Hotel Termewah di Busuanga

Seluruh pengalaman itu unik. Kami datang dengan sepeda motor di dek dan pengalaman dimulai dengan kano yang membawa kami berkeliling teluk menuju hotel. Kemudian orang-orang membantu Anda membawa barang bawaan karena berjalan tanpa tas di hari pertama sudah terasa berat bagi saya. Tapi kemudian ketika Anda sampai di sana, dua wanita cantik dengan senyum lebar menawari kami dua gelas jus lemon, jus terbaik yang bisa Anda dapatkan. Kamar ini memiliki pemandangan teluk dan matahari terbenam terbaik. Setiap kamar memiliki balkon pribadi dengan sofa besar yang nyaman sehingga Anda dapat berbaring di sana sepanjang hari. Kamarnya indah dan sederhana namun membuat Anda takjub dengan setiap detailnya. Sarang nyamuk memiliki kipas di dalamnya yang mengejutkan saya. Semua staf sangat baik, penuh perhatian, dan tersenyum. Tamannya indah dan makanannya enak. Kita bisa tinggal di sini lagi dan lagi.

Hotel ini luar biasa! Menikmati setiap saat menginap. Pemandangan dari kamar hotel itu spektakuler.

sekitar hotel tenang, cocok untuk mengambil istirahat dari semua stres kehidupan kota, jauh dari kebisingan, air dan tempat-tempat udara tercemar seperti Metro Manila. Staf hotel ramah dan sangat akomodatif. Aku tidak suka kamar saya di gambar yang ditampilkan secara online tapi saya jatuh cinta dengan kesederhanaan dan santai, mengundang merasa setelah aku melangkah ke dalamnya dan berbohong di tempat tidur saya, mata saya tetap ke langit-langit tinggi jerami (itu cukup tinggi ; itu bisa menampung cerita kedua). Dan dengan bantuan burung-burung berkicau di luar, angin lembut, dan suara menenangkan laut, saya langsung terbuai untuk tidur. Anda tidak diizinkan untuk bermain musik di speaker phone Anda, karena per hotel. Hal ini untuk menjaga ketenangan dari tempat dan memungkinkan para tamu untuk menikmati suara alam. Tempat untuk pesta di malam hari, tapi serius, jika Anda ingin pesta, hanya pergi ke Boracay. Tempat ini adalah untuk orang-orang yang suka damai dan tenang. Tempat ini sangat romantis dengan sendirinya; Aku jatuh cinta dengan hanya segala sesuatu tentang hal itu terutama pada malam hari bahwa jika saya punya bf, saya akan merasa seolah-olah saya tidak setia karena betapa saya memuja tempat. Aku punya kesempatan untuk berbicara sebentar dengan manajer properti-ia layak, namun saya tidak berpikir dia berbicara kepada saya dengan cara yang sopan. Mungkin dia sudah sopan tapi saya tidak merasa bahwa sebagai tamu, aku selamat datang, dihargai, atau khusus. Meskipun, itu tidak benar-benar mempengaruhi saya over-semua pengalaman. Hal ini juga mungkin bahwa saya hanya salah menafsirkan cara dia berbicara. Tapi menurut pendapat pribadi saya, dia tidak tampak sangat ramah atau akomodatif. Ini perlu dicatat bahwa tidak ada pantai nyata di pulau atau setidaknya jenis pantai yang ada dalam pikiran. Ada satu yang mereka sebut South Beach yang merupakan 10-15 menit berjalan baik dari resor dan Anda akan harus melewati hutan untuk sampai ke sana. Ketika saya pergi ke daerah terpencil, saya satu-satunya orang di pantai. Ini tentang kurang dari hamparan kilometer dari lepas pantai pasir putih, menghadap ke pulau kembar saya telah mendengar tentang dari staf. Pantai Selatan jauh lebih baik pada saat pasang, karena laut meluas ke pantai berpasir. Surut, air hanya mencapai sampai ke daerah rumput laut yang membuat air terlihat gelap, dan aku tidak benar-benar nyaman berenang di air keruh atau nuansa rumput ketika aku melangkah pada mereka di bawah air. Anda juga tidak akan ingin berenang di pantai Selatan sampai sore karena akan sulit untuk mengikuti jejak di hutan kembali ke resor ketika matahari mulai mengatur. Kurangnya tempat pantai yang ideal adalah tidak benar-benar turn off untuk saya sebagai Anda bisa mengunjungi pulau-pulau lain dan pergi berenang di sana. Palawan memiliki banyak untuk menawarkan, Anda hanya perlu perahu! Selain itu, depan hotel, dengan dermaga, adalah benar-benar baik menyelam dan snorkeling.