Informasi Seputar Kereta Api Dharmawangsa
Kereta api Dharmawangsa adalah layanan kereta api penumpang untuk kelas ekonomi dan eksekutif di bawah operasional Kereta Api Indonesia (KAI). Kereta api ini melayani rute Stasiun Pasar Senen-Stasiun Surabaya Pasarturi dengan lintas Pantai Utara Jawa (Pantura).
Kereta api Dharmawangsa resmi beroperasi untuk pertama kali pada 2 Desember 2019 di Stasiun Pasar Senen. Peluncuran dilakukan oleh Edi Sukmoro selaku Direktur Utama PT Kereta Api Indonesia sejak pemberlakuan perjalanan Gapeka 2019. Selama beroperasi, kereta api Dharmawangsa menggunakan rangkaian dari kereta api Brantas yang tidak dipakai, lalu bertukar setelah tiba di Stasiun Pasar Senen.Â
Nama Dharmawangsa sendiri diambil dari Dharmawangsa Teguh, raja terakhir dari Kerajaan Medang dengan masa pemerintahan tahun 991 - 1007. Dharmawangsa Teguh adalah seorang putra sekaligus penerus dari Makutawangsawardhana, Raja Medang yang memerintah sebelumnya, tepatnya antara tahun 985 - 990.
Ketersediaan Kelas Kereta Api Dharmawangsa
Kereta api Dharmawangsa menawarkan dua kelas untuk para penumpang yang bisa dipilih sesuai dengan kebutuhan, yaitu kelas ekonomi dan eksekutif. Setiap kelas memiliki fasilitas pendukung yang tidak sama dengan harga tiket yang tentunya juga berbeda.Â
Rute, Harga Tiket, dan Jadwal Kereta Api Dharmawangsa
Kereta api Dharmawangsa menawarkan rute perjalanan dari Stasiun Pasar Senen ke Stasiun Surabaya Pasar Turi (PP) melalui jalur utara Pulau Jawa. Harga tiket untuk kelas ekonomi mulai dari Rp200 ribu (S) hingga Rp295 ribu (CB). Sementara itu, harga tiket untuk kelas eksekutif ditawarkan mulai dari Rp405 ribu (J) hingga Rp525 ribu (AC).Â
Lama perjalanan untuk kereta api Dharmawangsa adalah sekitar 11 jam 5 menit. Berikut ini jadwal kereta api Dharmawangsa berdasarkan nama dan nomor kereta:
Informasi Lebih Detail Kereta Api Dharmawangsa
1. Kapasitas Penumpang
Satu rangkaian kereta api Dharmawangsa terdiri dari satu lokomotif tipe CC201/CC203. Selanjutnya, tersedia 3 gerbong untuk kelas eksekutif (K1 BL), 1 gerbong kereta makan pembangkit, dan 6 gerbong untuk kelas ekonomi AC (K3 BL).
Setiap gerbong dari kereta api Dharmawangsa 50 tempat duduk untuk kelas eksekutif dengan pengaturan tempat duduk susun 2-2. Sementara itu, gerbong untuk kelas ekonomi berisi 80 tempat duduk dengan pengaturan tempat duduk susun 2-2.
2. Fasilitas
Setiap rangkaian gerbong kereta api Dharmawangsa memiliki fasilitas standar seperti AC, toilet, peredam suara, rem darurat, dan alat pemadam api yang ringan. Selain itu, ada pula akses stop kontak untuk memudahkan para penumpang untuk mengisi daya ponsel dan perangkat elektronik selama perjalanan. Sementara itu, fasilitas untuk setiap kelas, berupa:Â
Meski susunan tempat duduk pada kelas ekonomi sama dengan kelas eksekutif, yaitu 2-2, kursi pada kelas ini tidak dilengkapi dengan fitur revolving atau reclining alias tidak bisa direbahkan. Sementara itu, fasilitas lainnya untuk kelas ekonomi, berupa meja kecil, stop kontak, dan observasi kaca dupleks lengkap dengan ventilator.Â
Berbeda dengan kelas ekonomi, tempat duduk untuk kelas eksekutif memiliki dukungan fitur revolving dan reclining seat. Jadi kapan saja penumpang bisa merebahkan kursi agar lebih nyaman selama perjalanan.Â
Selain itu, ada pula fitur rotary seat untuk tempat duduk penumpang kelas eksekutif. Fitur ini memungkinkan penumpang memutar kursi menghadap ke sisi belakang, menjadi pilihan tepat untuk penumpang yang bepergian naik kereta api bersama rombongan.Â
3. Jadwal Paling Awal dan Terakhir
Kereta api Dharmawangsa berangkat dari Stasiun Pasar Senen pada pukul 08.40 WIB dan tiba di Stasiun Surabaya Pasar Turi pada pukul 19.41 WIB. Sementara itu, KA 131 akan berangkat dari Stasiun Surabaya Pasarturi pada pukul 22.30 WIB dan tiba di Stasiun Pasar Senen pada pukul 09.01 WIB keesokan harinya.Â
Untuk memudahkan melakukan pemesanan tiket kereta api Dharmawangsa, gunakan aplikasi Traveloka. Tersedia berbagai pilihan pembayaran yang bisa dipilih sesuai dengan kebutuhan.