Ingin menjadi digital nomad di luar negeri? Langkah awal yang harus kamu lakukan adalah membuat visa digital nomad.
Digital nomad merupakan istilah untuk menyebut seseorang yang bekerja sambil liburan. Seorang digital nomad bisa bekerja di mana saja termasuk di luar negeri sambil liburan.
Profesi digital nomad menjadi salah satu profesi impian banyak orang karena kamu bisa bekerja sambil liburan tanpa harus datang ke kantor. Trend ini muncul setelah pandemi covid-19 yang memaksa banyak orang bekerja di rumah.
Saat ini kamu bisa menjalani profesi sebagai digital nomad sambil liburan ke luar negeri. Sudah banyak negara yang mengeluarkan visa jenis ini. Kamu juga bisa dengan mudah membuatnya.
Nah, apa saja syarat dan bagaimana cara membuat visa ini? Simak penjelasan lengkapnya hanya di sini.
Sumber: Freepik
Visa digital nomad adalah visa khusus untuk kamu yang menjalani profesi sebagai pekerja remote atau freelancer yang ingin bekerja sekaligus berlibur. Jenis visa ini berbeda dengan visa pada umumnya.
Secara sederhana, visa ini merupakan perpaduan antara visa kerja dengan visa liburan. Tentu saja ada banyak perbedaan antara visa ini dengan visa biasa atau visa pekerja.
Perbedaan visa digital nomad dan visa biasa salah satunya adalah masa berlakunya. Masa berlaku visa biasa hanya sekitar 30-180 hari saja, sedangkan visa jenis ini bisa berlaku sampai 1 sampai 2 tahun.
Pada umumnya orang akan membuat VoA atau Visa on Arrival jika ingin ke luar negeri. Masa berlakunya hanya sekitar 30 saja. Kamu yang ingin tinggal lama di luar negeri harus memperbaharui visa agar bisa tinggal lebih lama.
Nah, dengan menggunakan visa khusus digital nomad ini, kamu tidak perlu lagi memperpanjang visa. Selain itu, ada banyak keuntungan lainnya yang bisa kamu dapatkan dengan memiliki visa ini.
Seperti yang sudah dijelaskan, ada banyak keuntungan yang akan kamu dapatkan dengan memiliki visa digital nomad ini. Berikut ini adalah penjelasan lengkapnya.
Dengan memiliki visa ini kamu tidak perlu lagi membayar pajak penghasilan di luar negeri. Kamu juga bisa aman bekerja sekaligus liburan di luar negeri.
Seperti yang sudah dijelaskan visa jenis ini mempunyai masa berlaku yang lebih lama. Banyak negara yang memberlakukan masa tinggal maksimal 1 tahun, ada juga yang 2 tahun. Dengan demikian kamu tidak perlu repot mengurus visa tinggal.
Tahukah kamu bekerja di luar negeri dengan visa travelling adalah hal yang ilegal. Oleh karena itu, kamu yang ingin bekerja di luar negeri harus tetap membuat visa kerja. Dengan adanya visa khusus digital nomad ini kamu bisa liburan sekaligus bekerja di luar negeri secara legal.
Sumber: Freepik
Tahukah kamu belum semua negara mengeluarkan visa jenis ini. Sampai saat ini ada sekitar 40 negara yang baru mengeluarkan visa ini. Berikut ini adalah daftar negara dengan visa digital nomad:
Apakah negara-negara ini menjadi salah satu tujuan kamu untuk menjadi digital nomad? Salah satu negara yang ramah dengan para digital nomad adalah Jerman. Atau, kamu yang ingin bekerja sambil liburan di negara tropis dengan banyak pantai indah bisa ke negara Bermuda.
Negara-negara ini memutuskan untuk membuka visa khusus digital nomad untuk meningkatkan perekonomiannya. Semakin banyak wisatawan yang datang dan tinggal lebih lama tentu pendapatan negara tersebut bisa meningkat.
Indonesia juga menjadi salah satu negara yang membuka akses untuk visa jenis ini. Salah satu tempat di Indonesia yang banyak diminati oleh para digital nomad adalah Bali. Selain banyak tempat wisata yang indah, Bali juga mempunyai suasana yang nyaman untuk bekerja.
Sumber: Freepik
Bagaimana, apakah kamu tertarik membuat visa khusus digital nomad? Untuk membuat visa ini tidak seperti visa liburan yang bisa jadi hanya dalam beberapa hari saja.
Membuat visa ini membutuhkan waktu 1 sampai 2 bulan. Kamu yang ingin menjadi digital nomad di salah satu negara yang sudah disebutkan, harus mulai membuat visanya dari sekarang.
Syarat visa digital nomad sebenarnya tidak jauh berbeda dengan visa pada umumnya. Hanya saja ada 3 syarat khusus yang wajib kamu penuhi agar bisa mendapatkan visa Digital Nomad, yaitu:
Semua jenis pekerjaan bisa mendapatkan visa jenis ini, asalkan bisa dikerjakan di mana saja tanpa terikat tempat. Pekerjaan paling populer digital nomad adalah content creator dan website developer. Selain itu, social media marketer dan digital entrepreneur juga profesi yang bisa mendapatkan visa ini.
Selain 3 syarat khusus ini kamu juga harus melengkapi dokumen persyaratan pembuatan visa. Adapun dokumen yang perlu kamu siapkan yaitu:
Sumber: Freepik
Setelah semua dokumen siap, kamu bisa langsung membuat visa ini. Berikut ini adalah cara membuat visa digital nomad secara umum:
Ini hanyalah cara membuat visa digital nomad secara umum. Nah, setiap negara mempunyai prosedur yang mungkin berbeda. Kamu bisa mencari informasi terlebih dahulu tentang cara membuat visa digital nomad sesuai dengan negara tujuan.
Yang terpenting dalam pembuatan visa ini adalah membayar biaya pembuatan visa. Biaya visa digital nomad sangat beragam, paling murah biayanya adalah 200 USD atau sekitar Rp2.900.000. Sedangkan biaya termahal adalah 3.000 USD atau sekitar Rp43.500.000.
Jadi, apakah kamu tertarik untuk membuat visa digital nomad? Selain membuat visa, agar kamu bisa menjalankan profesi sebagai digital nomad dengan baik kamu bisa pesan tiket pesawat di Traveloka. Dengan Traveloka perjalananmu akan lebih nyaman dan mudah, ayo download aplikasi Traveloka sekarang juga.