapa peraturan bea cukai yang perlu kamu perhatikan:

Barang Bawaan: Kamu diperbolehkan membawa barang pribadi dalam jumlah yang wajar. Namun, ada batasan untuk barang-barang seperti alkohol, rokok, dan produk tembakau. Brunei memiliki kebijakan yang ketat terhadap barang-barang ini, jadi pastikan kamu memeriksa batasan kuota yang diperbolehkan.
Deklarasi Barang: Jika kamu membawa barang-barang bernilai tinggi atau dalam jumlah besar, pastikan untuk mendeklarasikannya saat tiba di bandara. Ini termasuk barang elektronik, perhiasan, dan uang tunai dalam jumlah besar.

Proses Masuk dan Keluar Brunei

Sebelum mengunjungi Brunei, perhatikan proses masuk berikut ini agar perjalananmu berjalan lancar:

1. Cek Masa Berlaku Paspor: Sebelum berangkat, pastikan paspormu dalam masa aktif dan masih berlaku setidaknya 6 bulan ke depan. Hal ini penting diperhatikan agar perjalananmu lancar tanpa hambatan di imigrasi.

2. Cek Kebutuhan Visa: Kalau kamu warga negara asing, cek dulu apakah kamu perlu visa untuk masuk ke Brunei. Tapi khusus Warga Negara Indonesia, kamu bisa mendapatkan bebas visa jika melakukan perjalanan selama 14 hari, jika lebih dari 14 hari kamu harus mengurus visa.

3. Ikuti Aturan dari Negara Keberangkatan: Jangan lupa, kamu juga perlu memenuhi syarat dari negara keberangkatan. Beberapa hal yang biasanya harus dipenuhi, seperti:

Bukti vaksinasi.
Asuransi perjalanan, terutama kalau itu diwajibkan oleh maskapai atau negara tujuan.

4. Lengkapi Kartu Kedatangan: Saat tiba di Brunei, pengunjung biasanya diminta untuk mengisi kartu kedatangan. Informasi yang diminta meliputi detail penerbangan, alamat selama di Brunei, dan tujuan perjalanan. Pastikan semua data diisi dengan jelas dan benar.

5. Pemeriksaan Barang Bawaan: Brunei memiliki aturan ketat mengenai barang-barang yang dibawa masuk. Misalnya, dilarang membawa alkohol ke Brunei tanpa izin khusus. Sebelum bepergian, pastikan barang bawaanmu sesuai dengan peraturan yang berlaku untuk menghindari masalah di imigrasi.

Sementara itu, jika kamu akan keluar dari Brunei, berikut ini hal-hal yang bisa diperhatikan:

1. Pastikan Masa Berlaku Paspor: Sama seperti saat masuk, cek lagi paspormu. Pastikan kondisinya baik dan masih berlaku minimal 6 bulan, agar kamu bisa pulang kembali ke Indonesia dengan lancar.

2. Cek Pajak Keberangkatan: Pastikan untuk memeriksa apakah pajak keberangkatan sudah termasuk dalam tiket pesawatmu. Di beberapa kasus, pajak keberangkatan bisa dikenakan di bandara saat akan keluar dari Brunei.

3. Batas Barang Bebas Pajak (Duty-Free): Ketika meninggalkan Brunei, perhatikan jumlah barang yang dapat dibawa bebas pajak ke negara tujuan. Misalnya, barang-barang elektronik atau oleh-oleh khas Brunei.

4. Patuhi Aturan Maskapai: Sebelum meninggalkan Brunei, pastikan semua barang bawaanmu memenuhi aturan bagasi maskapai penerbangan, baik dari segi berat maupun jenis barang yang diizinkan.

5. Tiba di Bandara Lebih Awal: Untuk perjalanan internasional, usahakan tiba di bandara 2-3 jam sebelum jadwal keberangkatan untuk menghindari keterlambatan karena antrean imigrasi yang mengular.

Discover flight with Traveloka

Fri, 9 May 2025

AirAsia Indonesia

Jakarta (CGK) ke Bandar Seri Begawan (BWN)

Mulai dari Rp 1.368.941

Wed, 21 May 2025

TransNusa

Jakarta (CGK) ke Bandar Seri Begawan (BWN)

Mulai dari Rp 2.013.994

Sat, 17 May 2025

Batik Air Malaysia

Jakarta (CGK) ke Bandar Seri Begawan (BWN)

Mulai dari Rp 2.260.700

Budaya & Kultur di Brunei

Brunei menawarkan pengalaman unik bagi wisatawan yang berkunjung. Sebagai wisatawan Indonesia, penting untuk memahami etiket, kebiasaan, hukum, regulasi, praktek keagamaan, serta bahasa dan komunikasi di Brunei. Berikut panduan yang bisa membantu kamu lebih mengenal budaya lokal dan kultur di Brunei.

Etika dan Kebiasaan

Di Brunei, etiket dan kebiasaan sangat dipengaruhi oleh nilai-nilai Islam. Berikut beberapa hal yang perlu kamu perhatikan:

Salam dan Sapaan: Saat bertemu orang Brunei, salam yang umum digunakan adalah "Assalamualaikum". Untuk pria, berjabat tangan adalah hal yang biasa, tetapi untuk wanita, sebaiknya menunggu mereka yang menawarkan jabat tangan terlebih dahulu.
Cara Berpakaian: Brunei adalah negara yang konservatif, jadi dianjurkan untuk berpakaian dengan sopan. Hindari menggunakan pakaian yang terlalu terbuka. Untuk wanita sebaiknya mengenakan pakaian yang menutupi bahu dan lutut.
Tata Cara Makan dan Minum: Saat makan bersama, tunggu hingga tuan rumah atau orang tertua memulai makan. Gunakanlah tangan kanan untuk makan dan minum, karena jika kamu menggunakan tangan kiri akan dianggap tidak sopan.

Hukum dan Peraturan di Brunei

Brunei memiliki aturan hukum yang sangat ketat, terutama yang didasarkan pada nilai-nilai Islam. Berikut adalah beberapa hal penting yang perlu kamu perhatikan:

1. Kepatuhan terhadap Hukum
Sebagai Warga Negara Indonesia (WNI), kamu wajib menghormati dan mematuhi hukum serta peraturan setempat. Pelanggaran terhadap hukum Brunei bisa berujung pada deportasi, penangkapan, atau penahanan oleh pihak berwenang.

2. Proses Penangkapan dan Penahanan
Jika kamu ditangkap atau ditahan oleh otoritas Brunei, kamu berhak meminta mereka untuk menginformasikan perwakilan RI terdekat, seperti Kedutaan Besar atau Konsulat. Namun, jika kamu memilih untuk tidak menggunakan hak ini, pihak Perwakilan RI tidak akan mengetahui situasi kamu dan tidak dapat memberikan bantuan kekonsuleran selama proses berlangsung. Pastikan kamu memahami prosedur ini agar dapat menerima bantuan yang diperlukan jika terjadi masalah.

3. Etika di Tempat Umum
Menjaga sikap dan perilaku di tempat umum sangatlah penting. Hindari melakukan tindakan yang bisa dianggap tidak sopan, seperti berpelukan atau berciuman di depan umum, untuk menghormati norma sosial dan budaya setempat.

Praktik Keagamaan di Brunei

Brunei sangat menghormati praktik keagamaan. Berikut beberapa hal penting yang perlu kamu ketahui:

Waktu Sholat: Sholat lima waktu dalam sehari memiliki makna yang sangat penting di Brunei. Ketika azan berkumandang, aktivitas di tempat umum sering kali berhenti sementara. Tunjukkanlah rasa hormat dengan menjaga suasana tetap tenang selama waktu sholat.
Etika di Masjid: Jika berkunjung ke masjid, pastikan kamu mengenakan pakaian sopan dan melepas sepatu sebelum masuk. Bagi wanita, disarankan untuk memakai kerudung saat berada di dalam masjid sebagai bentuk penghormatan terhadap tradisi keagamaan.
Bulan Ramadan: Selama bulan suci Ramadan, umat Muslim menjalankan puasa dari fajar hingga matahari terbenam. Jika kamu tidak berpuasa, hormatilah mereka dengan tidak makan, minum, atau merokok di tempat umum selama jam puasa.

Bahasa dan Komunikasi di Brunei

Bahasa Melayu adalah bahasa resmi di Brunei, tetapi banyak penduduk juga fasih berbahasa Inggris. Berikut beberapa tips untuk berkomunikasi dengan baik selama berada di Brunei:

Menggunakan Bahasa Melayu: Meskipun bahasa Inggris cukup umum digunakan, mempelajari beberapa frasa dasar dalam Bahasa Melayu dapat membuat interaksi lebih hangat dan dihargai oleh masyarakat setempat.
Komunikasi Non-Verbal: Bahasa tubuh memiliki peranan penting. Hindari menunjuk menggunakan jari telunjuk dan sebaiknya gunakan ibu jari atau seluruh tangan. Selain itu, hindari juga menyentuh kepala orang lain karena dianggap tidak sopan.
Sopan Santun dalam Berbicara: Gunakan bahasa yang sopan dan penuh hormat dalam setiap percakapan. Tambahkan kata-kata seperti "tolong" dan "maaf" untuk menunjukkan keramahan dan kesopanan.

Keselamatan dan Keamanan di Brunei

Brunei dikenal sebagai salah satu negara paling aman di dunia, menjadikannya destinasi yang ideal untuk wisatawan. Berikut adalah beberapa hal penting yang perlu kamu ketahui tentang keamanan di Brunei:

Tingkat Kriminalitas yang Rendah: Brunei memiliki tingkat kriminalitas yang sangat rendah. Kejahatan seperti pencurian, perampokan, dan penipuan sangat jarang terjadi. Hal ini menjadikan Brunei sebagai salah satu negara yang paling aman untuk dikunjungi, baik siang maupun malam.
Stabilitas Politik: Negara ini sangat stabil secara politik, berkat sistem monarki absolutnya. Tidak ada ancaman besar terhadap keamanan nasional, sehingga wisatawan bisa merasa tenang selama perjalanan.
Fasilitas Kesehatan yang Baik: Sistem pelayanan kesehatan di Brunei sangat memadai, dengan rumah sakit dan klinik yang tersebar di seluruh negara. Untuk perlindungan tambahan, pastikan kamu memiliki asuransi perjalanan yang mencakup layanan medis.
Minim Risiko Bencana Alam: Brunei jarang mengalami bencana alam besar seperti gempa bumi atau tsunami. Namun, banjir dapat terjadi selama musim hujan. Selalu periksa prakiraan cuaca sebelum bepergian untuk memastikan keselamatanmu.

Tips Perjalanan Aman di Brunei

Meskipun Brunei sangat aman, ada beberapa langkah yang bisa kamu ambil untuk memastikan perjalananmu tetap nyaman dan bebas dari masalah:

Hormat terhadap Budaya Lokal: Sebagai negara dengan mayoritas penduduk Muslim dan budaya yang konservatif, penting untuk berpakaian sopan, terutama saat mengunjungi tempat suci seperti masjid. Hindari pakaian yang terlalu terbuka dan selalu hormati adat serta tradisi setempat.
Patuhi Peraturan Lalu Lintas: Brunei memiliki aturan lalu lintas yang ketat. Jika menyewa mobil, pastikan kamu memiliki SIM internasional dan memahami peraturan setempat. Selalu gunakan sabuk pengaman dan patuhi rambu-rambu lalu lintas.
Jauhi Alkohol dan Narkoba: Alkohol dilarang keras di Brunei, dan pelanggaran hukum terkait narkoba yang dapat berujung pada hukuman berat, termasuk hukuman mati. Hindari membawa, mengonsumsi, atau menggunakan alkohol dan narkoba selama berada di negara ini.
Lindungi Barang Berharga: Meskipun tingkat kriminalitas rendah, tetaplah waspada. Simpan barang berharga seperti paspor, uang tunai, dan gadget di tempat yang aman, seperti brankas hotel. Hindari meninggalkan barang di tempat umum.
Gunakan Transportasi Umum: Transportasi umum di Brunei aman dan nyaman. Taksi dan bus adalah pilihan yang baik untuk menjelajahi kota. Pastikan kamu menggunakan taksi resmi dan periksa tarif sebelum memulai perjalanan.
Pastikan Koneksi Komunikasi: Memiliki akses komunikasi yang baik sangat penting selama di Brunei. Kamu bisa membeli SIM card lokal yang menawarkan paket data terjangkau. Simpan nomor-nomor penting seperti polisi, rumah sakit, dan kedutaan besar Indonesia untuk situasi darurat.
Miliki Asuransi Perjalanan: Sangat disarankan untuk memiliki asuransi perjalanan yang mencakup kesehatan, kecelakaan, dan kehilangan barang. Ini memberikan perlindungan ekstra dan rasa tenang selama perjalanan.

Kesehatan di Brunei

Brunei memiliki sistem pelayanan kesehatan yang cukup baik dan modern. Berikut adalah beberapa informasi penting mengenai akses kesehatan di Brunei:

Rumah Sakit dan Klinik: Brunei memiliki beberapa rumah sakit dan klinik yang tersebar di seluruh negara. Rumah sakit utama di Brunei adalah Raja Isteri Pengiran Anak Saleha (RIPAS) Hospital yang terletak di Bandar Seri Begawan. Selain itu, ada juga rumah sakit swasta seperti Gleneagles JPMC dan Jerudong Park Medical Centre yang menawarkan layanan medis berkualitas tinggi.
Fasilitas Medis: Fasilitas medis di Brunei sangat lengkap dan modern. Kamu bisa menemukan berbagai layanan medis mulai dari konsultasi umum hingga spesialisasi. Sebagian besar tenaga medis di Brunei juga fasih berbahasa Inggris, sehingga komunikasi tidak akan menjadi masalah bagi wisatawan.
Biaya Kesehatan: Biaya pelayanan kesehatan di Brunei cukup terjangkau, terutama di rumah sakit dan klinik pemerintah. Namun, untuk wisatawan, disarankan memiliki asuransi perjalanan yang mencakup biaya kesehatan untuk menghindari pengeluaran tak terduga.

Vaksinasi dan Kesehatan Wajib

Sebelum berangkat ke Brunei, pastikan kamu memeriksa kebutuhan vaksinasi dan kondisi kesehatan lainnya. Berikut beberapa hal yang perlu diperhatikan:

1. Vaksinasi Dasar: Pastikan vaksinasi dasar, seperti Hepatitis A dan B, Tifoid, dan Tetanus sudah lengkap. Meskipun Brunei adalah negara yang aman dari banyak penyakit menular, tetap penting untuk melindungi diri.

2. Vaksinasi Tambahan: Jika kamu berencana untuk melakukan perjalanan ke daerah pedesaan atau hutan, pertimbangkan untuk mendapatkan vaksinasi tambahan seperti vaksin Rabies dan Japanese Encephalitis.

3. Pemeriksaan Kesehatan: Sebelum berangkat, lakukan pemeriksaan kesehatan umum untuk memastikan kondisi tubuh dalam keadaan baik. Jika kamu memiliki kondisi kesehatan khusus, bawa obat-obatan yang diperlukan dan pastikan memiliki resep dokter.

Kontrak Darurat

Mengetahui nomor darurat dan kontak kesehatan penting untuk memastikan kamu bisa mendapatkan bantuan medis dengan cepat jika diperlukan. Berikut adalah beberapa nomor penting yang bisa kamu simpan:

Nomor Darurat: Nomor darurat di Brunei adalah 991 untuk ambulans dan 993 untuk polisi. Simpan nomor ini di ponselmu untuk keadaan darurat.
Kontak Rumah Sakit: Simpan nomor kontak rumah sakit utama seperti RIPAS Hospital (+673 224 2424) dan Gleneagles JPMC (+673 261 1433). Kontak ini akan memudahkan kamu jika memerlukan layanan medis darurat.
Kedutaan Besar Republik Indonesia: Simpan juga nomor kontak Kedutaan Besar Indonesia di Brunei (+673 233 0180). Kedutaan bisa memberikan bantuan jika kamu menghadapi masalah kesehatan selama di Brunei.

Cuaca dan Iklim di Brunei

Memahami iklim dan potensi bencana alam di Brunei dapat membantumu merencanakan perjalanan dengan lebih baik. Berikut informasi yang perlu kamu ketahui:

Bencana Alam di Brunei

Brunei adalah negara yang relatif aman dari bencana alam besar. Namun, ada beberapa jenis bencana alam yang tetap perlu diwaspadai:

Banjir: Banjir adalah bencana alam yang paling umum terjadi di Brunei, terutama selama musim hujan dari November hingga Februari. Curah hujan yang tinggi dapat menyebabkan luapan sungai dan banjir di daerah rendah.
Tanah Longsor: Tanah longsor bisa terjadi di wilayah berbukit, terutama saat hujan deras berkepanjangan membuat tanah menjadi tidak stabil.
Kebakaran Hutan: Meskipun jarang, kebakaran hutan dapat terjadi selama musim kemarau akibat kondisi cuaca kering atau aktivitas manusia.
Gempa Bumi: Brunei berada di wilayah tektonik yang stabil, sehingga gempa bumi jarang terjadi. Namun, getaran kecil dari gempa di negara tetangga seperti Indonesia atau Filipina terkadang bisa dirasakan.

Iklim di Brunei

Brunei memiliki iklim tropis dengan dua musim utama: musim hujan dan musim kemarau. Berikut beberapa karakteristik iklim di Brunei yang perlu kamu ketahui:

1. Musim Hujan: Musim hujan di Brunei berlangsung dari November hingga Februari. Selama periode ini, curah hujan sangat tinggi dan bisa mencapai puncaknya pada bulan Desember dan Januari. Meski begitu, suhu udara akan tetap hangat, berkisar antara 24°C hingga 32°C, namun kelembapan udara akan sangat tinggi.

2. Musim Kemarau: Musim kemarau berlangsung dari Maret hingga Oktober. Meskipun disebut musim kemarau, hujan masih bisa turun, tetapi intensitasnya lebih rendah dibandingkan dengan musim hujan. Suhu udara sedikit lebih tinggi, bisa mencapai 34°C pada siang hari.

3. Kelembaban Udara: Kelembaban udara di Brunei selalu tinggi sepanjang tahun, berkisar antara 70% hingga 90%. Hal ini akan membuat udara terasa lebih panas dan lembap.

4. Angin: Brunei tidak sering terkena angin topan atau badai besar, tetapi angin muson bisa membawa hujan deras dan angin kencang selama musim hujan.

Tanggapan Lokal terhadap Bencana Alam

Brunei memiliki sistem tanggap darurat yang baik untuk menghadapi bencana alam. Berikut ini beberapa langkah tanggapan lokal terhadap bencana alam yang bisa memberikan rasa aman bagi wisatawan:

Pusat Pengendalian Bencana: Brunei memiliki Pusat Pengendalian Bencana Nasional yang bertanggung jawab untuk koordinasi dan manajemen tanggap darurat. Mereka memantau kondisi cuaca dan bencana alam serta memberikan peringatan dini kepada masyarakat.
Evakuasi dan Penampungan: Pemerintah Brunei memiliki rencana evakuasi dan penampungan yang baik. Jika terjadi banjir atau bencana lainnya, masyarakat akan diarahkan ke tempat penampungan yang aman dan dilengkapi dengan kebutuhan dasar.
Kampanye Kesadaran: Pemerintah dan organisasi lokal sering mengadakan kampanye kesadaran untuk mendidik masyarakat tentang cara menghadapi bencana alam. Ini termasuk pelatihan evakuasi, pertolongan pertama, dan cara menjaga keselamatan selama bencana.
Infrastruktur Tahan Bencana: Brunei telah membangun infrastruktur yang tahan terhadap bencana, seperti tanggul untuk mengendalikan banjir dan sistem drainase yang baik. Ini membantu mengurangi dampak bencana alam.
Teknologi dan Informasi: Teknologi modern di Brunei digunakan untuk memantau kondisi cuaca dan bencana alam. Informasi terkini akan disebarkan melalui berbagai media, termasuk radio, televisi, dan media sosial, sehingga masyarakat dan wisatawan selalu mendapatkan informasi terbaru.

Dalam Artikel Ini

• Syarat Visa Brunei
• Persyaratan Visa ke Brunei
• Peraturan Bea Cukai
• Proses Masuk dan Keluar Brunei
• Budaya & Kultur di Brunei
• Etika dan Kebiasaan
• Hukum dan Peraturan di Brunei
• Praktik Keagamaan di Brunei
• Bahasa dan Komunikasi di Brunei
• Keselamatan dan Keamanan di Brunei
• Tips Perjalanan Aman di Brunei
• Kesehatan di Brunei
• Vaksinasi dan Kesehatan Wajib
• Kontrak Darurat
• Cuaca dan Iklim di Brunei
• Iklim di Brunei
• Tanggapan Lokal terhadap Bencana Alam

Penerbangan yang Ditampilkan dalam Artikel Ini

Fri, 9 May 2025
AirAsia Indonesia
Jakarta (CGK) ke Bandar Seri Begawan (BWN)
Mulai dari Rp 1.368.941
Pesan Sekarang
Wed, 21 May 2025
TransNusa
Jakarta (CGK) ke Bandar Seri Begawan (BWN)
Mulai dari Rp 2.013.994
Pesan Sekarang
Sat, 17 May 2025
Batik Air Malaysia
Jakarta (CGK) ke Bandar Seri Begawan (BWN)
Mulai dari Rp 2.260.700
Pesan Sekarang
Hotel
Tiket Pesawat
Things to Do
Selalu Tahu Kabar Terbaru
Dapatkan berbagai rekomendasi travel & gaya hidup serta info promo terkini dengan berlangganan newsletter kami.
Langganan