Ketika merencanakan liburan, banyak hal yang harus dipersiapkan. Tak sedikit orang yang mempersiapkan liburan sejak enam bulan atau satu tahun sebelumnya, terutama untuk mencari tiket-tiket ke destinasi impian yang sesuai dengan budget.

Selain tiket pesawat, persiapan lain yang umumnya dilakukan adalah dengan menyiapkan rencana perjalanan, memesan hotel, mempersiapkan tiket atraksi wisata, serta menyiapkan visa.

Selain hal-hal tersebut, salah satu persiapan yang tak kalah penting adalah mendaftarkan diri untuk ikut asuransi perjalanan. Sayangnya, asuransi perjalanan masih banyak dilupakan oleh para traveler.

Padahal Anda mendapatkan jaminan proteksi atas hal-hal di luar dugaan yang terjadi, seperti kecelakaan, sakit, hingga kehilangan bagasi, dan lain-lain. Jika hal-hal ini terjadi, bukan tidak mungkin liburan Anda yang seharusnya menyenangkan menjadi kacau, terlebih dengan membengkaknya biaya yang harus dikeluarkan.

Selain itu, apabila anda berencana untuk berlibur ke negara-negara Eropa, asuransi perjalanan merupakan salah satu dokumen wajib yang menentukan lolos atau tidaknya dokumen aplikasi visa Anda. Asuransi perjalanan yang ditentukan pun bukan asuransi sembarangan.

Jika sudah sampai di benua Biru, tentu sangat disayangkan jika Anda hanya berkunjung ke satu negara saja, apalagi dengan jarak antar negara yang tidak terlalu jauh. Untuk keliling Eropa, Anda hanya membutuhkan satu jenis visa, yaitu visa Schengen. Dengan visa Schengen Anda bisa bebas berkeliling Eropa mengunjungi 26 negara yang tergabung dalam negara Schengen. Visa Schengen memiliki batas waktu tinggal paling lama selama 90 hari dalam jangka waktu 6 bulan.

Visa Schengen akan diurus oleh negara dimana Anda menyerahkan dokumen persyaratan. Anda bisa mendaftar di kedutaan negara tempat anda mendarat pertama kali di Eropa, atau akan menghabiskan waktu paling lama di negara tersebut. Sebelum menyerahkan dokumen, anda dapat membuat janji temu secara online di website VPS, lalu hadir untuk melakukan wawancara di tanggal yang telah ditentukan. Penyerahan dokumen dan pembayaran visa dilakukan setelah anda melakukan wawancara.

Negara-negara Eropa dikenal ketat dalam memberikan izin masuk ke wilayahnya. Oleh karena itu, dokumen pendaftaran visa Schengen harus disiapkan dengan lengkap.

Asuransi perjalanan menanggung kerugian yang timbul selama perjalanan yang terjadi pada pemilik polis. Kerugian-kerugian tersebut dapat berupa kecelakaan, biaya perawatan serta pengobatan, penundaan maupun pembatalan pesawat, atau keterlambatan bagasi. Ketika berada di luar negeri, biaya-biaya pengobatan akibat sakit maupun kecelakaan bisa menjadi sangat tinggi. Apabila hal-hal tersebut terjadi, maka pemegang polis berhak untuk mendapatkan ganti rugi berupa uang pertanggungan dari perusahaan asuransi yang menjamin.

Sebelum memilih premi yang tepat untuk memproteksi perjalanan, Anda sebaiknya membaca ketentuan polis dengan cermat. Meskipun Anda bisa melakukan klaim saat anda jatuh sakit di luar negeri, misalnya, beberapa asuransi tidak menanggung beberapa jenis penyakit yang sudah pernah diriwayatkan sebelumnya.

Anda bisa mendapatkan asuransi perjalanan luar negeri yang sesuai dengan kriteria lewat Traveloka. Untuk perjalanan ke luar negeri, Traveloka menyediakan premi asuransi basic yang hanya menanggung jaminan atas kecelakaan maupun resiko sakit di luar negeri, hingga pembatalan tiket pesawat. Untuk kredibilitas perusahaan asuransi yang bekerja sama dengan Traveloka, Anda tak perlu ragu karena Traveloka juga bekerja sama dengan Sinarmas Insurtech sebagai perusahaan asuransi yang mumpuni di Indonesia.

Anda tidak perlu sibuk menghubungi agen asuransi untuk menanyakan pilihan polis yang Anda miliki. Di aplikasi Traveloka, Anda bisa memilih salah satu dari beberapa pilihan premi dengan berbagai jenis pertanggungan yang dibutuhkan. Caranya:

Di Traveloka, Anda bisa mendapatkan asuransi perjalanan yang sesuai dengan kebutuhan dengan mudah, cepat dan praktis.