Saat ingin mengurangi berat badan, kamu mungkin akan menghabiskan banyak waktu untuk mengatur pola makanmu. Namun, tahukah kamu bahwa kamu juga harus memberi perhatian pada minuman untuk diet efektif.

Terlebih lagi, kini kamu punya banyak pilihan minuman yang dapat mendukung proses penurunan berat badan. Faktanya, menurunkan berat badan seharusnya berfokus pada pembakaran kalori yang efektif. Oleh karena itu, kamu harus memaksimalkan kalori yang berasal dari makanan dan membatasi kalori dari minuman.

Jadi, kamu perlu memperhatikan pilihan minuman kesehatan untuk diet. Apalagi, produk seperti soda dan minuman kemasan memberikan kalori tinggi tanpa nutrisi. Pasalnya, tambahan gula dalam jenis minuman ini dapat membuat kadar gula dalam darah naik turun sehingga membuat kamu ketagihan gula.

Lalu, apa saja minuman yang aman untuk diet? Simak pembahasan berikut ini!

Baca juga: 10 Jenis Makanan Rendah Kalori yang Cocok untuk Diet

Air putih termasuk minuman wajib kalau kamu benar-benar ingin menurunkan berat badan. Pasalnya, menjaga tubuh tetap terhidrasi bisa jadi kunci membuang muatan tubuh yang berlebih.

Lebih daripada itu, air putih juga bermanfaat bagi kesehatan tubuh secara umum. Pasalnya, tubuh kita memang memerlukan air putih untuk sirkulasi, metabolisme, energi dan melancarkan sistem pencernaan.

Selain itu, air putih juga dapat memberikan rasa kenyang karena terkadang tubuh memberi sinyal lapar padahal kamu hanya sedang haus. Jadi, inilah mengapa air putih bisa jadi minuman untuk mengecilkan perut.

Untuk hasil terbaik, kamu sebaiknya minum minimal 8 gelas air putih dalam sehari. Kamu juga bisa menambah beberapa gelas lagi kalau kamu memang termasuk orang yang aktif berolahraga.

Teh hijau tawar atau tanpa gula mengandung 0 kalori. Lebih daripada itu, studi juga menunjukkan bahwa orang-orang yang mengonsumsi minuman ini mengalami percepatan metabolisme tubuh.

Hal ini terjadi karena teh hijau mengandung kafein dan catechins yang merupakan zat antioksidan pendukung pembakaran lemak dalam tubuh. Meskipun demikian, kamu harus memerhatikan bahwa kamu membutuhkan defisit kalori saat ingin menurunkan berat badan.

Dalam artian, kamu tidak hanya bisa mengandalkan teh hijau dan berharap bobot hilang karena metabolisme tubuh yang meningkat.

Smoothies dapat membantu kamu menurunkan berat badan saat kamu meraciknya dengan tepat. Jadi, pastikan kamu mengisi smoothies dengan buah-buahan atau sayuran yang dapat menggantikan snack atau makan besar.

Lebih daripada itu, kamu juga perlu mengingat bahwa smoothies tidak akan membuat kamu kenyang seperti makanan padat. Oleh karena itu, berhati-hatilah dengan tidak menambahkan terlalu banyak buah dan gula dalam segelas smoothies.

Berikut ini adalah kombinasi ideal untuk membuat smoothies yang dapat mendukung penurunan berat badan:

Teh herbal dapat memberikan aroma dan cita rasa minuman diet yang nikmat tanpa menambahkan kalori dalam pola konsumsi kamu. Masing-masing teh herbal biasanya punya manfaat tersendiri. Misalnya, teh lavender dan chamomile bagus untuk relaksasi sedangkan teh peppermint dapat membantu melancarkan pencernaan.

Baca juga: Tips Sederhana untuk Hidup Sehat: Menyeimbangkan Kalori Dalam Tubuh

Jus sayuran hijau termasuk minuman yang kaya vitamin, mineral, dan antioksidan. Namun, ingatlah bahwa kamu tidak akan mendapatkan fiber yang biasanya bisa kamu dapatkan saat mengonsumsi sayuran padat.

Kendati demikian, jus hijau dapat menjadi pilihan minuman yang tepat saat kamu ingin menurunkan berat badan. Selanjutnya, kamu juga harus memperhatikan bahwa jus hijau harus terbuat dari seluruhnya sayuran hijau dan 1 buah-buahan saja. Pasalnya, jus yang mengandung terlalu banyak buah mengandung gula dan kalori yang cukup tinggi juga.

Kopi bisa jadi opsi minuman yang baik untuk diet. Kamu dapat mengonsumsi kopi hitam tanpa gula karena minuman ini tidak mengandung kalori. Lebih daripada itu, kopi mengandung kafein yang dapat mempercepat metabolisme tubuh.

Minuman seperti kopi dan teh hanya bermasalah bagi berat badan saat kamu menambahkan gula dan krim. Namun, jika kamu mengonsumsinya tanpa gula, krim, dan susu, maka kopi malah dapat membantu penurunan berat badan. Sedikit tips, kamu masih dapat menambahkan stevia ke dalam kopi sebagai pengganti gula.

Banyak orang yang suka menambahkan cuka apel ke dalam menu makanan hariannya. Lebih daripada itu, kebanyakan orang juga bisa langsung meminum sesendok cuka apel setiap hari untuk kesehatan tubuh.

Cuka apel memberikan banyak sekali manfaat bagi tubuh termasuk:

Selanjutnya, cuka apel juga termasuk sumber probiotik yang dapat meningkatkan kekebalan tubuh dan menyehatkan saluran usus.

Kamu dapat menambahkan cuka apel ke dalam air putih untuk membuat minuman rendah kalori. Namun, kamu juga bisa membeli minuman cuka apel yang sudah dalam kemasan asal kamu berhati-hati dengan kadar gulanya.

Santan sebenarnya merupakan minuman yang sangat rendah kalori. Minuman ini juga dapat menjadi sumber zat besi, antioksidan dan vitamin E. Jika diolah dengan baik, santan dapat juga mengandung kalsium dan vitamin D.

Santan termasuk minuman yang bebas dari laktosa, gluten dan aman untuk pola hidup vegan. Oleh karena itu, kamu dapat mengonsumsi santan tanpa gula sebagai salah satu minuman terbaik untuk diet.

Tidak ada yang mengalahkan rasanya menenggak air kelapa di depan pantai berpasir putih. Namun, kamu mungkin tak bisa melakukannya setiap hari. Kendati demikian, kamu dapat mengonsumsi air kelapa di rumah saja saat berusaha menurunkan berat badan.

Air kelapa mengandung banyak elektrolit. Kadarnya cukup untuk menghidrasi tubuh sepanjang hari. Oleh karena itu, minuman air kelapa tergolong minuman yang sehat bagi tubuh kita.

Lebih daripada itu, air kelapa merupakan sumber vitamin C, magnesium dan potasium. Ketiganya termasuk vitamin dan mineral yang sangat penting bagi kekebalan tubuh. Selain itu, air kelapa juga dapat:

Air kelapa punya kandungan gula yang cukup. Oleh karena itu, pastikan kamu mengonsumsi cukup air untuk menyeimbangkan kadar gula dalam tubuh.

Kombucha adalah teh fermentasi yang baik bagi tubuh. Minuman kemasan untuk diet ini mengandung probiotik dan antioksidan dari proses fermentasi daun teh. Namun, kamu perlu waspada karena kombucha biasanya mengandung cukup banyak gula.

Jadi, jangan lupa membaca label kemasannya dan belilah kombucha yang mengandung kurang dari 15 gram per botol.

Baca juga: 10 Tips Defisit Kalori yang Sederhana, Biar Tubuh Langsing dan Sehat

Jangan khawatir! Sekarang kamu dapat mengunduh aplikasi Traveloka yang sudah punya fitur konsultasi dengan para pakar diet lewat Traveloka Health.

Tak perlu bingung lagi memilih makanan dan minuman untuk diet, kamu bisa tahu segalanya lewat genggaman tangan. Jadi, segera Download Traveloka, untuk gaya hidup sehatmu yang modern!