Yogurt merupakan salah satu jenis produk turunan susu yang diolah dengan metode fermentasi. Susu segar dicampur dengan yogurt sehingga menghasilkan produk turunan dengan rasa cenderung asam.
Yogurt memiliki sejumlah kandungan kalsium dan protein. Salah satu manfaat yogurt yang terkenal adalah kemampuannya dalam meningkatkan bakteri baik di usus.
Untuk memahami lebih jauh tentang kandungan nutrisi serta manfaat yogurt, yuk, simak penjelasan lengkapnya berikut ini!
Yogurt ternyata memiliki banyak varian dan masing-masing jenisnya memiliki kadar nutrisi dan manfaat yang berbeda-beda.
Beberapa jenis yogurt yang bisa kamu temukan di pasaran antara lain adalah:
Yogurt ini diproduksi dengan 2% susu. Yogurt tanpa lemak dibuat tanpa susu atau menggunakan susu skim.
Kefir. Kefir merupakan jenis yogurt cair yang bisa diminum. Di dalamnya, terdapat kandungan probiotik dan bisa dibuat dengan mudah di rumah. Caranya, masukkan biji kefir ke dalam wadah berisi susu dan diamkan selama kurang lebih 12-24 jam sebelum dikonsumsi.
Yogurt Yunani memiliki tekstur yang lembut dan kental. Yogurt ini paling sering dipakai sebagai bahan masakan dan saus untuk sajian ala Mediterania. Greek yogurt dibuat dengan cara menyaring yogurt biasa secara lebih lanjut. Tujuannya adalah untuk menghilangkan cairan whey-nya. Hasilnya, yogurt memiliki kandungan protein yang lebih banyak karena lebih terkonsentrasi. Hanya saja karena kental, kandungan kalsiumnya jadi lebih rendah.
Hampir sama dengan Greek yogurt, skyr adalah yogurt ala Islandia yang lembut, kenta;, dan tinggi protein. Proses pembuatan skyr membutuhkan 4 kali bahan susu yang lebih banyak dibanding yogurt biasa.
Beberapa manfaat kesehatan yogurt bisa dilihat dari kandungan yang ada di dalamnya. Simak penjelasannya berikut ini!
Beberapa jenis yogurt diberi tambahan probiotik. Probiotik sendiri adalah jenis bakteri baik yang bermanfaat bagi kesehatan usus. Probiotik bisa membantu mengatur sistem pencernaan, mengurangi gas di dalam perut, mengurangi gejala diare, susah buang air besar dan perut kembung.
Beberapa penelitian juga menunjukkan bahwa probiotik juga bisa membantu meningkatkan imunitas, mengatur berat badan, serta menurunkan risiko kanker. Mengonsumsi yogurt dan bahan makanan yang mengandung probiotik lainnya juga bisa meningkatkan penyerapan mineral dan vitamin.
Dua jenis bakteri yang paling sering dipakai untuk membuat fermentasi susu menjadi yogurt ialah Lactobacillus bulgaricus (L. bulgaricus) dan Streptococcus thermophiles (S. Thermophiles). Namun, ada banyak jenis yogurt yang juga diberi tambahan strain bakteri lain.
Sebuah studi yang dilakukan di University of Toronto baru-baru ini menunjukkan bahwa jenis probiotik yang digunakan dalam pembuatan yogurt memiliki khasiat yang berbeda. Karena itu, ada kemungkinan produk yogurt yang mengandung probiotik satu lebih sehat dibanding produk lainnya.
Produk susu dan olahannya merupakan salah satu sumber kalsium terbaik dari makanan. Kalsium sangat krusial dalam mendukung perkembangan dan pemeliharaan kesehatan gigi dan tulang. Kalsium juga berperan dalam penyembuhan luka, pembekuan darah, sekaligus menjaga tekanan darah agar tetap normal.
Makanan yang mengandung banyak kalsium paling bagus jika dikonsumsi bersamaan dengan sumber vitamin D. Sebab, vitamin B akan membantu proses penyerapan kalsium di usus kecil menjadi lebih maksimal. Yogurt juga memiliki kandungan berbagai jenis vitamin B6 dan B12, seperti riboflavin, magnesium, dan potasium.
Manfaat yogurt berikutnya berkaitan dengan intoleransi laktosa. Bagi kamu yang memiliki masalah intoleransi laktosa, konsumsi yogurt mungkin bisa ditoleransi. Ini karena kandungan laktosa di dalam yogurt lebih rendah daripada susu. Orang yang kerap merasa tidak nyaman, perut kembung, dan bergas setelah minum susu cair, umumnya tidak akan merasakan hal ini saat mereka menyantap yogurt.
Namun jika kamu merasa ragu karena memiliki riwayat intoleransi laktosa, kamu bisa mencoba sedikit saja terlebih dahulu. Misalnya dengan minum seperempat cangkir dan lihat bagaimana reaksi tubuhmu. Perlu diingat bahwa hal tersebut hanya berlaku bagi mereka yang punya intoleransi laktosa, bukan untuk orang yang punya alergi susu.
Untuk pola makan yang sehat, yogurt adalah salah satu pilihan tepat. Berikut beberapa tips memasukkan yogurt dalam konsumsi makanan harianmu, yakni:
Baca juga: 6 Manfaat Buah Naga untuk Kesehatan Tubuh
Baik atau tidaknya konsumsi yogurt ternyata tergantung pada jenis yogurt dan siapa yang mengonsumsinya. Yogurt bisa kaya akan kalsium, vitamin, protein, serta kultur hidup (probiotik) yang bisa meningkatkan bakteri baik di usus. Yogurt bisa menawarkan perlindungan yang baik bagi gigi dan tulang sekaligus mencegah gangguan saluran pencernaan.
Ada juga jenis yogurt rendah lemak yang dapat menjadi sumber protein bagi kamu yang sedang dalam proses menurunkan bobot tubuh. Kandungan probiotik pada yogurt bisa meningkatkan imunitas tubuh yang sangat bermanfaat dikonsumsi pada masa pandemi seperti sekarang.
Beberapa ilmuwan berpendapat bahwa produk fermentasi ini bisa memengaruhi fungsi otak. Meski begitu, masih dibutuhkan penelitian lebih lanjut untuk mengkonfirmasi seberapa besar kebenaran akan klaim ini.
Dilansir dari Medical News Today, penelitian yang dilakukan di tahun 2014 menemukan bahwa konsumsi yogurt bisa membantu melindungi dari diabetes tipe 2. Manfaat inilah yang tidak ditemukan pada produk susu yang lain.
Ada juga ilmuwan yang merekomendasikan konsumsi yogurt karena kandungan bakteri probiotik di dalamnya berhasil melindungi wanita hamil dan anak-anak dari efek kontak dengan logam berat. Yogurt merupakan opsi makanan yang bergizi bagi mereka yang mengalami kesulitan untuk mengunyah dan menelan makanan. Selain itu, yogurt mengandung laktosa yang lebih sedikit dibanding susu. Pasalnya, laktosa di dalam susu sudah digunakan selama berjalannya fermentasi.
Ada banyak sekali produk yogurt yang bisa kamu temukan di supermarket atau swalayan. Namun, perlu diingat bahwa tidak semua produk itu menyehatkan. Yogurt plain yang tidak diberi tambahan tambahan seperti perasa atau gula adalah yang terbaik. Yogurt tersebut berbeda dengan produk lain yang sudah diberi gula tambahan dan zat-zat lain yang sebenarnya tidak berguna bagi tubuh. Yogurt alami biasanya lebih rendah kalori, tinggi nutrisi, dan protein.
Semua yogurt pada dasarnya mengandung gula alami. Namun, kamu disarankan untuk memilih produk yang kandungan gulanya tidak lebih dari 15 gram per porsi. Makin rendah gulanya, makin baik karena tidak ada kandungan gula tambahan di dalamnya.
Itulah beberapa manfaat yogurt yang perlu kamu ketahui. Jika kamu memiliki masalah kesehatan yang berkaitan dengan konsumsi yogurt dan produk turunan susu lainnya, jangan ragu untuk berkonsultasi dengan dokter.
Tidak sempat keluar rumah? Sekarang lewat Traveloka Health, kamu bisa bertemu secara virtual dengan dokter untuk konsultasi kesehatan. Download aplikasinya sekarang dan rasakan beragam kemudahan bersama Traveloka.