Darah rendah atau hipotensi adalah kondisi yang terjadi saat tekanan darah di tubuh lebih rendah daripada batas tekanan darah normal berdasarkan usia penderita. Sebagai gambaran, tekanan darah normal orang dewasa yang sehat berada di angka 90/60 hingga 120/80.
Pada remaja (usia 13 sampai 18 tahun), angka tersebut berkisar antara 112/66 hingga 128/80, sedangkan tekanan normal pada anak adalah sekitar 95/56 sampai 112/71.
Jika tensi Anda di bawah normal, jangan terburu-buru minum obat darah rendah. Cari tahu penyebab hipotensi yang Anda alami, lalu cobalah beberapa tips untuk meningkatkan tekanan darah secara alami.
Pada umumnya, banyak yang beranggapan bahwa hipotensi merupakan kondisi bawaan yang dipengaruhi oleh keturunan dan riwayat kesehatan seseorang. Padahal, ada banyak faktor lain yang memicu kondisi ini. Beberapa penyebab rendahnya tekanan darah dalam tubuh yang sering dijumpai adalah:
Kekurangan cairan dapat memberi dampak negatif bagi kesehatan, salah satunya adalah mengakibatkan tekanan darah menjadi rendah sehingga fungsi tubuh menurun. Inilah mengapa orang yang mengalami dehidrasi merasa pusing, bahkan pingsan.
Pola diet sangat menentukan tingkat kesehatan seseorang, termasuk tekanan darahnya. Jika kamu memiliki kecenderungan darah rendah, ada beberapa makanan yang bagus untuk mengobati kondisi tersebut, seperti tuna, kacang-kacangan, dan ikan asap.
Tekanan darah pada ibu hamil biasanya menurun selama masa kehamilan. Hal ini normal selama tidak menyebabkan hilangnya kesadaran sang ibu.
Kamu mungkin pernah merasa pusing setelah kehilangan sejumlah darah. Kondisi ini normal karena berkurangnya jumlah darah dalam tubuh secara otomatis akan menurunkan tekanan darah.
Infeksi serius dapat menyebabkan syok yang menurunkan tekanan darah dalam tubuh. Hal ini dikenal dengan sebutan septic shock dan bisa mengancam nyawa apabila tidak segera mendapat penangan medis.
Selain penyebab di atas, perlu dicatat bahwa tekanan darah pada manusia terus berubah sepanjang waktu. Ada beberapa kondisi yang menyebabkan seseorang merasakan gejala darah rendah dalam waktu singkat, seperti pusing, lemas, bahkan pingsan. Kondisi tersebut biasanya dipengaruhi oleh:
Kondisi ini biasanya akan hilang dengan sendirinya. Hubungilah dokter apabila kamu merasa gejala yang dirasakan mulai mengganggu aktivitas atau disertai dengan demam tinggi. Ingat, tekanan darah rendah tidak menyebabkan demam sehingga gejala tersebut perlu mendapat pengetesan lebih lanjut untuk mewaspadai penyakit yang lebih serius.
Selain mengandalkan obat-obatan medis, dokter biasanya akan menganjurkan beberapa cara alami untuk mengatasi tekanan darah rendah. Beberapa caraalami untuk mengatasi darah rendah adalah:
Pada kasus ekstrem, tekanan darah rendah dapat menyebabkan amnesia, pelemahan detak jantung, penglihatan buram, bahkan kehilangan kesadaran. Jika Anda merasakan salah satu gejala tersebut, segera hubungi dokter untuk mendapat penanganan khusus.
Faktor risiko pada penderita darah rendah akan meningkat seiring pertambahan usia, konsumsi obat-obatan tertentu, dan penyakit bawaan. Bagi pasien yang menderita beberapa penyakit serius, seperti penyakit jantung atau diabetes, kontrol harus dilakukan secara rutin karena obat darah rendah yang diberikan dokter dapat berubah berdasarkan diagnosisnya.
Referensi:
Adhi, Irawan Sapto. 2020. “6 Makanan yang Bagus untuk Penderita Darah Rendah.” KOMPAS.com. September 8, 2020. https://health.kompas.com/read/2020/09/08/133400968/6-makanan-yang-bagus-untuk-penderita-darah-rendah?page=all.
Archiando, Denny. 2020. “Berapa Tekanan Darah Normal Berdasarkan Usia? Simak di Sini!” Lifepack. November 18, 2020. https://lifepack.id/mengetahui-tekanan-darah-normal-pada-orang-dewasa/.
Mayo Clinic. 2020. “Low Blood Pressure (Hypotension) - Symptoms and Causes.” Mayo Clinic. September 22, 2020. https://www.mayoclinic.org/diseases-conditions/low-blood-pressure/symptoms-causes/syc-20355465.