Travel Advisory: Panduan Wisata Liburan ke Korea Selatan

Xperience Team
19 Dec 2024 - 12 min read

Korea Selatan menawarkan pengalaman liburan yang tak terlupakan. Dari kota-kota besar seperti Seoul, hingga keindahan alam di Jeju, Korea Selatan menjadi destinasi impian bagi banyak wisatawan. Jika kamu berencana untuk menjelajahi negara ini, artikel ini akan memberikan panduan lengkap yang meliputi informasi penting seputar visa, budaya, etika, serta tips perjalanan yang perlu kamu ketahui.

Artikel ini akan membahas semua hal yang penting, mulai dari proses pengajuan visa yang mudah hingga cara menghormati budaya lokal yang khas. Dengan mengikuti panduan ini, kamu akan lebih siap untuk menghadapi perjalananmu, baik itu untuk berbelanja di Myeongdong, menikmati kuliner khas Korea, atau mengeksplorasi sejarah yang ada di Gyeongbokgung Palace. Pastikan liburanmu di Korea Selatan berjalan lancar dan penuh kenangan dengan informasi yang telah kami rangkum secara detail di sini.

Syarat Visa ke Korea Selatan

Korea merupakan salah satu negara yang kini sedang digandrungi masyarakat seluruh dunia, tidak terlewatkan masyarakat Indonesia. Banyak orang Indonesia yang menjadikan Korea Selatan sebagai destinasi utama untuk berlibur. Sebelum bepergian ke Korea Selatan pastinya ada beberapa hal yang perlu dipersiapkan. Mulai dari dokumen untuk pengajuan visa, regulasi atau ketentuan umum di sana dan juga proses imigrasi saat masuk dan keluar dari Korea Selatan.

Persyaratan Visa Korea Selatan untuk Wisatawan Indonesia

Sebagai warga negara Indonesia, kamu membutuhkan visa kunjungan untuk masuk ke Korea Selatan. Visa yang paling umum adalah Visa Turis (C-3-9), yang memungkinkan kunjungan hingga 90 hari untuk keperluan wisata, kunjungan keluarga, atau urusan bisnis.

Cara Mendapatkan Visa

Bagi Warga Negara Indonesia (WNI) yang berencana mengunjungi Korea Selatan, memahami prosedur dan persyaratan pengajuan visa adalah langkah penting. Salah satu alternatif tempat pengajuan visa adalah Korea Visa Application Center (KVAC). Berikut informasi lengkap mengenai proses dan persyaratan pengajuan visa melalui KVAC:

Lokasi dan Jam Operasional KVAC:

1.
Alamat: Lantai 5, Lotte Shopping Avenue, Jakarta Selatan.
2.
Pengajuan Visa: Senin-Jumat, pukul 09:00-15:00 WIB.
3.
Pengambilan Visa: Senin-Jumat, pukul 11:00-17:00 WIB.

Persyaratan Dokumen:

1.
Formulir Permohonan Visa: Isi lengkap formulir yang dapat diunduh dari situs visaforkorea-in.com.
2.
Pas Foto: Ukuran 3,5 cm x 4,5 cm dengan latar belakang putih polos.
3.
Paspor Asli: Masa berlaku lebih dari 6 bulan.
4.
Fotokopi Paspor: Halaman informasi pribadi dan cap imigrasi sebelumnya (jika ada).
5.
Surat Keterangan Kerja: Dalam bahasa Inggris, disertai bukti pembayaran pajak tahun sebelumnya untuk pegawai.
6.
SIUP dan SPT: Untuk wirausahawan.
7.
Surat Keterangan Pelajar: Dari institusi pendidikan bagi pelajar.
8.
Sertifikat Kelulusan: Bagi yang belum bekerja.
9.
Fotokopi KTP dan Kartu Keluarga.
10.
Rekening Koran 3 Bulan Terakhir: Dengan cap basah dari bank.
11.
Alternatif Bukti Keuangan: Tagihan kartu kredit 3 bulan terakhir atau surat pernyataan disertai fotokopi BPKB mobil.

Biaya Pembuatan Visa:

1.
Single Entry Visa (≤90 hari): Rp824.000
2.
Single Entry Visa (>90 hari): Rp1.116.000
3.
Double Entry Visa: Rp1.262.000

Catatan: Biaya yang telah dibayarkan tidak dapat dikembalikan jika permohonan visa ditolak.

Proses Pengajuan:

1.
Persiapan Dokumen: Lengkapi semua dokumen yang diperlukan sesuai kategori pemohon (pegawai, wirausahawan, pelajar, dll.).
2.
Kunjungi KVAC: Datang ke KVAC sesuai jam operasional untuk menyerahkan dokumen dan membayar biaya visa.
3.
Proses dan Pengambilan: Setelah pengajuan, tunggu proses verifikasi. Jika disetujui, ambil visa pada jam yang telah ditentukan.

Bebas Visa

Jika kamu hanya transit di Korea Selatan untuk kurang dari 72 jam dengan tujuan ke negara ketiga, kamu bisa memanfaatkan Visa Transit Bebas Visa, namun ini tidak berlaku untuk kunjungan wisata penuh.

Peraturan Bea Cukai Korea Selatan

Untuk menjaga kenyamanan selama perjalanan, penting untuk mengetahui apa saja yang boleh dan tidak boleh dibawa ke Korea Selatan.

Barang yang Dilarang

1.
Narkoba, senjata api, bahan peledak, dan barang-barang berbahaya lainnya.
2.
Produk hewan, termasuk daging dan produk olahannya, susu, dan hasil laut, tanpa izin khusus.
3.
Tanaman hidup yang tidak memiliki sertifikat kesehatan dari negara asal.

Barang yang Perlu Dilaporkan

Jika kamu membawa barang-barang elektronik bernilai tinggi, uang tunai lebih dari US$10.000, atau barang-barang yang berpotensi dikenakan pajak, kamu harus melaporkannya di bea cukai saat tiba di Korea Selatan. Kamu bisa membayar bea yang dikenakan di lokasi pemeriksaan bea cukai.

Batasan Mata Uang

Untuk mata uang, kamu tidak diizinkan membawa lebih dari US$10.000 (atau setara) tanpa menyatakannya di bea cukai. Pastikan kamu melaporkan jika melebihi batas ini untuk menghindari penalti.

Prosedur Masuk dan Keluar Korea Selatan

Setibanya di bandara Korea Selatan, kamu akan melalui beberapa prosedur standar.

Prosedur Kedatangan

Imigrasi: Siapkan paspor dan visa kamu untuk diperiksa petugas imigrasi. Kamu juga mungkin diminta menunjukkan bukti tiket pesawat pulang.
Bea Cukai: Setelah melewati imigrasi, kamu akan diarahkan ke pemeriksaan bea cukai. Pastikan semua barang bawaan sesuai peraturan, dan jangan lupa untuk melaporkan barang bernilai tinggi atau mata uang dalam jumlah besar.

Prosedur Keberangkatan

Saat meninggalkan Korea Selatan, kamu hanya perlu melalui pemeriksaan paspor dan imigrasi. Jika ada perubahan kebijakan kesehatan, pastikan kamu sudah menyiapkannya.

Dengan mengikuti panduan di atas, kamu bisa menikmati liburan ke Korea Selatan dengan lebih tenang dan lancar. Selalu pastikan kamu mengikuti perkembangan peraturan terbaru, terutama terkait kesehatan dan imigrasi, sebelum bepergian.

Budaya dan Kultur di Korea Selatan

Saat berlibur ke Korea Selatan, penting bagi kamu untuk memahami hukum, budaya, dan adat istiadat lokal. Selain dapat menikmati pengalaman yang lebih menyenangkan, dengan menghormati aturan dan budaya setempat, kamu juga akan terhindar dari masalah hukum. Berikut adalah beberapa hal yang perlu kamu ketahui sebelum berangkat ke Korea Selatan.

Etika dan Kebiasaan di Korea Selatan

Korea Selatan memiliki adat dan tradisi yang kaya, yang sangat dihargai oleh masyarakatnya. Berikut beberapa hal yang perlu kamu perhatikan:

1.
Kode Berpakaian: Secara umum, masyarakat Korea Selatan berpakaian dengan rapi, terutama di tempat-tempat umum seperti kuil atau tempat ibadah lainnya. Saat mengunjungi tempat-tempat tersebut, pastikan kamu mengenakan pakaian yang sopan dan tertutup, seperti tidak mengenakan baju tanpa lengan atau celana pendek.
2.
Tingkah Laku: Menghormati orang yang lebih tua adalah bagian penting dari budaya Korea. Saat menyapa, membungkuk adalah tanda hormat yang umum. Saat makan bersama, biarkan orang yang lebih tua mulai makan lebih dulu, dan jangan menancapkan sumpit tegak lurus di mangkuk nasi karena ini dianggap tidak sopan.
3.
Tipping: Tipping bukanlah budaya di Korea Selatan. Restoran, taksi, atau hotel tidak mengharapkan tip dari pelanggan, karena layanan yang baik dianggap bagian dari pekerjaan mereka.

Hukum dan Peraturan di Korea Selatan

Sebagai negara yang modern dan tertib, Korea Selatan memiliki hukum yang ketat dalam berbagai aspek kehidupan. Berikut beberapa yang perlu kamu ketahui:

1.
Alkohol: Minum alkohol secara umum diterima dan legal bagi mereka yang berusia di atas 19 tahun. Namun, minum di tempat umum seperti di taman atau tepi jalan bisa dianggap tidak sopan. Selain itu, hukum mengenai mengemudi dalam keadaan mabuk sangat ketat, dan pelanggar bisa dikenakan denda berat atau hukuman penjara.
2.
Penggunaan Narkoba: Penggunaan, kepemilikan, dan perdagangan narkoba sangat dilarang di Korea Selatan, dengan konsekuensi yang sangat berat. Wisatawan yang tertangkap menggunakan atau membawa narkoba bisa menghadapi hukuman penjara yang panjang atau deportasi.
3.
Perilaku Publik: Bersikap agresif atau bertengkar di tempat umum sangat tidak disukai di Korea Selatan. Sebagai negara yang menghargai ketertiban, perilaku kasar atau tidak pantas di tempat umum bisa menarik perhatian polisi.

Praktik Keagamaan di Korea Selatan

Meskipun Korea Selatan adalah negara yang sebagian besar modern dan sekuler, agama tetap memiliki peran penting dalam kehidupan sehari-hari. Sebagian besar penduduk Korea Selatan memeluk Buddha atau Kristen, tetapi ada juga minoritas agama lain.

1.
Mengunjungi Tempat Ibadah: Saat mengunjungi kuil Buddha atau gereja, pastikan kamu berpakaian sopan. Jangan mengganggu kegiatan ibadah, dan jika kamu ingin berfoto, pastikan untuk meminta izin terlebih dahulu.
2.
Interaksi dengan Penduduk Lokal: Meskipun sebagian besar masyarakat Korea Selatan tidak terlalu religius, tetap penting untuk menghormati kepercayaan mereka. Hindari topik-topik sensitif seperti politik atau agama dalam percakapan dengan orang lokal.

Bahasa dan Komunikasi di Korea Selatan

Bahasa resmi Korea Selatan adalah Bahasa Korea, dan meskipun banyak orang muda yang bisa berbicara Bahasa Inggris, tidak semua orang nyaman berkomunikasi dalam bahasa asing. Belajar beberapa frasa dasar dalam Bahasa Korea akan sangat membantu.

Beberapa frasa yang bisa kamu pelajari:

1.
Annyeonghaseyo (안녕하세요) – Halo
2.
Kamsahamnida (감사합니다) – Terima kasih
3.
Juseyo (주세요) – Tolong
4.
Mianhamnida (미안합니다) – Maaf

Menunjukkan usaha untuk berkomunikasi dalam bahasa lokal sering kali dihargai, dan bisa membantu kamu dalam situasi sehari-hari seperti memesan makanan atau meminta arah.

Panduan Keselamatan dan Keamanan di Korea Selatan

Korea Selatan, yang terletak di Asia Timur, adalah salah satu destinasi favorit wisatawan Indonesia. Negara ini terkenal dengan budaya K-pop, drama Korea, kuliner lezat, serta pemandangan alam dan kota yang memukau. Dengan luas wilayah sekitar 100.363 kilometer persegi dan populasi lebih dari 51 juta jiwa, Korea Selatan menawarkan pengalaman wisata yang beragam. Namun, seperti halnya negara lain, ada beberapa aspek keamanan dan keselamatan yang perlu kamu perhatikan saat berkunjung. Berikut ini adalah panduan yang akan membantu kamu menikmati perjalanan dengan lebih aman dan nyaman.

Kondisi Keamanan di Korea Selatan

Secara umum, Korea Selatan adalah negara yang aman untuk dikunjungi, dengan tingkat kejahatan yang relatif rendah. Namun, ada beberapa hal yang tetap perlu kamu waspadai:

Keamanan Publik: Korea Selatan memiliki tingkat kejahatan jalanan yang rendah, seperti pencurian dan penipuan. Namun, tetaplah berhati-hati saat berada di tempat umum, terutama di lokasi wisata yang ramai. Simpan barang berharga di tempat yang aman dan hindari menunjukkan uang tunai dalam jumlah besar.
Transportasi dan Lalu Lintas: Transportasi umum di Korea Selatan, seperti bus dan kereta bawah tanah, sangat aman dan efisien. Meski demikian, waspadai lalu lintas di jalanan kota besar seperti Seoul, terutama jika kamu berjalan kaki. Pastikan kamu menyeberang di tempat yang aman dan memperhatikan lampu lalu lintas.

Tips Aman untuk Wisatawan Indonesia

Berikut beberapa tips praktis untuk memastikan perjalanan kamu di Korea Selatan berjalan lancar:

1.
Patuhi Adat dan Kebiasaan Lokal: Korea Selatan memiliki budaya yang sangat menghargai tata krama dan kesopanan. Saat mengunjungi tempat ibadah atau rumah tradisional, pastikan kamu berpakaian sopan. Berikan penghormatan pada orang yang lebih tua, dan jangan berteriak atau membuat keributan di tempat umum.
2.
Hindari Perdebatan Politik: Meski menarik, topik mengenai hubungan Korea Selatan dan Korea Utara adalah hal yang sensitif. Sebaiknya, hindari membahas hal ini dengan penduduk lokal untuk menghindari kesalahpahaman.
3.
Tetap Terhubung dengan Konsulat atau Kedutaan: Sebagai langkah pencegahan, kamu disarankan untuk selalu mencatat nomor kontak Kedutaan Besar Indonesia di Seoul, yaitu +82 2-725-2487. Jika terjadi situasi darurat atau jika kamu memerlukan bantuan konsuler, segera hubungi kedutaan atau konsulat Indonesia di Korea Selatan.
4.
Pelajari Bahasa Dasar Korea: Meskipun banyak orang Korea Selatan, terutama generasi muda, dapat berbicara bahasa Inggris, akan sangat membantu jika kamu belajar beberapa frasa dasar dalam Bahasa Korea.
5.
Gunakan Aplikasi Navigasi Lokal: Sebagian besar wisatawan di Korea Selatan menggunakan aplikasi seperti KakaoMap atau Naver Map karena lebih akurat dibandingkan aplikasi peta internasional. Pastikan kamu mengunduh salah satu aplikasi ini untuk memudahkan navigasi selama di sana.

Hubungan dengan Hukum Setempat

Penting bagi kamu untuk selalu mematuhi hukum lokal selama berada di Korea Selatan. Berikut beberapa hal yang perlu diperhatikan:

1.
Hukum Narkoba: Penggunaan, kepemilikan, dan distribusi narkoba sangat dilarang di Korea Selatan. Hukum ini berlaku bagi siapa saja, termasuk wisatawan. Jika melanggar, kamu bisa menghadapi hukuman berat, termasuk penjara.
2.
Etika di Tempat Umum: Bersikap sopan dan menjaga perilaku adalah hal penting. Hindari membuat keributan atau mengganggu orang lain di tempat umum. Hal ini bisa dianggap tidak sopan dan bahkan bisa menarik perhatian pihak berwenang.

Kesehatan di Korea Selatan

Korea Selatan dikenal memiliki sistem kesehatan yang maju dan berkualitas. Negara ini memiliki banyak rumah sakit modern dan klinik yang tersebar di seluruh negeri, terutama di kota-kota besar seperti Seoul, Busan, dan Incheon. Fasilitas medis di Korea Selatan umumnya dilengkapi dengan teknologi canggih dan memiliki dokter serta staf medis yang berpengalaman.

Akses Medis di Korea Selatan

Sebagian besar rumah sakit besar di Korea Selatan memiliki fasilitas untuk menangani pasien internasional. Banyak dokter, terutama di kota besar, yang bisa berbicara dalam bahasa Inggris, sehingga komunikasi tidak akan menjadi masalah besar. Namun, jika kamu membutuhkan layanan kesehatan di daerah yang lebih terpencil, kemampuan bahasa Inggris mungkin terbatas. Oleh karena itu, akan sangat membantu jika kamu mempelajari beberapa istilah medis dasar dalam Bahasa Korea atau menggunakan aplikasi penerjemah.

Jika kamu memerlukan obat-obatan, apotek tersedia di berbagai lokasi, termasuk di dalam rumah sakit atau di pusat perbelanjaan. Beberapa obat sederhana seperti obat flu atau sakit kepala dapat dibeli tanpa resep, namun untuk obat yang lebih kuat, kamu akan memerlukan resep dari dokter.

Pemeriksaan Kesehatan di Korea Selatan

Sebelum berangkat ke Korea Selatan, tidak ada vaksinasi wajib yang ditetapkan oleh pemerintah Korea untuk wisatawan. Namun, beberapa vaksinasi yang direkomendasikan adalah:

1.
Hepatitis A dan Hepatitis B: Dianjurkan untuk semua wisatawan, terutama jika kamu berencana untuk mengunjungi pedesaan atau menikmati kuliner jalanan.
2.
Influenza: Korea Selatan memiliki musim flu, terutama pada musim dingin. Vaksin flu sangat dianjurkan jika kamu bepergian selama musim tersebut.
3.
Tifoid: Vaksin ini disarankan jika kamu berencana untuk mengunjungi daerah yang lebih terpencil di Korea Selatan.

Pastikan kamu selalu memeriksa kebijakan terbaru mengenai kesehatan dan perjalanan sebelum keberangkatan.

Informasi Kontak Darurat di Korea Selatan

Dalam keadaan darurat, sangat penting bagi kamu untuk mengetahui nomor kontak darurat di Korea Selatan, khususnya untuk layanan kesehatan. Berikut beberapa nomor yang bisa kamu catat:

1.
Nomor darurat untuk ambulans dan polisi: 119
2.
Nomor darurat untuk bantuan medis internasional: 1339
3.
Kedutaan Besar Indonesia di Korea Selatan: +82 2-725-2487

Jika kamu mengalami keadaan darurat medis, segera hubungi 119 untuk mendapatkan ambulans. Kamu bisa meminta bantuan dalam bahasa Inggris, karena sebagian besar petugas darurat dapat memahami dan berbicara dalam bahasa tersebut. Setelah mendapatkan perawatan darurat, pastikan kamu membawa kartu asuransi kesehatan perjalanan, karena biaya perawatan medis di Korea Selatan bisa cukup mahal tanpa asuransi.

Tips Tambahan untuk Kesehatan

1.
Minum Air: Air keran di Korea Selatan umumnya aman untuk diminum, namun kamu juga bisa membeli air botolan yang tersedia di toko-toko untuk kenyamanan.
2.
Kebersihan Makanan: Makanan di Korea Selatan secara umum bersih dan aman, tetapi pastikan kamu memerhatikan kebersihan tempat makan, terutama jika mencoba kuliner jalanan.
3.
Kebersihan Pribadi: Di tempat-tempat umum, seperti pusat perbelanjaan dan stasiun kereta, sering kali tersedia fasilitas kebersihan yang sangat baik. Jangan lupa membawa hand sanitizer untuk berjaga-jaga.

Korea Selatan adalah destinasi yang aman dan memiliki fasilitas kesehatan yang sangat baik. Dengan akses yang mudah ke rumah sakit modern dan klinik, serta vaksinasi yang dianjurkan sebelum berangkat, kamu bisa menikmati perjalanan dengan tenang. Jangan lupa untuk selalu memantau kebijakan kesehatan terbaru, dan siapkan nomor kontak darurat jika terjadi keadaan yang tidak diinginkan. Nikmati liburanmu dengan tetap menjaga kesehatan!

Cuaca dan Iklim di Korea Selatan

Korea Selatan, negara yang terkenal dengan budaya popnya yang dinamis dan pemandangan alam yang menakjubkan, menjadi tujuan wisata yang semakin populer bagi wisatawan Indonesia. Namun, sebelum kamu memutuskan untuk berlibur ke negara ini, penting untuk memahami kondisi cuaca dan potensi bencana alam yang mungkin terjadi.

Iklim di Korea Selatan

Korea Selatan memiliki empat musim yang berbeda, yaitu musim semi (Maret-Mei), musim panas (Juni-Agustus), musim gugur (September-November), dan musim dingin (Desember-Februari).

1.
Musim Semi (Maret-Mei): Musim ini adalah waktu yang ideal untuk mengunjungi Korea Selatan karena cuaca yang sejuk dan pemandangan bunga sakura yang indah. Namun, hujan juga sering terjadi selama musim ini.
2.
Musim Panas (Juni-Agustus): Musim panas di Korea Selatan panas dan lembap, dengan suhu yang bisa mencapai 30 derajat Celcius atau lebih. Hujan lebat sering terjadi, terutama di bagian selatan negara ini.
3.
Musim Gugur (September-November): Musim gugur adalah waktu yang sangat indah untuk mengunjungi Korea Selatan karena daun-daun berubah warna menjadi merah, oranye, dan kuning. Cuaca sejuk dan nyaman, dengan sedikit hujan.
4.
Musim Dingin (Desember-Februari): Musim dingin di Korea Selatan sangat dingin, dengan suhu yang bisa turun hingga -10 derajat Celcius atau lebih. Salju sering turun di bagian utara negara ini.

Keadaan Alam di Korea Selatan

Meskipun Korea Selatan tidak termasuk negara yang sering dilanda bencana alam besar, ada beberapa potensi bencana yang tetap perlu kamu waspadai:

1.
Gempa Bumi: Meskipun jarang terjadi, gempa bumi skala kecil hingga menengah kadang-kadang melanda Korea Selatan. Wilayah ini tidak terletak di jalur gempa besar, namun kamu tetap perlu waspada jika berada di dalam bangunan tinggi. Jika gempa terjadi, carilah perlindungan di bawah meja atau di area aman lainnya.
2.
Banjir: Selama musim hujan di musim panas, beberapa wilayah Korea Selatan, terutama di daerah perkotaan, bisa mengalami banjir akibat curah hujan yang tinggi. Jika kamu bepergian selama musim hujan, pastikan untuk memantau laporan cuaca dan hindari wilayah yang rawan banjir.
3.
Topan: Korea Selatan kadang-kadang dilanda topan, terutama di akhir musim panas. Topan membawa angin kencang dan hujan lebat, yang bisa menyebabkan gangguan pada transportasi dan aktivitas luar ruangan. Selama topan, disarankan untuk tetap berada di dalam ruangan dan mengikuti arahan dari pihak berwenang.
4.
Tsunami: Meskipun jarang, Korea Selatan dapat terkena dampak tsunami yang dipicu oleh gempa bumi di wilayah lain di sekitar Samudra Pasifik. Jika ada peringatan tsunami, segera pindah ke tempat yang lebih tinggi dan jauh dari pantai.

Tanggapan Penduduk Lokal Korea Selatan

Pemerintah Korea Selatan memiliki sistem tanggap darurat yang baik dalam menghadapi bencana alam. Sistem peringatan dini, termasuk pesan teks darurat, dikirimkan langsung ke ponsel warga dan wisatawan jika terjadi situasi darurat seperti gempa bumi atau topan.

Korea Selatan juga memiliki pusat evakuasi di setiap kota besar, yang dapat digunakan dalam keadaan darurat. Jika terjadi bencana, kamu disarankan untuk segera mencari informasi dari media lokal atau pihak hotel mengenai langkah-langkah evakuasi yang diperlukan.

Tips untuk wisatawan saat terjadi bencana:

1.
Jika terjadi gempa bumi, berlindunglah di bawah meja atau struktur yang kuat hingga getaran berhenti.
2.
Selama topan atau banjir, hindari berada di luar ruangan dan tetap di tempat yang aman hingga kondisi cuaca kembali normal.
3.
Selalu patuhi arahan dari pihak berwenang dan pantau peringatan darurat melalui aplikasi cuaca atau layanan berita lokal.

Korea Selatan adalah negara yang aman untuk dikunjungi, namun penting bagi kamu untuk selalu waspada terhadap perubahan cuaca dan potensi bencana alam. Dengan memahami kondisi iklim dan langkah-langkah tanggap darurat yang diterapkan di negara ini, kamu dapat merencanakan liburan dengan lebih baik dan merasa lebih aman selama berada di Korea Selatan.

Rekomendasi Tempat Wisata di Korea Selatan

Dalam Artikel Ini

• Syarat Visa ke Korea Selatan
• Persyaratan Visa Korea Selatan untuk Wisatawan Indonesia
• Cara Mendapatkan Visa
• Bebas Visa
• Peraturan Bea Cukai Korea Selatan
• Barang yang Dilarang
• Barang yang Perlu Dilaporkan
• Batasan Mata Uang
• Prosedur Masuk dan Keluar Korea Selatan
• Prosedur Kedatangan
• Prosedur Keberangkatan
• Budaya dan Kultur di Korea Selatan
• Etika dan Kebiasaan di Korea Selatan
• Hukum dan Peraturan di Korea Selatan
• Praktik Keagamaan di Korea Selatan
• Bahasa dan Komunikasi di Korea Selatan
• Panduan Keselamatan dan Keamanan di Korea Selatan
• Kondisi Keamanan di Korea Selatan
• Tips Aman untuk Wisatawan Indonesia
• Hubungan dengan Hukum Setempat
• Kesehatan di Korea Selatan
• Pemeriksaan Kesehatan di Korea Selatan
• Informasi Kontak Darurat di Korea Selatan
• Tips Tambahan untuk Kesehatan
• Cuaca dan Iklim di Korea Selatan
• Iklim di Korea Selatan
• Keadaan Alam di Korea Selatan
• Tanggapan Penduduk Lokal Korea Selatan
• Rekomendasi Tempat Wisata di Korea Selatan
Hotel
Tiket Pesawat
Things to Do
Selalu Tahu Kabar Terbaru
Dapatkan berbagai rekomendasi travel & gaya hidup serta info promo terkini dengan berlangganan newsletter kami.
Langganan