teamLab Planets TOKYO

Bagi pecinta seni dan pemburu spot foto wajib berkunjung ke TeamLab Planets Tokyo atau dikenal dengan nama TeamLab Tokyo saat liburan di Jepang. TeamLab Planets Tokyo menghadirkan pameran dalam museum dengan konsep Body Immersive. Anda bisa menikmati karya seni dengan indera penglihatan, pendengaran, dan sentuhan. Sebagai informasi, teamLab merupakan grup yang terdiri dari seniman, desainer, serta ahli dalam bidang lainnya yang mengeksplorasi seni, teknologi, dan tubuh serta indera manusia. Kemudian para anggota TeamLab menuangkan kreasinya dalam bentuk pameran yang unik. Simak informasi lengkap mengenai area pameran, jam buka, hingga harga TeamLab Tokyo berikut ini.

Harga Tiket TeamLab Planets Tokyo Japan 2024 Terbaru

Anda bisa booking tiket TeamLab Planets Tokyo Japan di Traveloka agar perjalanan liburan lancar tanpa harus kehabisan tiket saat sudah di Jepang. Adapun harga tiket masuk Teamlab Tokyo yaitu:

• Harga tiket Teamlab Tokyo dewasa (18 tahun ke atas): Mulai dari Rp358.828
• Harga tiket Teamlab Tokyo remaja (13-17 tahun): Mulai dari Rp224.211
• Harga tiket Teamlab Tokyo anak-anak (4-12 tahun): Mulai dari Rp112.162

Perlu diketahui, harga tiket Teamlab Tokyo bisa berubah sewaktu-waktu. Sebaiknya, Anda mengecek aplikasi Traveloka untuk mengetahui harga tiket masuk Teamlab Museum Tokyo Japan terbaru.

Jam Buka TeamLab Tokyo Japan

Jam buka TeamLab Tokyo Japan yaitu setiap hari pukul 10.00-20.00. Namun jam operasional TeamLab Tokyo Japan bisa berubah sewaktu-waktu. Pastikan Anda mengecek informasi terkini di situs resmi atau aplikasi Traveloka. Untuk waktu terbaik berkunjung ke TeamLab Planets Tokyo Japan adalah saat hari kerja dan sore hari karena cenderung tak terlalu banyak pengunjung.

Area Pameran TeamLab Tokyo Japan

1. The Infinite Crystal Universe

Area pameran ‘The Infinite Crystal Universe’ menghadirkan pengalaman berjalan mengitari pancaran cahaya dan warna dari lampu kristal yang terus berubah. Di sini, Anda dapat menyaksikan keindahan teknik pointilisme yang melibatkan penggunaan titik-titik warna yang berbeda untuk membentuk gambar, serta dengan titik cahaya yang dapat menciptakan kesan objek tiga dimensi melalui pahatan cahaya yang terpanjang dan tanpa batas ke segala arah.

Saat berada di area ini, Anda dapat menggunakan handphone yang Anda miliki untuk memilih bintang-bintang yang akan ditampilkan dalam 'The Infinite Crystal Universe'. Transformasi tiga dimensi dari bintang-bintang ini nantinya akan menciptakan karya seni, di mana keberadaan orang-orang dan lokasi dalam karya tersebut dapat memberikan pengaruh pada bintang-bintang tersebut. Sebaliknya, bintang-bintang ini juga akan memengaruhi dan dipengaruhi oleh bintang-bintang lain di ruang angkasa. Nantinya, karya seni satu ini akan terus berkembang dan mengalami perubahan seiring berjalannya waktu karena interaksi orang-orang di dalam ruang tersebut.

2. Drawing on the Water Surface Created by the Dance of Koi and People - Infinity

Area pameran ‘Drawing on the Water Surface Created by the Dance of Koi and People – Infinity’ merupakan area yang dipenuhi oleh genangan air. Di sini, Anda dapat berinteraksi dengan karya seni yang memukau, yaitu sebuah cahaya yang membentuk gambar ikan koi berwarna-warni yang menari di permukaan air. Pergerakan dari ikan koi ini sendiri akan dipengaruhi oleh kehadiran manusia dan interaksi dengan koi lainnya. Ketika ikan koi bertabrakan dengan manusia, mereka akan berubah menjadi bunga dan menyebar.

Karya satu ini sendiri dihasilkan secara real-time oleh program komputer, tidak direkam sebelumnya, dan tidak dapat diulang. Nantinya, interaksi yang terjadi antara pengunjung dan instalasi akan menciptakan perubahan yang terus-menerus pada karya seni. Kondisi visual yang telah terjadi sebelumnya juga tidak dapat direplikasi dan tidak akan terjadi lagi. 

3. Floating in the Falling Universe of Flowers

Inilah area pameran di mana Anda dapat menyaksikan permainan cahaya yang membentuk berbagai motif bunga dari keempat musim yang berbeda. Cara terbaik untuk menikmati instalasi ini adalah dengan duduk atau berbaring di lantai untuk menikmati keindahan pemandangan bunga yang bermekaran.

Seperti halnya pada area pameran TeamLab Tokyo Japan lainnya, karya seni ini juga dihasilkan oleh program komputer yang terus-menerus menciptakan karya seni secara real-time. Secara keseluruhan, karya seni ini akan terus mengalami perubahan, dan kondisi visual sebelumnya tidak pernah dapat direplikasi. Oleh karena itu, setiap pengunjung akan merasakan dan melihat karya visual yang berbeda dan unik.

4. Expanding Three-Dimensional Existence in Transforming Space - Flattening 3 Colors and 9 Blurred Colors, Free Floating

Berbeda dengan area pameran sebelumnya yang mengedepankan permainan cahaya, Expanding Three-Dimensional Existence in Transforming Space - Flattening 3 Colors and 9 Blurred Colors, Free Floating merupakan area yang dipenuhi dengan bola-bola raksasa. Saat Anda bergerak melewatinya atau mendorongnya, bola-bola tersebut akan berubah warna, dan bola-bola di sekitarnya akan merespons satu per satu, memancarkan warna cahaya yang serupa. Dalam area ini, bola-bola tersebut dianggap sebagai satu kesatuan, sehingga cahaya yang dihasilkan berperilaku sebagai suatu kelompok dan dapat dianggap sebagai suatu ruang tiga dimensi yang ada.

5. Soft Black Hole-Your Body Becomes a Space that Influences Another Body

‘Soft Black Hole-Your Body Becomes a Space that Influences Another Body’ merupakan area pameran dengan permukaan berbukit yang sangat lembut. Instalasi satu ini menjadi ruang untuk mengingatkan kita akan tubuh yang sering kita lupakan dalam kehidupan sehari-hari, serta untuk membuat kita lebih sadar akan massa tubuh yang kita miliki.

Ketika Anda berjalan, bukit yang Anda langkahi akan mengempis dan memberikan sensasi yang unik. Ruang seni satu ini sendiri dipengaruhi dan diubah oleh berat tubuh manusia. Sementara itu, berat tubuh manusia dipengaruhi oleh perubahan dalam ruang. Interaksi antar individu terjadi melalui ruang, kemudian, tubuh Anda akan mengubah ruang, dan ruang tersebut akan mengubah tubuh orang lain.

6. Floating Flower Garden: Flowers and I are of the Same Root, the Garden and I are One

‘Floating Flower Garden: Flowers and I are of the Same Root, the Garden and I are One’ menampilkan koleksi lebih dari 13.000 bunga anggrek. Uniknya, di area ini terdapat Blue Orchid pertama dan satu-satunya di dunia, yaitu anggrek asli dari teamLab Planets.

Berbeda dari taman-taman bunga pada umumnya, ruang karya seni ini sepenuhnya diisi dengan bunga yang mengapung di udara, memungkinkan pengunjung untuk dengan bebas berjalan-jalan di sekitar ruang yang dipenuhi bunga. Cara terbaik untuk menikmati karya seni ini adalah dengan meresapi diri Anda melalui keindahan bunga dan menyatu dengan keindahan taman.

7. Moss Garden of Resonating Microcosms - Solidified Light Color, Sunrise and Sunset

Area pameran ini dipenuhi dengan puluhan ovoid yang berubah warna saat siang hari hingga matahari terbenam. Saat pagi dan siang hari, ovoid akan terlihat seperti bebatuan di atas lumut biasa yang menampilkan dunia di sekitar menyerupai cermin. Namun, ketika dijatuhkan ke belakang, ovoid akan bangun kembali dan menghasilkan melodi yang indah. Saat sore hari, ovoid akan memancarkan cahaya yang indah.

Ruang seni ini sendiri berubah secara interaktif di bawah pengaruh angin, hujan, dan tingkah laku pengunjung di dalam ruangan, menjadikan lingkungan dan pengunjung sebagai bagian dari karya ini. Ketika angin tenang dan pengunjung diam, ovoid akan mulai berkedip secara perlahan. TeamLab Planets Tokyo sendiri bereksperimen dengan konsep warna, di mana ovoid dapat bertransformasi menjadi total 61 warna cahaya padat yang baru ditetapkan.

Tips Berkunjung ke teamLab Tokyo

Sebelum mengunjungi TeamLab Tokyo, penting untuk mengetahui beberapa tips agar kunjungan Anda menjadi lebih berkesan. Berikut adalah beberapa di antaranya.

1. Melakukan Pembelian Tiket Secara Online

Membeli tiket secara online merupakan pilihan cerdas untuk menghemat waktu dan menghindari antrian panjang di lokasi. Jika Anda ingin membeli tiket TeamLab Planets Tokyo Jepang dengan mudah, Anda dapat melakukannya melalui aplikasi Traveloka! Selain itu, di Traveloka, Anda juga akan berkesempatan untuk mendapatkan promo dan penawaran yang menarik!

2. Memilih Waktu Kunjungan yang Tepat

Untuk pengalaman yang lebih nyaman, sebaiknya Anda memilih waktu kunjungan pada hari kerja atau di luar jam sibuk. Dengan cara ini, Anda dapat menghindari kerumunan dan memiliki lebih banyak ruang untuk menikmati setiap instalasi seni tanpa perlu tergesa-gesa.

3. Mengenakan Pakaian yang Nyaman

Karena Anda akan aktif bergerak dan berinteraksi langsung dengan instalasi seni, pastikan untuk memilih pakaian yang nyaman dan cocok untuk berjalan-jalan. Disarankan juga untuk menggunakan rok atau celana yang mudah diangkat, karena terdapat beberapa area, seperti Drawing on the Water Surface Created by the Dance of Koi and People - Infinity, yang melibatkan melewati bagian yang tergenang air.

4. Menjelajahi Setiap Sudut Ruangan

Setiap area di TeamLab Tokyo memiliki keunikannya tersendiri. Ketika berada di sini, manfaatkanlah waktu Anda untuk mengeksplorasi seluruh area dan berinteraksi dengan instalasi-instalasi yang ada. Saat menjelajahi setiap bagian, Anda akan menemukan pengalaman yang tidak terduga di setiap ruang.

5. Panduan untuk Mengajak Anak-anak

TeamLab Planets Tokyo adalah destinasi wisata yang cocok untuk semua kalangan, termasuk keluarga dengan anak-anak. Anak-anak yang berusia di bawah 3 tahun sendiri dapat masuk tanpa biaya, sementara anak-anak yang berusia di atas 3 tahun akan dikenakan biaya masuk. 

Pengunjung yang membawa anak-anak diperbolehkan menggunakan gendongan bayi, tetapi penggunaan stroller tidak diizinkan. Namun, Anda tidak perlu khawatir, karena tersedia area parkir stroller yang luas di luar gedung teamLab, di mana Anda dapat mengamankan stroller menggunakan kunci kawat.

Alamat & Cara ke TeamLab Planets Tokyo

Alamat Teamlab Tokyo di Toyosu, 6 Chome−1−16, yakni di antara Ginza dan Odaiba. Cara ke Teamlab Tokyo naik kereta yaitu dengan naik kereta di jalur Yurikamome dari Stasiun Shinsaibashi selama sekitar 30 menit, kemudian turun di di Stasiun Shin-Toyosu. Jika ingin naik bis dari Stasiun Ginza, Anda bisa naik bus Toei nomor 05-2 menuju Big Sight dari Halte Bus 4-chome Ginza menuju Stasiun Shin-Toyosu.

Itulah informasi mengenai TeamLab Planets Tokyo. Booking tiket TeamLab Tokyo Japan di Traveloka dan dapatkan penawaran menariknya. Selamat menjelajahi instalasi karya seni yang memukau di TeamLab Tokyo Japan!