Karo terletak di dataran tinggi Bukit Barisan dengan ketinggian mencapai hingga 1.400 meter di atas permukaan laut. Oleh karenanya, suhu udara di sini terasa sejuk yaitu sekitar 16-17 derajat Celsius.
Dengan luas wilayah sekitar 2.127 km persegi, beberapa wilayah di Karo dikelilingi oleh kawasan sungai, pegunungan dan danau. Kawasan pegunungan yang cukup populer adalah Gunung Sinabung dan Gunung Sibayak.
Perjalanan menuju Karo dapat melalui beberapa jalur berikut ini:
Perjalanan ke Karo dengan pesawat terbang dapat menuju bandara terdekat yaitu Bandara Internasional Kualanamu (KNO) di
Dari bandara tersebut menuju Karo, Anda dapat menggunakan kereta api dari Stasiun Bandara Kuala Namu menuju Stasiun Medan terlebih dahulu.
Tarif kereta api adalah Rp 80.000 sekali jalan per penumpang.
(Harga efektif per 28 April 2014)
Dari Medan, Anda dapat menggunakan bus antar kota menuju Kabanjahe atau
Pajak penerbangan (airport tax)
(efektif per 19 Mei 2014)
(Harga yang tertera dapat berubah sewaktu-waktu).
Perjalanan darat menuju Karo dapat dimulai dari Terminal Pinang Baris, Medan. Anda dapat menggunakan bus kecil yang bernama Borneo, Sumatera Transport (Sutra), atau Sinabung Jaya.
Ciri-ciri bus Borneo dan Sinabung Jaya adalah berwarna merah, kuning dan hijau dan ditempelkan sejumlah stiker, sedangkan bus Sutra berwarna silver dan biru tua.
Tiga bus tersebut melayani rute menuju Kabanjahe dan Berastagi di Karo.
Jarak antara Terminal Pinang Baris dan Kabanjahe sekitar 76 km atau sekitar 2 jam. Jarak menuju Berastagi sekitar 65 km atau kurang dari 2 jam.
Tiga bus ini beroperasi mulai pukul 05:30 hingga 20:00 dari Terminal Pinang Baris.
Perjalanan laut ke Karo dapat menuju pelabuhan terdekat yaitu Pelabuhan Belawan di Medan. Untuk menuju Pelabuhan Belawan, Anda dapat menaiki kapal KM Kelud dari misalnya Pelabuhan Tanjung Priok, *
Tarif kapal KM Kelud dari Pelabuhan Tanjung Priok menuju Pelabuhan Belawan berkisar antara Rp 341.000-Rp 1.329.000 per penumpang tergantung kelas. Waktu perjalanan KM Kelud dengan rute ini adalah 48 jam.
(Harga yang tertera dapat berubah sewaktu-waktu).
Jika ingin berwisata di Karo, Anda dapat mengunjungi tempat-tempat wisata menarik sebagai berikut:
Kampung Lingga merupakan salah satu objek wisata budaya di Karo yang dihuni oleh sejumlah keluarga Batak Karo. Di kawasan ini, Anda dapat melihat berbagai model rumah adat Batak Karo yang diperkirakan berusia sekitar 250 tahun dengan kondisi terawat. Selain itu, Anda juga dapat melihat sejumlah bangunan tradisional lainnya berupa Museum Karo dan Geriten yaitu tempat penyimpanan mayat keluarga asal Karo yang dianggap istimewa oleh penduduk lokal.
Ciri-ciri rumah adat Batak Karo ini seperti rumah panggung setinggi dua meter dan ditopang oleh kayu-kayu kuat berukuran besar. Uniknya adalah, setiap ruangan di dalam rumah tidak dibatasi oleh sekat namun dibatasi oleh garis-garis adat.
Letak kampung ini berada di ketinggian 1.200 meter di atas permukaan laut, tepatnya di kawasan Kampung Lingga yaitu sekitar 16 km dari arah selatan Berastagi.
Terletak di wilayah pegunungan, Karo memiliki sejumlah objek wisata alam yang sangat menawan, salah satunya adalah Air Terjun Sikulikap. Di sini Anda dapat menemukan ketenangan, melihat kupu-kupu beterbangan dan mendengar derasnya air mengalir.
Dengan tinggi lebih dari 20 meter, Air Terjun Sikulikap terletak di wilayah perbatasan antara Karo dan Deli Serdang, tepatnya berjarak 11 km dari kota Berastagi. Karena dikelilingi oleh hutan tropis, perjalanan menuju air terjun ini cukup menantang. Untuk menuju ke sini, Anda perlu menelusuri hutan selama sekitar 30 menit.
Selain wisata air terjun, di kawasan ini Anda juga dapat melihat sebuah tebing tinggi bernama Batu Cadas. Tebing batu ini ini sering dijadikan lahan panjat tebing.
Kawasan Gunung Sinabung adalah salah satu destinasi alam yang digemari oleh para pendaki atau pecinta alam. Dengan tinggi mencapai sekitar 2.460 meter, Gunung Sinabung merupakan gunung kedua tertinggi di Sumatera setelah Gunung Kerinci yang terletak di
Selagi berwisata di kawasan gunung ini, sempatkan beristirahat sejenak di sekitar Danau Lau Kawar dan nikmati panorama alamnya. Danau ini tepat terletak di kaki Gunung Sinabung.
Saat mendaki Gunung Sinabung, Anda akan melewati sejumlah hutan tropis dan tebing dengan rute yang cukup menantang. Tapi tak perlu khawatir, karena di kawasan ini terdapat sejumlah area perkemahan di mana Anda dapat beristirahat sebelum tiba di puncak. Sesampainya di puncak, perjuangan akan terbayar dengan pemandangan kawah yang mengeluarkan magma serta panorama menakjubkan.
Titik awal pendakian Gunung Sinabung dapat dicapai dari Desa Sigarang-garang, Lau Kawar, Mardinding.
Beberapa tips berikut dapat berguna bagi yang merencanakan perjalanan ke Karo:
Total Akomodasi | 111 Properties |
Area Populer | Berastagi, Merdeka |
Hotel Populer | Grand Mutiara Hotel Brastagi, Sinabung Hills Berastagi |
Objek Wisata Populer | Pasar Buah Berastagi, Pemandian Air Panas Pariban |